Share

BAB 124

Setelah makan malam, clark memenuhi janjinya kepada hani istrinya untuk berbelaja semua yang di inginkannya.

Hani, yang terbiasa mandiri dan selalu sederhana, entah mengapa semenjak kehamilannya ini ia menyukai jika di iming-imingkan berbelanja barang-barang bermerk, matanya langsung berbinar melihat tas, baju, dan aksesoris bermerk terpampang di etalase butik bermerk itu.

Puluhan kantong belanja sudah tergenggenggam di jemari tangan kekar clark, puluhan pasang mata wanita pun melirik clark sambil tersenyum namun sebaliknya memandang sirik kepada hani karena telah beruntung mendapatkan lelaki yang mampu memanjakannya dengan semua barang mewah.

"Lihat tuh pa" kenapa sih semua mata harus sinis gitu, cibir hani.

"Ahhh biarin aja" kenapa harus kamu tanggapi, itu namanya sirik tanda tak mampu, ucap clark santai.

"Sekarang kamu mau kemana lagi honey? tanya clark kepada hani.

"Pulang aja yuk pa" aku sudah mulai terasa capek nih, ucap hani yang kini kehamilannya mulai memasuki bulan ke-8.

"Ya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status