Roy berjalan kembali menuju ruangannya, rasa kesal terus menghantuinya, hingga dia tidak sadar, jika membuka pintu ruangannya terlalu kasar. Elma yang memang satu ruangan dengan Roy, terkejut bukan main dengan apa yang dilakukan oleh Roy."Roy, apakah ada masalah?" tanya Elma khawatir. Pasalnya Elma tadi juga ikut membaca pesan dari Deffin, Deffin menyuruh Roy membawa berkas penting milik perusahaan terbesar nomor dua di negeri ini, Elma sedang berpikir, mungkinkah ada kesalahan hingga membuat Deffin murka, hingga akhirnya Roy kesal karena terkena imbasnya."Maaf, aku membuatmu terkejut ya?" ujar Roy meringis tidak enak."Tidak apa, tapi apakah ada masalah hingga membuatmu kesal seperti ini?"Roy mengangguk, lalu dia berjalan semakin mendekat ke arah Elma."Sayang, bisakah kamu memberikanku keringanan untuk hari ini, aku butuh semangat untuk menghadapi tuan paling menyebalkan di dunia ini," ujar Roy memelas.Roy menekuk kedua kakinya, dia berl
Last Updated : 2021-08-06 Read more