🌹🌹🌹Teramat pagi Riana telah tiba di kampus, setelah semalam harus menginap di rumah Neneknya Marvel."Siapa menghubungiku sepagi ini!" kening Riana bertautan melihat nomor baru menghubunginya. Gadis itu enggan untuk menjawab panggilan itu. Ia membiarkan meski berkali-kali dering panggilan itu masuk. "Woy, kupingmu budek ya, Na!" tegur Jeni saat melihat Riana hanya diam mengabaikan panggilan masuk itu."Ribut, Ah!" jawab Riana malas. Jeni segera merampas gawai Riana dan mengecek nomor yang telah memanggilnya berkali-kali. Namun ia juga tak mengenalinya."Kira-kira siapa yang menghubungiku sepagi ini, Jen!" tanya Riana pada sahabatnya itu."Mungkin calon pacar barumu, Na!"Mata Riana segera membulat dan memberi kepalan tangan pada sahabatnya itu."Gimana hubunganmu dengan lelaki brengsek itu, Na! Semoga tidak berlanjut, aku selalu berdoa untuk itu!" "Doamu jelek amat sih! Harusnya
Terakhir Diperbarui : 2021-07-22 Baca selengkapnya