Share

Tamu tak terduga

Author: nindyarayu21
last update Last Updated: 2024-07-07 23:33:09
Dahlia baru saja menyelesaikan pesanan membuat roti bolu pandan yang dipesan oleh tetangganya sebanyak 15 loyang yang katanya mau dibagikan kepada teman sekolah anaknya. Tentu saja Dahlia sangat senang mendapatkan pesan roti bolu pandan ini karena setidaknya ia memiliki kegiatan selama di rumah. Walaupun keuntungan yang didapat oleh Dahlia tapi ia sudah senang karena setidaknya ia bisa menghasilkan sedikit uang untuk putrinya dan dirinya. Dahlia tahu jika sang putri sudah memberikan uang untuk biaya kehidupan mereka berdua tapi rasanya Dahlia juga ingin sedikit membantu dalam mencari uang dan ia merasa memulai bisnis kue ini sangat membantunya. Selain ia bisa menyibukkan diri ketika berada di rumah tapi juga ia bisa menghasilkan uang sedikit. Tentu saja sebelum Dahlia menerima pesanan ini ia sudah berbicara dengan Lana walaupun sang putri sempat setuju ketika Dahlia ingin mengambil pesanan ini tapi setelah ia memberikan penjelasan akhirnya sang putri pun bisa menerimanya dan setuju den
Locked Chapter
Continue Reading on GoodNovel
Scan code to download App

Related chapters

  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Kenyataan pahit

    Dahlia masih mencoba mencerna apa yang sedang terjadi pada dirinya. Di hadapannya ada seorang laki-laki asing yang memperkenalkan diri sebagai anggota keluarga Atmaja. Dahlia tentu saja tak pernah lupa dengan nama keluarga Atmaja yang memang dulunya ia pernah tinggal dan juga bekerja di rumah keluarga kaya itu bahkan ia bisa merasakan apa arti mencintai dari sosok laki-laki yang merupakan putra dari keluarga kaya serta pewaris kekayaan keluarga itu. Dan gara-gara perbedaan status sosial diantara dirinya dan juga suaminya membuat sang suami harus meninggalkan segala kemewahan yang ia miliki. Dan saat ini dihadapannya ada laki-laki yang mengatakan jika dirinya berasal dari keluarga Atmaja dan hal itu membuat Dahlia masih bingung dengan keadaan yang ada. "Boleh saya masuk?" tanya Mark yang melihat Dahlia diam seribu bahasa. Dahlia yang tadi masih terdiam pun mulai sadar dengan apa yang terjadi. Mau bagaimana pun juga Dahlia harus bersikap tenang. "Silahkan masuk," jawab Dahlia mencoba

    Last Updated : 2024-07-07
  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Terbongkar

    Lana masih diam seribu bahasa ketika mendengar pertanyaan yang tiba-tiba dari Nia. Ia pikir hubungannya dengan Dante akan baik-baik saja dan aman karena tak ada yang mengetahuinya tapi sekarang teman kantornya mengetahui tentang hubungannya dengan Dante. Padahal rencana Lana akan tetap diam sampai mereka sama-sama bertemu dengan orang tua masing-masing tapi jika begini Lana tak punya pilihan lain. "Nia aku gak tahu mulai darimana bercerita sama kamu tapi aku minta tolong jangan sebarkan apa yang kamu lihat kemarin," pinta Lana kepada Nia. Nia sendiri ikut bingung mendengar jawaban dari Lana yang secara gak langsung mengiyakan pertanyaannya tentang adanya hubungan diantara Lana dan juga bos mereka. Dan secara tidak langsung juga bisa sekarang jadi tahu jika Lana itu adalah wanita yang sedang menjalin hubungan yang serius dengan sang bos. "Jadi semua berita yang beredar itu benar. Sejak kapan kamu punya hubungan dengan pak Dante?" tanya Nia pemasaran. "Untuk saat ini aku gak bisa ba

    Last Updated : 2024-07-08
  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Berita heboh

    "Apa?"Nia tak kuasa menahan teriakannya ketika mendengar penjelasan dari Lana. Ia benar-benar tak menyangka mendapatkan informasi yang pastinya akan membuat semua orang merasa iri dengan Lana. Tapi saat ini ia mendengar secara langsung dari orang yang ternyata menjadi sumber gosip akhir-akhir ini. "Nia bisa gak kamu gak usah pakai teriak segala aku malu dilihat banyak orang disini," kata Lana benar-benar merasa malu. Walaupun saat ini di coffeshop hanya ada beberapa orang saja tapi tetap saja Lana merasa malu ketika beberapa orang melihat kearah mereka. "Sorry," jawab Nia yang menyadari kesalahannya. Mereka pun sama-sama meminum minuman yang di pesan sebelum akhirnya kembali melanjutkan obrolannya. "Aku benar-benar tak menyangka jika pak Dante dan kamu memiliki hubungan yang khusus sehingga ketika kamu menjelaskan tadi aku gak kuasa berteriak. Tapi yang masih aku bingungkan gimana bisa pak Dante yang terlihat sangat misterius dan jarang terlibat hubungan dengan seorang wanita bi

    Last Updated : 2024-07-08
  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Kamu tidak boleh kalah Alicia

    Sudah hampir setengah jam lamanya Lana sibuk di dapur menyiapkan sarapan pagi untuk dirinya dan juga Dante. Hari ini memang Lana dan juga Dante libur kerja karena besok mereka akan pulang. Mungkin nanti Lana akan pergi ke tempat yang jual oleh-oleh yang akan ia belikan untuk sang ibu. Setidaknya ia memanas sedikit buah tangan untuk sang ibu karena hampir satu Minggu terakhir Lana harus meninggalkan sang ibu sendiri jadi ia ingin sedikit membuat sang ibu senang. Pagi ini Lana membuat sarapan yang lumayan lengkap karena ia memasak cream soup dan juga garlic bread. Jadi untuk memasak semua itu ia membutuhkan banyak waktu untuk menyelesaikan semuanya. Maka dari itu Lana tadi bangun lebih pagi daripada biasanya. Walaupun begitu Lana harus bersusah payah untuk bisa bangun lebih awal karena lagi karena Dante Alfonso yang melarangnya untuk bangkit dari ranjang jadi butuh waktu sedikit lebih lama untuk bisa bangun dan sekarang menyelesaikan sarapan paginya. Dan untung saja dengan tangan teramp

    Last Updated : 2024-07-09
  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Siapa keluarga atmaja?

    Beberapa barang yang Lana beli untuk oleh-oleh sudah berada di kamarnya dan sekarang Lana sedang bersiap untuk menatap semua barang yang akan dibawanya pulang karena besok ia akan pulang dan kembali bertemu dengan sang ibu. Seharian ini Lana memang banyak menghabiskan waktu bersama dengan Dante karena memang mereka libur hari ini jadi Lana meminta Dante untuk mengantarkannya membeli beberapa oleh-oleh yang ingin Lana berikan kepada ibunya dan beberapa teman kantornya ketika ia sudah kembali ke kantor. Dan sekarang Lana hanya tinggal membereskan semua kekacauan yang ada di kamarnya bersama dengan Dante. Tak hanya harus membereskan barang miliknya tapi ia harus membereskan barang milik Dante yang ternyata malas kalau disuruh packing. Ternyata selama ini yang sering packing semua barang milik Dante adalah pelayan di rumahnya jadi tak heran jika Dante bilang jika ia tak tahu apa-apa jika diminta untuk beres-beres. Jadi sekarang Lana yang melakukan tugas itu. Pelan-pelan Lana mulai memasuk

    Last Updated : 2024-07-09
  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Will you marry me again?

    "Ibu...."Lana kembali memanggil ibunya ketika tadi sang ibu bertanya tentang nama sebuah keluarga yang tak ia kenal sama sekali. "Iya sayang," jawab Dahlia ketika mendengar panggilan dari sang ibu. "Ibu kok malah diam aja. Tadi ibu tanya sama Lana apakah mengenal tentang keluarga Atmaja terus aku bilang jika aku sama sekali ga mengenal nama keluarga itu. Maka dari itu aku bertanya maksud ibu tapi ibu malah diam aja," kata Lana menjelaskan kepada sang ibu.Dahlia benar-benar tak menyangka bisa sampai kelepasan mengatakan tentang keluarga Atmaja. Walaupun nanti pada akhirnya ia akan menjelaskan semuanya kepada sang putri tapi tetap saja bukan saat ini. "Ga apa-apa kok sayang tadi ibu lihat di telivisi ada nama keluarga Atmaja dan ibu pikir kamu kenal sama keluarga itu," jawab Dahlia yang berbohong kepada sang putri.Sebenarnya Lana merasa aneh dengan jawaban yang dikatakan oleh sang ibu tapi Lana memilih untuk percaya dengan sang ibu."Ya udah Bu Lana tutup teleponnya dulu soalnya L

    Last Updated : 2024-07-09
  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Wanita licik

    Lana masih tak bisa berkata apa-apa lagi ketika melihat apa yang ada dihadapannya. Dimana dihadapannya ada seorang laki-laki tampan sedang berlutut sambil menyodorkan cincin yang dulu pernah digunakan untuk melamarnya. Dan sekarang cincin itu digunakan oleh laki-laki itu untuk melamar dirinya. Laki-laki yang sama yang awalnya hanya ingin merusak hidupnya sekarang berubah menjadi laki-laki yang akan menjaga dirinya sepanjang usia dan laki-laki itu adalah Dante Alfonso yang merupakan bos di tempatnya bekerja. "Sayang aku butuh jawaban kamu," kata Dante yang sudah menunggu jawaban dari Lana. Lana pun segera meletakkan bunga yang diberikan oleh Dante dan tanpa menunggunya lama lagi Lana meminta Dante untuk berdiri lalu tanpa pikir panjang langsung mencium bibir Dante dengan penuh kelembutan seakan-akan mengatakan jika ia menerima lamaran dari Dante. Dante yang awalnya kaget mendapatkan ciuman yang tiba-tiba dari Lana pun semakin menarik tubuh Lana untuk lebih mendekat kearah tubuhnya ba

    Last Updated : 2024-07-11
  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Pagi yang panas lainnya

    Malam yang panjang benar-benar harus dilewati oleh Lana semalaman karena ia lagi-lagi harus melayani nafsu dari calon suaminya yang benar-benar tak pernah ada puasnya. Bahkan sekarang rasanya badan Lana remuk redam karena benar-benar hampir semalaman ia harus terus memadu kasih dengan laki-laki yang dari luar terlihat kejam tapi pada dasarnya sangat lembut. Terkadang bahkan laki-laki itu terlihat sangat manja kepada dirinya. Sampai detik ini Lana masih benar-benar tak menduga bisa menjadi lebih dekat dengan sosok yang dulunya membeli tubuhnya. Sosok yang begitu kejam dan kasar itu secara terang-terangan mengatakan kepada Lana bahwa saat ini Lana adalah milik Dante. Dan bahkan Dante sudah melamarnya sebanyak 2 kali agar Lana tetap menjadi miliknya. Walaupun awalnya Lana sempat ragu menerima Dante karena Lana sadar diri dengan segala hal yang terjadi diantara mereka berdua di masa lalu serta latar belakang yang mereka miliki membuat Lana sempat ragu. Tapi di satu titik Lana bertanya pad

    Last Updated : 2024-07-11

Latest chapter

  • Wanita Simpanan Mr. Dante   The End

    5 tahun kemudian....Tahun berganti dan kehidupan Lana serta Dante pun berjalan dengan baik-baik saja. Walaupun dalam perjalanannya tetap saja banyak kendala yang harus mereka hadapi. Tapi tetap saja mereka bisa mendapatkan kebahagiaan yang begitu besarnya. Bagi mereka bisa dapat berkumpul bersama anak-anaknya sudah lebih dari cukup. Seperti hari ini tampak seorang wanita dengan penampilan yang cukup berantakan sedang menyiapkan barang-barang keperluan milik anak-anaknya karena hari ini wanita itu ingin menitipkan anak-anaknya di rumah Mama mertuanya karena malam nanti ia ingin merayakan aniversary pernikahanannya dengan sang suami berdua saja. Maka dari itu ia ingin menitipkan anak-anaknya di rumah mertuanya. "Ibu, Alex menangis lagi," teriak Alden dari arah ruang main. "Hahhhh....."Lana hanya bisa menghela napasnya berat karena menjadi seorang ibu ternyata tak mudah. Apalagi sekarang Lana sudah menjadi ibu dari empat orang anak sekaligus. Anak pertama dan keduanya merupakan anak

  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Happy ever after

    Beberapa hari kemudian....Lana sedang melihat penampilannya di cermin. Dan ia merqsa tak percaya percaya dengan bentuk tubuhnya yang belum sepenuhnya kembali dan malam ini ada acara ulang tahun sang Opa sekaligus akan memperkenalkan dirinya sebagai cucu dari keluarga Atmaja. Sebenarnya Lana sudah mengatatakan kepada sang Opa untuk tidak melakukan pesta penyambutan dirinya tapi sang Opa menolak dengan alasan beliau ingin orang-orang tahu jika Lana berasal dari keluarga Atmaja. Dan sekarang Lana bingung harus memakai baju apa karena ia tak membawa gaun apapun kesini. Dan kalau pun membeli baju baru tak ada waktu untuk Lana hanya sekedar untuk membelinya karena ia selalu diikuti oleh kedua putranya yang sepanjang hari selalu mencari keberadaannya. Tapi untung saja sang Opa menunjukkan lemari pakaian milik sang Oma dan setelah Lana mencoba memilih beberapa baju akhirnya ia mendapatkan sebuah gaun yang simple berwarna hitam. Dan sekarang ia merasa tak percaya diri dengan penampilannya."A

  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Rumah bagi Dante

    Ternyata melakukan perjalanan yang panjang menuju Canada bersama balita sangat tak mudah bagi orang tua baru seperti Dante dan juga Lana. Walaupun mereka sudah memakai class bisnis tapi tetap saja ia mereka harus bergantian menenangkan kedua putranya yang tiba-tiba saja rewel. Tapi sejauh ini baik Dante dan juga Lana menikmati perjalanan ini walaupun harus diikuti dengan banyak hal-hal yang menarik yang bisa dijadikan sebuah kenangan. Jadi baik Lana maupun Dante tak mengeluh sama sekali. Saat ini mereka sudah sampai di di Canada dengan keadaan yang dingin karena sekarang sudah masuk musim dingin. Maka dari itu sebelum keluar dari pesawat Lana sudah memakaikan pakaian yang tebal untuk kedua putranya agar tidak kedinginan. Dan sekarang Lana sedang menunggu Dante untuk mengambil koper mereka. "Kita tunggu Daddy dulu setelah itu kita baru bertemu dengan Opa. Jadi ibu kasih cookies untuk kalian berdua karena sudah bersikap baik selama perjalanan," ucap Lana yang memberikan cookies. "Bu.

  • Wanita Simpanan Mr. Dante   First Vacation

    "Dante semua koper punya Aiden dan Alden sudah masuk mobil kan?" tanya Lana yang sedang menyiapkan kedua putranya. "Sudah semua sayang jadi kamu gak perlu khawatir," jawab Dante yang sudah bergabung bersama dengan Lana. Saat ini Lana baru saja selesai memandikan kedua anaknya karena hari ini mereka akan terbang ke Canada untuk menghadiri acara ulang tahun sang Opa dan juga untuk mempertemukan Aiden dan juga Alden dengan sang Opa. Hubungan Lana dengan Edwin Atmaja berjalan dengan baik dan sekarang hubungan mereka sudah lebih dekat walaupun butuh waktu untuk bisa menjadi seorang kakek dan cucu. Tapi setidaknya Lana sudah bisa menerima kehadiran sang Opa dan juga Lana sudah setuju untuk menyandang nama Atmaja dibelakang namanya. Maka dari itu sekarang ia akan berangkat kesana untuk bisa bertemu dengan sang Opa. Sebenarnya sang Opa sudah lama ingin bertemu dengan Lana dan juga kedua anaknya tapi karena masalah kesehatan sehingga membuatnya tak bisa melakukan penerbangan jarak jauh. Jadi

  • Wanita Simpanan Mr. Dante   My world

    Suasana di sebuah rumah yang tadi meriah sekarang berubah menjadi lebih tenang karena para tamu undangan sudah pulang meninggalkan rumah yang besar dan juga mewah milik Dante Alfonso. Dan sekarang mereka sedang duduk santai di ruang keluarga dengan nyaman. "Mommy gak menyangka jika acara tadi sukses dan banyak tamu yang datang juga. Terus Aiden dan juga Alden juga terlihat senang mengikuti acara tadi walaupun tak mengerti," kata Wanda yang terlihat bahagia. Dante menganggukkan kepalanya setuju dengan apa yang dikatakan oleh sang Mommy. "Mommy benar tadi Aiden dan juga Alden terlihat sangat bahagia walaupun belum terlalu mengerti dan sekarang mereka sudah langsung tidur setelah Lana mandikan dan ganti bajunya," jawab Lana yang ikut bergabung dengan Dante dan mertuanya. "Senang Mommy mendengarnya. Rasanya Mommy masih terasa seperti mimpi bisa melihat kamu ada disini dan juga melihat cucu-cucu Mommy dalam keadaan sehat. Dulu sekitar setahun yang lalu Mommy masih ingat bagaimana Mommy

  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Masa depan?

    Satu tahun kedepan......Di ruang kerjanya Dante sedang mengerjakan beberapa pekerjaan yang harus segera ia kerjakan sebelum akhirnya ia harus pulang kerja rumah karena ada acara penting yang akan diadakan di rumah. Jadi hari ini ia akan pulang lebih awal dari biasanya. Jam sudah menunjukkan pukul empat sore dan Dante harus segera jalan sekarang karena ia harus datang keacara penting itu. "Rika, batalkan jadwal saya semuanya dan jika ada pekerjaan yang mendadak maka harus ditunda sampai saya kembali dari melakukan cuti," perintah Dante dengan ekspresi datar. "Baik pak Dante," jawab Rika yang merupakan sekretaris Dante. Setelah mengatakan perintahnya Dante langsung bangkit dari kursi kerjanya dan berusia meninggalkan kantornya. Hari ini adalah hari yang membahagiakan bagi Dante sehingga senyum terus mengembang di wajahnya yang tampan. Walaupun usia Dante sudah memasuki kepala tiga tapi tak membuat ketampanannya luntur. Tapi ketampanannya semakin terlihat hingga saat ini. Dengan la

  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Happy ending or sad ending?

    Hampir 24 jam lamanya Dante melakukan perjalanan dari Canada hingga akhirnya ia sampai di Indonesia. Seharusnya ia sudah sampai beberapa jam yang lalu ia sudah sampai di Indonesia tapi ia ketika ia sampai di Dubai pesawatnya sempat delay hampir 2 jam lamanya hingga membuatnya terhambat. Padahal Dante benar-benar ingin bisa mengetahui keadaan dari sang istri. Tadi Dante sudah menghubungi sang Daddy untuk menanyakan keadaan Lana tapi sang Daddy bilang jika Lana sedang menjalani operasi. Dan setelah itu Dante tak tahu lagi dengan keadaan Lana saat ini karena ia sudah harus melakukan penerbangan. Jadi sekarang yang ada di kepalanya benar-benar hanya ada Lana seorang. Ia benar-benar takut terjadi hal yang buruk kepada Lana maka dari itu ekspresi wajah Dante sudah benar-benar terlihat sangat takut. Tak berapa lama Dante sampai juga di parkiran mobil dan ia sudah disambut oleh beberapa pengawal milik keluarga Alfonso. "Selamat malam tuan Dante," sapa salah satu pengawal. "Tunjukkan dimana

  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Tangis Pilu

    Air mata terus mengalir dari mata Wanda ketika melihat kondisi Lana yang sangat mengkhawatirkan. Ia masih ingat bagaimana darah keluar dari sela-sela pahanya dan membuatnya sangat takut terjadi hal buruk kepada sang menantu dan juga calon cucunya. "Sayang, bagaimana jika terjadi hal yang buruk kepada Lana dan calon cucu kita. Seharusnya tadi aku ikut menemani Lana ketika di toilet bukannya malah belanja. Aku benar-benar sangat menyesal," ungkap Wanda menyesal. "Ssssttt....."Tommy mencoba menenangkan sang istri yang dari tadi terus menyalahkan dirinya sendiri. "Ini bukan salah kamu sayang. Dan kamu gak perlu khawatir tentang keadaan Lana. Dokter pasti akan menyelamatkan Lana dan calon cucu kita. Jadi kamu berhenti menyalahkan diri kamu sendiri," pinta Tommy menenangkan dirinya sendiri. Wanda hanya bisa menangis dalam pelukan sang suami sambil menunggu Lana sedang dilakukan tindakan diluar sana. Tadi ketika Lana ditemukan tak sadarkan di toilet dengan cepat Lisa pengawal pribadinya

  • Wanita Simpanan Mr. Dante   Tragedi

    Lana berjalan dengan perlahan dengan Mama mertuanya setelah mereka pergi dari rumah sakit. Dengan perlahan sang Mama mertua mengandeng tangan Lana karena beliau melihat jika dirinya memang sudah agak susah jalan cepat karena memang perutnya yang sudah membesar. "Lana sayang kamu pasti capek jalan dari depan lobby tadi. Apa perlu Mommy carikan kursi roda untuk kamu?" tanya Wanda penuh perhatian. "Gak usah Mom. Aku juga ingin banyak jalan biar nanti ketika melahirkan bisa lebih nyaman. Lagipula dokter meminta aku untuk banyak olahraga biar kondisi aku tetap stabil jadi tak akan masalah kalau cuma jalan seperti ini," tolak Lana sambil tersenyum. "Ya udah kalau kamu maunya gitu. Kalau gitu kita cari makan dulu baru kalau kamu mau beli yang lain baru kita cari lagi," kata Wanda mengambil keputusan. Lana menganggukan kepalanya setuju dengan apa yang dikatakan oleh mama mertuanya. Mereka pun kembali melangkahkan kakinya sambil mencari restoran yang tepat yang akan dijadikan makan siang m

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status