Pagi-pagi aku dibuat kaget kembali dengan perubahan sikap mas Tala, bagaimana tidak? Hari ini ia bertingkah sangat aneh menurutku.Aneh? Ya, aneh.Beberapa pekerjaan rumah yang selalu ia larang kini malah ia menyuruhku untuk melakukannya. Seperti mencuci pakaian kotor miliknya, memasak bahkan sampai menyiapkan setelan pakaian kerjanya.Aku syok setengah mati, tentu saja. Dalam benakku bertanya-tanya, apakah ini hanya sebuah jebakan dari mas Tala atau memang sungguh keinginan dari dirinya sendiri."Mas, kamu yakin nyuruh aku?" tanyaku memastikan apa yang mas Tala pinta."Iya, memang kenapa? Kamu gak mau ngelakuinnya?""B-bukan begitu, Mas. Hanya saja agak aneh, maksudku sedikit aneh.""Aneh?" sebelah alis mas Tala terangkat, "aneh apanya?""Ya sikap Mas. Tak biasanya Mas Tala begini, biasanya 'kan Mas Tala marah bahkan melarang keras aku—"
Read more