Beranda / Urban / Suami Dibuang Sayang / Bab 601 - Bab 610

Semua Bab Suami Dibuang Sayang: Bab 601 - Bab 610

3330 Bab

Bab 601

"Apa ada pria yang disukai putri kita?" tanya Fransesca."Sepertinya ada, tapi aku punya perasaan tidak enak. Apa aku perlu menyelidiki siapa dia?" tanya Daniel.Fransesca menggelengkan kepalanya dan berkata, "Kalau kamu dimarahi putri kita, aku tidak akan ikut campur."Daniel tersenyum masam. Dia mendesah. Evie adalah perempuan keras kepala. Dia jarang meminta tolong pada kedua orang tuanya. "Putri kita sudah dewasa. Percayalah padanya," kata Fransesca.Daniel mengangguk dan berkata, "Baiklah. Aku harap pria itu tidak mengecewakan. Jika dia berani menyakiti Evie, akan kubunuh dia."Di sisi lain, Michael menikmati melihat Bella memotong apel untuknya."Bella, kapan aku bisa keluar dari sini?" Meskipun Bella sangat memperhatikan kesehatannya, Michael tidak ingin tinggal lebih lama lagi. "Aku sudah bertanya pada dokter. Jika memungkinan, paling cepat seminggu," kata Bella.Michael terlihat sedih dan berkata, "Lama juga.""Kamu ingin sekarang keluar rumah sakit?" Bella melot
Baca selengkapnya

Bab 602

Michael sudah bisa membaca gelagat Suzy. Dia pasti menyombongkan dirinya di depan orang yang mau mendengarkan. Dengan karakter Suzy yang suka membesar-besarkan masalah, Michael harus memperingatkannya. "Bu, aku tahu kamu lagi senang. Tapi kamu tidak boleh ngomong berlebihan," kata Michael. Mendengarnya membuat Suzy menjadi terdiam. Seketika dia menjadi kesal. Enak saja Michael menasehati dia. "Michael, jangan berprasangka buruk ya. Aku tidak ngomong macam-macam. Kalaupun iya, itu tidak ada hubungannya denganmu," kata Suzy.Michael menjadi khawatir. Dia tidak percaya sama sekali dengan ucapan ibu mertuanya ini. Michael harus menjaga citra dirinya sebagai pecundang di Yuncheng. "Aku tahu. Tapi pikirkan Bella. Semakin kamu memuji Bella, semakin banyak orang yang ingin Bella menderita," kata Michael. Suzy sangat bangga pada putrinya. Bella adalah topik yang selalu dia perbincangkan di depan teman-temannya. Suzy menikmati pandangan iri di mata mereka. Dia tidak pernah merasakan p
Baca selengkapnya

Bab 603

"Shirley, aku tidak akan bisa menandingimu," Michael tersenyum. Dia bisa melihat garis kekhawatiran di wajah Shirley. Dia ingin bertanya, tapi karena anak-anak masih ada di sini, Michael mengurungkan niatnya. "Ngomong-ngomong, Rosamund juga menelponku. Dia bilang dia akan datang hari ini. Kalian berdua sudah lama tidak bertemu," kata Shirley."Tumben sekali. Apa dia sering ke sini?" Rosamund adalah perempuan yang disukai anak-anak. Dia sangat manis. Terkadang dia datang untuk menolong Love Home. Dia mengenal Michael, tapi mereka jarang bertemu selama tiga tahun ini. "Sekarang dia sudah punya pacar. Biasanya dia suka membawa pacarnya," kata Shirley.Kurang dari sejam, Rosamund datang membawa kantong cemilan. Anak-anak langsung mendatanginya dengan semangat. "Kalian pilih kasih, kalau begitu aku tidak mau datang lagi ke sini," canda Michael."Michael, kamu di sini? Sudah lama tidak berjumpa," kata Rosamund dengan terkejut. Pria yang berdiri di sampingnya adalah pacar Rosamund,
Baca selengkapnya

Bab 604

Mendengarnya membuat Michael merasa bersalah. Karena dia secara tidak langsung berperan di masalah ini. Tapi asalkan masalahnya adalah uang, Michael bisa membantu. Seketika, Michael menyadari kalau Billy diam-diam mengambil kunci mobilnya. Dalam hati, Michael tertawa. Pria ini ingin pamer, tapi sekalinya berurusan dengan uang, dia mundur. "Shirley, berapa pengeluaran bulanan Love Home?" tanya Michael."Untuk makan, diperlukan sepuluh ribu yuan per anak. Bagaimanapun juga, mereka sedang dalam masa pertumbuhan," kata Shirley. "Biarkan saja mereka makan sedikit. Minimal mereka masih bisa hidup," kata Billy.Mendengarnya membuat Shirley kecewa. Love Home menerima anak-anak tanpa diskriminasi. Tapi Billy adalah pacar Rosamund. Shirley tidak bisa menyalahkannya. "Billy, kamu tidak punya perasaan. Diamlah," kata Rosamund dengan marah. Billy yang dimarahi pacarnya, merasakan reputasinya di depan Michael menjadi jelek. Dia berkata, "Aku hanya berbicara fakta. Memangnya kenapa jika m
Baca selengkapnya

Bab 605

"Kamu mau ke mana? Ayo kuantar," kata Billy dengan bangga membuka pintu mobil. Dia sengaja mengajak Michael untuk pamer. "Tidak. Aku bisa pulang sendiri," kata Michael. "Baiklah. Kami pergi duluan," kata Billy sambil tersenyum. Michael pergi meninggalkan mereka. Rosamund berkata pada Billy, "Kamu berlebihan sekali. Kenapa kamu sengaja pamer di depan Michael?""Aku tidak suka dengan pria yang tidak tahu malu seperti itu. Kamu dengar, kan? Dia tidak punya pekerjaan tapi dia ingin membiayai anak-anak itu. Bukannya itu namanya tidak tahu malu?" dengus Billy."Punya uang atau tidak, tidak masalah. Dia sangat menyukai anak-anak itu," kata Rosamund."Kamu masih saja naif. Apa gunanya itu? Dia hanya ingin pamer di depanku," kata Billy.Rosamund mendesah. Sebetulnya, dia berharap Michael dapat membantu. Kalau tidak nasib Love Home akan bangkrut. "Jangan mendesah seperti itu. Aku sudah pesan tempat di restoran yang baru buka. Bergembiralah sedikit," kata Billy.Michael menunggu Bi
Baca selengkapnya

Bab 606

Setelah Ruby muncul, Teddy tidak punya banyak kesempatan untuk bicara. Saat Ruby naik ke dalam mobil Michael, dia sama sekali tidak melihat kakeknya. Pada saat ini, di mata Ruby hanya ada Michael. Teddy hanya bisa tersenyum kecut. "Ke mana saja kamu? Sudah lama aku tidak mendengar kabarmu," kata Ruby pada Michael. "Aku pergi ke Pulau Bedrock untuk mengambil foto pernikahan dengan Bella," kata Michael. Mendengar nama Bella, ekspresi Ruby menjadi kaku. Jika dia tahu jawaban Michael seperti ini, lebih baik dia tidak bertanya tadi. "Kamu tahu di mana letak restoran baru itu?" kata Ruby dengan cepat mengganti topik. "Aku baru saja kembali ke Yuncheng. Bagaimana aku bisa tahu?" kata Michael."Aku belum pernah ke sana, tapi kata orang-orang tempatnya memang bagus. Restoran ini sering direkomendasikan. Aku akan menunjukkan padamu alamatnya," Ruby mengambil ponselnya dan menunjukkan alamatnya pada Michael. Gambar screensaver di ponsel Ruby adalah gambar Michael. Ruby dengan cepat
Baca selengkapnya

Bab 607

"Nona Tian, aku tidak menyangka anda sendiri yang datang. Aku sungguh beruntung," kata pemilik restoran sambil tersenyum. "Apa kamu masih memiliki meja kosong?" kata Ruby langsung. Melihat wajah pemilik toko yang berubah, Michael menduga Ruby tidak ingin mendengar basa-basi "Ya, tentu saja ada. Nona Tian, silahkan ikuti saya," kata pemilik restoran. Anggota keluarga Tian datang ke restorannya. Dia harus melayaninya dengan baik. Saat memasuki restoran, Michael melihat sekeliling. Tanpa diduga, dia melihat orang yang dia kenal. "Kenapa dia datang ke sini?" kata Billy dengan muka masam. "Tentu saja dia berhak datang ke sini," Rosamund melihat tidak ada masalah. Memangnya kenapa jika Michael datang ke sini untuk makan malam. "Aku pikir dia mengikuti kita. Kamu tidak percaya dengan ucapanku. Dia membawa pengaruh yang tidak baik," kata Billy.Rosamund menggelengkan kepalanya. Hubungan dia dan Michael hanya teman. Tidak pernah sekalipun Michael memperlakukannya dengan tidak bai
Baca selengkapnya

Bab 608

Sikap Billy yang langsung masuk ke ruangan tanpa ijin membuat Ruby menjadi marah. Billy tidak bisa menunggu sampai Ruby beres makan malam dengan Michael. Bahkan kakeknya, Teddy, tidak akan Ruby ijinkan mengganggu makan malamnya dengan Michael. "Keluar," kata Ruby dengan nada tajam tanpa melihat Billy. Billy tidak menggubris. Dia melihat Ruby dan berkata, "Nona, kamu tahu siapa pria ini? Dia mencoba menipumu. Kamu sudah ditipu olehnya. Jika aku tidak mengganggu kalian, dia akan menghabiskan uangmu."Malahan Ruby bersedia uangnya dihabiskan oleh Michael. Sayang sekali Michael tidak tertarik padanya. "Aku bilang, keluar," kata Ruby. Billy menjadi kesal. Dia berniat menyelamatkan gadis kecil itu tapi malahan dia mengusir Billy. "Nona, kamu tidak tahu apa yang kamu hadapi. Aku mencoba menolongmu. Apa kamu tahu siapa sebenarnya pria yang bersamamu ini? " kata Billy. Ruby melotot pada Billy dan berkata, "Siapa kamu? Memangnya aku minta tolong padamu?"Michael tersenyum. Dia meni
Baca selengkapnya

Bab 609

"Kamu yakin dengan tuduhanmu itu?" tanya Michael sambil tersenyum. Dia tidak marah dengan tuduhan Billy. Bagaimana bisa dia marah pada orang bodoh seperti Billy? "Ya, aku sangat yakin," kata Billy dengan marah. Dia percaya Michael sudah menipu Ruby. "Aku sarankan kamu keluar dari sini secepatnya," Michael mendesah. Sebenarnya dia bisa membalas perlakuan Billy. Tapi buat apa menghabiskan energi?Billy mengejek dan berkata, "Kamu takut kebohonganmu terbongkar? Jangan cemas, aku akan segera pergi setelah ini.""Aku sudah memperingatkanmu. Tapi karena kamu tidak mendengar, rasakan sendiri apa akibatnya," kata Michael. Billy melihat Michael yang begitu tenang. Malahan Michael mengancamnya. Billy jadi semakin membencinya. Bagaimana dia bisa kalah dari seorang pecundang? Tidak hanya Billy, Ruby juga marah. Kesenangannya makan dengan Michael diganggu oleh orang asing. Pada saat yang bersamaan, pemilik restoran datang membawakan makanan. Kemudian dia melihat Billy yang ada di ruanga
Baca selengkapnya

Bab 610

Billy melihat Ruby dan Michael. Bagaimana si pecundang ini tahu Nona Tian? Dia berharap dia salah sasaran. Gadis muda yang ingin dia selamatkan dari Michael adalah nona dari keluarga kaya raya di Yuncheng. "Siapa namamu?" tanya Ruby. Seketika Billy merasakan ada listrik yang menyetrum tubuhnya. Hal ini membuatnya terdiam. Apakah Ruby hendak mengintrogasinya?"Aku … Nona Tian. Maafkan aku. Aku tidak tahu kalau Nona makan malam di sini," kata Billy dengan muka pucat seperti kertas. Pikirannya buntu. Dia tidak tahu bencana apa yang akan dia hadapi. "Apa aku terlihat gadis lemah yang perlu diselamatkan?" kata Ruby. Poop!Billy berlutut di hadapan Ruby. Sebelumnya dia tidak tahu identitas Ruby. Tapi sekarang dia sudah tahu. Dia tidak bisa berbuat apa-apa kecuali berlutut dan meminta maaf. "Nona Tian. Aku mengaku salah. Aku mohon, maafkan aku," kata Bily sambil menundukkan kepalanya. "Kenapa? Bukannya kamu ingin menyelamatkan aku?" kata Ruby dengan nada tajam. Billy gemetaran
Baca selengkapnya
Sebelumnya
1
...
5960616263
...
333
DMCA.com Protection Status