Share

Bab 169 Ijin Perjalanan Bisnis

Shiera tertidur lelap dengan kepala yang pusing.

Shiera terbangun lagi, karena dia dibangunkan oleh jam alarm Alex.

Shiera dengan setengah sadar membuka matanya, seketika melihat mata pria itu terbuka di depan Shiera, napasnya pun tercekat selama beberapa detik.

Shiera benar-benar putus asa, mengapa dia merangkak ke tempat tidur Alex lagi? Shiera merasa ingin segera mati.

"Alex!" panggil Shiera.

Shiera menunduk dan segera naik ke tempat tidur.

Saat ini, Shiera sama sekali tidak berani menatap wajah Alex.

Ketika dia naik ke tempat tidur, baru menyadari kalau kaki Shiera melingkari kaki Alex.

Kini Shiera siap menampar dirinya sendiri dua kali.

Yang lebih parah lagi, telapak tangan Alex masih menutupi perut Shiera yang sedikit membuncit. Seketika kehangatan Alex membuat Shiera merasa seperti tersengat listrik. Dia takut Alex akan meremas perutnya dengan keras.

“Masih belum bangun?” Suara dingin Alex terdengar dari atas kepala Shiera.

Shiera, "Bangun, aku akan segera bangun!"

Setelah men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status