Mata Adam menatap tajam mata Bhaga. Keduanya masih sama-sama asing, namun yang lebih bingung tentu adalah Atma. Harus bagaimana dia di antara kedua pria ini?"Siapa?" tanya Adam, terdengar tidak senang, tak ada keramahan dari suaranya.Atma berbalik sesaat, memandang Bhaga, Bhaga memandang balik dengan muka tak kalah bertanya-tanya."Mas Adam, ini Mas Bhaga, anak tunggal Bu Sona," kata Atma pelan, lalu dia berbalik menatap Bhaga. "Mas Bhaga, ini Mas Adam, salah satu guru di tempat aku belajar untuk ngejar paket C.""O! Hai ..., saya Bhaga." Bhaga lah yang pertama berinisiatif untuk menjulurkan tangan, tak timbul satu pun prasangka aneh di hatinya. "Ada urusan apa?"Walau mulanya sedikit ragu, Adam menyambut uluran tangan Bhaga. "Adam.""Mau minum teh, Mas? Biar aku buatkan, tapi tunggu sebentar, ya. Aku mau ganti pakaian dulu," kata Atma."Kalau aku ganggu ...,""Nggak, kok! Tunggu bentar, ya." Atma menyela cepat. Dia bergegas
Last Updated : 2021-05-18 Read more