"Baiklah. Dia sudah pergi. Kau bisa melepaskanku sekarang, ‘kan?” ucap Zayn, memutar bola matanya kesal.Shaelyn melebarkan matanya dan terbelalak menatapnya dengan tidak percaya, seolah-olah ini adalah pertama kalinya mereka bertemu.Zayn mengusap pipinya bingung. “Oke, sekarang apa? Apa yang ada di wajahku?”Shaelyn mengalihkan pandangannya darinya tanpa melepaskan cengkeramannya. Bahkan, dia menggandakan kekuatan pelukannya dan membiarkan tubuh Zayn mengenai dadanya yang lembut dan kenyal. Namun, tidak ada yang lebih menggelikan daripada ekspresi yang dia tunjukkan, terbukti dalam seruannya, “Ya Tuhan. Oh! Tuhanku! Tadi sangat jantan, aku bahkan seperti tidak mengenalmu lagi, Zayn! Tadi seperti, sangat seksi—aku terharu karena cinta sekarang!”Zayn bingung harus berkata apa melihat akting Shaelyn sehingga dia hanya bisa memutar bola matanya. Demi Tuhan, Shaelyn adalah wanita dewasa yang bertingkah seperti gadis remaja yang tergila-gila! “Ya Tuhan, bisakah kau bersikap seperti us
Baca selengkapnya