Arnold menyentuh dadanya yang berdebar dengan sangat kuat. Manik berwarna abu-abu itu masih menatap lekat ke arah El, yang duduk di dekat pos penjaga keamanan sekolah. “Maafkan aku, El,” gumam Arnold dengan menatap helaian rambut hitam milik El yang dia ambil tanpa sepengetahuan anak itu. Hanya ini yang bisa Arnold lakukan untuk membuktikan apakah El benar-benar putranya. Arnold kembali memakai kacamata hitam miliknya, lalu menginjak pedal gas dan meninggalkan kawasan sekolah. Hari ini dia memang tidak bisa menemani El, tetapi Arnold berjanji setelah semua kebenaran tentang El terungkap, dia tidak akan membiarkan El atau Sofia pergi lagi dari hidupnya. Tidak akan pernah. “Sofia, jika memang benar El adalah putraku yang selama ini tidak kuketahui, aku janji tidak akan pernah melepaskan kalian lagi. Apa pun risikonya, aku sama sekali tidak peduli. Meski harus melawan keluarga Luciano sekali pun.” Arnold menatap jalanan dengan tatapan hampa. Dia akan terus berusaha mencari kebenaran t
Last Updated : 2023-02-14 Read more