Semua Bab My Beloved Bastard (INDONESIA): Bab 41 - Bab 50

61 Bab

Part 41: Tubuhmu sepenuhnya milikku

“My Beloved Bastar”Author by Natalie ErnisonBerawal dari pertemuan yang tidak disengaja, dan bahkan kesan yang begitu buruk. Namun seiring berjalannya waktu, Cullen mulai tertarik dengan Jasmeen dan semua yang ada pada Jasmeen. Ia pun berupaya untuk mendapatkan hati Jasmeen. Walau cukup sulit, karena Jasmeen awalnya sangat membenci Cullen yang selalu saja mengerjainya dengan segala perlakuannya.Namun, CINTA ialah sebuah misteri bagi siapa saja dan kapan pun ia akan melekat.Kini Cullen sudah berhasil mendapatkan cinta tulus dari Jasmeen, walau Jasmeen sendiri masih merasa bahwa ia pun ragu pada Cullen. Hubungan keduanya pun terjalin ditengah segala permasalahan dan pertentangan yang ada.Cullen sangat risau, saat mengetahui kenyataan pahit selama hidupnya dan kini wanita yang susah payah ia dapatkan pun tak akan bisa bertahan hingga hari pernikahan dengannya.Akankah Cullen kekeh tetap
Baca selengkapnya

Part 42: Kau mau lagi sayang?

“My Beloved Bastar”Author by Natalie ErnisonCullen akhirnya berhasil membawa Jaes pergi bersamanya, dan mereka pun benar-benar menikmati masa-masa bersama dengan penuh gairah cinta. Jasmeen pun memberikan dirinya secara penuh pada Cullen, si pria kejam nan penyayangnya.Namun, pada malam saat Jasmeen menyerahkan kemurniannya (perawan) untuk pertama kalinya pada Cullen, ia harus mengalami hal yang tak pernah ia bayangkan sebelumnya.Mereka melakukan hubungan intim yang sangat gila dan Cullen benar-benar menggempur Jasmeen  habis-habisan tanpa ampun lagi. Disaat itu juga, Jasmeen tak lagi memberi respon atas semua tindakan dari Cullen.“Jasmeen…. Jasmeen…” lirih Cullen, sambil mendekap erat tubuh tak berbusana Jaes.“Bangunlah sayang… kumohon jangan tinggalkan aku…” suara Cullen semakin lirih dan terdengar sangat pil
Baca selengkapnya

Part 43: Segalanya untukmu sayang

“My Beloved Bastar”Author by Natalie ErnisonCullen yang semakin hari semakin tak ingin terpisah jauh dari Jasmeen, dan selalu ingin berada di samping wanita tercintanya. Ia pun telah menjadikan Jasmeen menjadi miliknya secara utuh, melalui penyatuan tubuh mereka.“Apa yang ingin kau katakan, cepat bicara! bodoh!” bentak Cullen pada si pelayannya.“Nyonya Jasmeen sedang kesakitan tuan.. dan sedari pagi Nyonya terus merintih..” Ucap sang pelayannya dengan menunduk gemetar.“Sial” !umpat Cullen, lalu bergegas menuju kamar pribadinya, dan tak lagi menghiraukan kedua orang tuanya.“Cullen! kau lebih peduli wanita itu!” teriak Mrs. Sonya.“Kalian pergi saja! aku ingin bersama wanitaku!” Ucap Cullen dan bergegas secepatnya.Setibanya di kamar, Jasmeen terlihat semakin pucat pasi, dengan keadaan yang cukup memperihatinkan.
Baca selengkapnya

Part 44: Tersiksa tanpamu

“My Beloved Bastar”Author by Natalie ErnisonTimoty bergegas untuk pergi menuju mansion kediaman Cullen, tempat Jasmeen kini berada. Setiba di sana, ternyata Jasmeen benar-benar berada di sana.“Tuan.. Timo...” Jaes baru anak-anak tangga mansion kediaman Cullen, langkahnya melemas saat melihat kehadiran sang saudara lakilakinya, Timoty.“Jasmeen!!” Panggil Timoty, langsung bangkit dari sofa tempat ia duduk, lalu melangkah menuju pada Jaes.“Timo...” Jaes terlihat pucat pasi, dan sangat lemah.“Apa yang terjadi padamu Jeje??” Lirih  Timoty, lalu mendekap erat Jaes.“Apa yang telah kau perbuat pada saudariku, bajingan!!” Teriak Timoty dan meraih leher baju Cullen.“Saudaraku, hentikan...” Lirih  Jaes, ia berusaha melerai sang saudaranya Timo.“Dia wanitaku!” Ucap Cullen, membua
Baca selengkapnya

Part 45: Cinta yang membawa derita

“My Beloved Bastar”Author by Natalie ErnisonTimoty begitu marah saat mengetahui hubungan Jasmeen bersama Cullen. Namun bukan hubungan itu yang menjadi permasalahannya, melainkan karena Jasmeen diam-diam menjalin hubungannya bersama pria keturunan mahkluk kegelapan. Timoty sangat membenci para mahkluk kegelapan, sehingga ia begitu geram saat baru mengetahuinya.Hahh hh… Jaes terus melenguh dengan segala rasa sakit yang kini ia alami, terlebih lagi pendarahan yang ia alami tak henti-hentinya.Knock... Knock... Knock...…“Nona Jasmeen… makan siang sudah siap.” Ujar salah seorang pelayan wanita yang mengurus Jaes.“Nona.. nona..” sang pelayan terus memanggil Jaes, namun tak ada sedikit pun suara menjawab panggilan sang pelayan. Akhirnya sang pelayan inisiatif untuk mendobrak pintu kamar kediaman Jaes.“Nona!!” jerit his
Baca selengkapnya

Part 46: Bercinta denganmu membuatku candu

“My Beloved Bastar”Author by Natalie ErnisonCullen masih terpuruk dalam rasa kehilangannya akan keterpisahannya dengan wanita yang begitu sangat ia cintai. Keadaannya kian memburuk saja, bahkan enggan untuk meminum darah lagi. Hanya duduk di dalam kamar pribadinya, tak ingin berinteraksi dengan siapa pun.-------------“Mansion Kediaman Cullen”“Tuan, makanlah, ini sudah berhari-hari tuan belum menyentuh darah segar milik tuan.” Tanya salah seorang pelayan wanitanya.“Kalian pergilah, aku tidak ingin bertemu dengan siapa pun!” perintah Cullen kesal, dan enggan untuk berbalik. Ia hanya duduk di sofa, memandangi area mansionnya yang dikelilingi pepohonan rindang.Hahh... “apa yang harus kita lakukan pada tuan...” lirih para pelayan yang prihatin melihat keadaan tersiksa Cullen.“Sial!!” umpat Cullen
Baca selengkapnya

Part 47: Pening karena ulahmu

“My Beloved Bastar”Author by Natalie ErnisonCullen akhirnya berhasil menemukan Jasmeen dan hanya membawa Jasmeen pergi bersamanya. Tak ingin peluang itu hanya berlalu begitu saja, Cullen pun langsung menggempur Jasmeen habis-habisan, seakan tak ada lagi hari esok diperbarui untuk dapat menikmati surga dunia bersama wanita tercintanya.“Tuan aku harus kembali, jika tidak, kakak akan mencariku dan akan terjadi masalah baru lagi.” Pinta Jaes pada Cullen yang sepanjang hari tak ingin melepaskannya.“Siapa yang bisa menjamin, jika kau akan kembali padaku. Atau justru kita tidak dapat bersama lagi!” tegas Cullen sambil bermanja pada Jaes.“Tuan kumohon, jangan begini .. Timoty tidak akan tinggal diam jika ..—”“Jasmeen! Haruskah kau meminta, aku bisa saja membinasakan saudaramu dengan mudah, namun aku masih memikirkan perasaanmu. A
Baca selengkapnya

Part 48: Beginikah akhir segalanya?

“My Beloved Bastar”Author by Natalie ErnisonJasmeen yang awalnya sangat membenci keberadaan Cullen, karena Cullen selalu bertindak sesuak hati padanya. Sejak awal pertemuan pun, Cullen sudah membuat Jasmeen begitu muak. Namun seiring berjalannya waktu, Jasmeen pun benar-benar terkajut dalam pelukan Cullen. Walau Timoty, sang saudaranya tak menyetujui hubungan mereka.---------“Kediaman Timoty”“Bagaimana kabar Jasmeen selama keperginku ke luar negeri?”“Nona Jasmeen sangat baik tuan, hanya saja akhir-akhir ini nona Jasmeen kerap kali mual-mual tuan.” ujar salah seorang asisten/pelayan rumah.“Mungkin dia terlalu kelelahan menulis naskahnya..” tukas Timoty, kemudian menuju kamar pribadi milik Jaes.>>>> “Bagaimana keadaanmu sekarang?” Timoty yang duduk di samping Jaes.
Baca selengkapnya

Part 49: Menantimu hingga ajal menjemputku

“My Beloved Bastar”Author by Natalie ErnisonSesuatu hal yang sangat tak terduga pun menimpa kehidupan Jasmeen. Sekali lagi harus terpisah dari sang kakak semata wayangnya, dan harus mengalami hal buruk selama hidupnya. Terjatuh dari atas tebing dan masuk ke dalam jurang yang sangat curam pula. Saat Jasmeen terjatuh, ialah dalam keadaan ia sedang mengandung hasil buah cinta bersama dengan Cullen.-----“Mansion Kediaman Cullen”“Bajingan!! siapa yang telah membunuh pengawal setiaku!” umpat Cullen saat sedang berada di ruangan kerjanya.Ia terus dan terus mencari keberadaan Jaes, namun tak juga ia temukan. Bahkan Cullen akhirnya mendatangi rumah tempat kediaman Timoty.Dengan segala resiko bahwa ia akan sangat murka pada Timoty, namun Cullen nekad datang.Cullen kacau dan sangat kacau. Di sisi lain ia sangat marah karena kematian sang
Baca selengkapnya

Part 50: Kehilangan terperihku

“My Beloved Bastar”Author by Natalie ErnisonCullen kembali depresi, karena ketiadaan Jasmeen disisinya. Ia bahkan kerap kali menyakiti dirinya sendiri. Ingin mengakhiri hidupnya pun bukanlah pilihan yang tepat, namun untuk saat ini Cullen harus menenangkan pikirannya.Keterpisahan dengan Jasmeen, benar-benar membuat kehidupan Cullen hancur berantakan tak karuan lagi. Ia tak tahu lagi keberadaan Jasmeen, entah di mana kini Jasmeen berada, ia pun tak tahu. Mencari dan terus mencari dalam ketidak tahuannya, semakin membuatnya terpuruk dan memburuk.>>>> >>> Kilas balik <<<“Gadis yang malang... bagaimana bisa gadis baik seperti ini harus menerima nasib buruk..” ujar seorang wanita yang sedang sedang menyusuri hutan, dan menemukan tubuh seorang wanita terkapar.“Ada apa istriku, apa yang telah membuat perhatianmu t
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1234567
DMCA.com Protection Status