Semuanya menjadi kabur, apa yang kini menghantui pikirannya semakin membuat spekulasi-spekulasi di dalam otak Kejora menguat. Bukan apa-apanya, tapi kenapa dia harus dibuat dilema oleh dua pria berbeda. Tidak, dia menempatkan rasa kasihannya di tempat yang tak seharusnya. “Argh … kenapa aku harus datang ke apartemen Mike?! kenapa aku tak menolak Gustav saja?!” erangnya masih menjambak rambut panjangnya, gemas. Dia hanya bisa menyalahkan dirinya sendiri. Rasa bersalah akibat dirinya yang malah membuat keputusan gegabah menuai hasilnya juga. Andromeda pergi begitu saja, dia seperti tersangka yang bersalah, menjadi gadis ceroboh yang kemungkinan memang bodoh! Kejora hanya bisa berjalan pasrah menuju ke dalam rumahnya. Ayah dan Ibunya tengah menyiapkan sarapan bersama. “Aku pulang,” ucapnya lesu, penuh rasa tak bersemangat. Bahunya terkulai lemah, kakinya terseret bak tak memiliki tenaga dan tangannya menyeret tasnya terseok
Last Updated : 2021-06-28 Read more