Ares keluar dari mobilnya, setelah perjalanan yang cukup panjang dari rumah Ririn menuju rumah miliknya. Saat dirinya sudah keluar dari mobil mewah, dirinya sudah disambut oleh para pengawal yang menundukan kepalanya saat dirinya berjalan memasuki rumah. Matanya melirik sekilas ke sebuah deretan mobil yang terpakir di garasi mobil miliknya, bibirnya menyerigai melihat mobil-mobil yang bukan miliknya itu. Ares masuk ke dalam rumah milinya, setelah salah satu pengawal membukakan pintu untuk dirinya. "Cepat sekali menyebar," gumam Ares. Ares dengan pandangan matanya menuju ke arah ruang tamu, yang mana sudah terdapat kumpulan manusia itu. "Duduklah!!" Ares mengikuti perintah, untuk duduk di sofa. Tepatnya disamping adik sepupunya yang menyebalkan itu. "Kakak, kau akan mendapatkan masalah yang besar," bisi
Last Updated : 2021-05-01 Read more