Malam itu, Ziel menarik Kaira masuk ke dalam kamarnya. Ia meminta Kaira untuk duduk di atas ranjang empuk miliknya. Tangan mungilnya, menghapus airmata Kaira."Mama, kalau Papa jahat, kita tinggal sama Oma." Tatapan mata yang polos. Penuh keyakinan dan kecewa itu seakan disembunyikan dengan sempurna oleh Ziel."Ziel, Papa itu orang yang paliiiiiinggggg baik," kata Kaira. "Ziel tidak boleh seperti itu ke Papa, ya Nak." Anak seumuran Ziel, membutuhkan pengertian, sikap tegas dan selalu mencontoh apa yang ia lihat. Oleh karena itu, Kaira mencoba untuk selalu bersikap lembut."Tapi Papa orang yang selalu berkata bohong." ** Setelah menemani Ziel dan menenangkannya, Ziel akhirnya tertidur. Jay masuk
Last Updated : 2021-07-20 Read more