Share

BAB 23

Author: Mayasa
last update Last Updated: 2024-01-13 13:00:04

“Alesha tampak menjadi wanita yang berbeda setelah kita jual ke madam Rose, apa ibu tahu?” Ucap Rebecca dengan serius.

Nyonya Maria yang mendengar itu menaikkan alisnya, “Apa maksudmu? Kau bertemu dengannya?” Tanya nyonya Maria dengan bingung.

Rebecca mengangguk, “Benar, aku bertemu di apartemennya Troy. Sudah dua kali aku bertemu dengannya disana.” Ucapnya.

Nyonya Maria yang mendengar itu menaikkan alisnya, “Dia keluar dari rumah bordil? Jika dia keluar dari sana berarti pelanggannya adalah orang dengan pangkat tinggi. Jika kau bertemu dia di sana dua kali berarti dia menjadi wanita favorit salah satu orang tersebut. Jangan mencari masalah lebih dulu untuk sekarang dan berusahalah untuk bersikap.Kita tak tahu bagaimana nanti, bisa saja dia membuat perhitungan pada kita.” Ucap nyonya Maria memperhitungkan.

Rebecca yang mendengar itu tampak kesal, “Cih, aku tak ingin bersikap baik dengan seorang jalang, itu menjijikkan.” Ucap Rebecca yang tak terima jika harus bersikap baik dengan Ale
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Wanita 3 Juta Dollar : Istriku dari Masa Depan   BAB 24

    Dan hari Alessia harus ikut Matteo untuk pergi bersama adik tirinya telah tiba, dia menunggu di mobil selagi Matteo masuk ke mansion untuk menjemput Veronica.Hingga lima belas menit kemudian, Matteo keluar dengan seorang gadis kecil yang berusia sepuluh tahun.Gadis itu terlihat mirip dengan Matteo, namun wajah gadis itu terlihat tertekan yang membuat Alessia menaikkan alisnya. Hingga dia mengingat jika adik Matteo tak akrab juga dengan pria itu, tapi entah mengapa ayah Matteo malah menyuruh mereka yang menemaninya.Hingga saat pintu mobil terbuka, Alessia sebisa mungkin untuk ramah agar anak itu tak takut karena dia tahu pasti dia juga dalam kondisi yang kurang nyaman.“Hai.” Sapanya dengan lembut.Veronica hanya menatap Alessia tanpa sepatah kata pun. Dia tampak malu-malu dan takut pada awalnya.“Dia calon kakak iparmu, cepat sapa.” Ucap Matteo dengan tajam pada Nica karena anak itu hanya diam saja tak menjawab.Alessia yang mendengar Matteo berbicara seperti itu langsung menatapny

    Last Updated : 2024-01-13
  • Wanita 3 Juta Dollar : Istriku dari Masa Depan   BAB 25

    “Kak, bisakah kita lain kali bersenang-senang bersama lagi?” Tanya Veronica saat mereka dalam perjalanan pulang ke mansion utama Filcher.Alessia tersenyum tipis, “Aku tak bisa janji, karena aku juga sibuk.” Ucap Alessia dengan tenang.“Kakak juga kerja? Kakak kerja apa?” Tanya Veronica dengan wajah yang terlihat sangat antusias.Alessia membisikkan sesuatu agar Matteo yang sedang mengemudi tak mendengarnya, Veronica mendengarnya dengan baik lalu setelah Alessia selesai, matanya langsung berbinar.“Itu sangat hebat! Kakak sangat keren.” Ucap Veronica dengan kagum.Alessia tersenyum melihat antusiasme Veronica, "Terima kasih, Nica. Bagaimana kalau kamu bercerita juga tentang sekolahmu? Kakak juga ingin tahu lebih banyak tentangmu."Veronica langsung menceritakan berbagai kisah di sekolahnya, teman-temannya, dan berbagai hal lainnya. Alessia dengan sabar mendengarkan, sementara Matteo sesekali tersenyum melihat interaksi antara Alessia dan adik tirinya.Saat sampai di mansion, Veronica

    Last Updated : 2024-01-13
  • Wanita 3 Juta Dollar : Istriku dari Masa Depan   BAB 26

    “Gaun ini sepertinya cocok untuk datang ke pesta ulang tahun tuan Henrey.” Ucap Freya sambil mengamati dirinya di cermin saat dia sedang mencoba gaun yang dia pilih itu.Gaun berwarna putih bergradasi biru tersebut tampak sangat indah dan dia yakin dia akan menjadi pusat perhatian dengan gaun ini nantinya."Saya setuju, Nona. Gaun itu membuat anda terlihat luar biasa. Pasti akan menjadi sorotan di pesta nanti," ucap salah satu asisten Freya yang membantunya memilih gaun.Freya tersenyum puas, "Terima kasih, aku tidak sabar untuk melihat reaksi semua orang nanti." Dia berharap malam itu akan berjalan lancar dan meninggalkan kesan yang mendalam.“Saya akan membeli ini.” Ucap Freya pada pelayan butik tersebut.Pelayan butik itu dengan senang hati membantu Freya untuk proses pembelian gaun tersebut. Mereka menyediakan layanan yang ramah dan profesional untuk memastikan pelanggan seperti Freya mendapatkan pengalaman belanja yang memuaskan."Terima kasih, Nona. Apakah Anda memerlukan layana

    Last Updated : 2024-01-14
  • Wanita 3 Juta Dollar : Istriku dari Masa Depan   BAB 27

    Malam pun tiba, tamu-tamu berdatangan dengan mobil terbaik mereka dimana mereka menunjukkan bertapa mereka mampu untuk mendatangi acara yang sangat langka tersebut.Siapa yang tidak bangga jika diundang oleh tuan Henrey yang merupakan keluarga yang sejak dulu sudah kaya dan memiliki nama yang sangat terpandang bahkan banyak pejabat tinggi yang tak jarang meminta bantuannya untuk mendanai kampanye mereka dan menjadi investor mereka.Sehingga tuan Henrey dan keluarganya memiliki koneksi besar di dunia pemeritahan dan bisnis sekalipun.Para wartawan sudah bersiap mengambil foto pejabat penting dan tamu yang lain untuk kepentingan berita bisnis yang pasti akan ramai karena berhubungan dengan keluarga Filcher.Apalagi dengan berita jika tuan muda pertama Filcher tengah memiliki kekasih, hal ini digunakan mereka untuk mencari tahu kebenarannya.Hingga satu persatu tamu semakin banyak yang berdatangan karena jam sudah menunjukkan pukul tujuh dimana acara yang akan segera dimulai.Saat mobil

    Last Updated : 2024-01-14
  • Wanita 3 Juta Dollar : Istriku dari Masa Depan   BAB 28

    Tuan Henrey menatap putra keduanya dengan datar, “Apa yang kau lakukan, Theo? Kau tidak sopan memotong pembicaraan ayah!” Tuan Matteo sangat tak menyukai siap Theo di depan umum tersebut, hal itu menurunkan kualitas yang dimiliki oleh keluarga ini. “Ayah akan mengumumkan Matteo sebagai penerus grup Filcher? Apakah ayah yakin terlebih dengan identitas kekasih Matteo yang sangat buruk. Publik mana tahu jika wanita itu-” “Theo!” Matteo yang mendengar itu marah karena sikap Theo yang kurang ajar. Theo tetap tenang dan tersenyum sinis, "Apa, Matteo? Kau tidak ingin publik tahu bahwa kekasihmu adalah seorang wanita murahan yang bekerja di rumah bordil? Apakah kau yakin dia cocok menjadi pewaris bisnis keluarga?" Freya, yang sebelumnya terlihat kesal, kini tampak menikmati ketidaknyamanan di wajah Matteo. Alessia, meskipun merasa terganggu oleh komentar Theo, tetap berusaha menjaga ketenangan. Semua orang tampak terkejut dengan informasi yang mereka dengar dari Theo, namun mereka belum p

    Last Updated : 2024-01-14
  • Wanita 3 Juta Dollar : Istriku dari Masa Depan   BAB 29

    “Ibu, kau tak akan percaya dengan kabar yang aku bawa saat ini!” Rebecca yang baru kembali dari pesta langsung menemui ibunya dengan tergesa.Nyonya Maria yang tadinya tengah bersantai menonton televisi langsung mengalihkan perhatiannya ke arah sang putri.“Ada apa? Kau baru pulang sudah membuat heboh dirumah.” Ucap nyonya Maria dengan datar tampak tak begitu tertarik dengan berita ini.Namun, kabar dari Rebecca akan membuatnya muntah darah akibat terkejut.Rebecca menyeringai, "Ternyata Matteo Filcher memiliki kekasih baru, dan bukan sembarang kekasih. Ini sangat mengejutkan, Ibu. Kau harus mendengarkan lebih lanjut."Nyonya Maria mengernyit, "Aku tak terlalu tertarik dengan urusan asmara anak-anak muda. Ceritakan saja secara singkat."Rebecca kemudian mengungkapkan bahwa Matteo Filcher dikabarkan memiliki kekasih yang tidak lain adalah Alesha, anak tiri nyonya Maria. Nyonya Maria terkesiap dan langsung mengeluarkan komentar, "Apa? Bagaimana mungkin anak itu terlibat dengan Matteo Fi

    Last Updated : 2024-01-15
  • Wanita 3 Juta Dollar : Istriku dari Masa Depan   BAB 30

    Satu minggu berlalu dengan cepat, Alessia yang sudah mempersiapkan kehidupannya setelah keluar dari kehidupan Matteo mulai membangun bisnisnya.Bisnisnya masihlah tergolong kecil, karena dia hanya menjual prototipe mobil canggih pada perusahaan-perusahaan terkemuka dengan bayaran tinggi.Kali ini dia sudah menyelesaikan rancangan mobil yang akan dia jual, target utama adalah perusahaan Manteo. Karena dia sudah melihat historis perusahaan itu sepertinya mampu membayarnya dengan harga yang tinggi dibanding perusahaan lain, namun dia tak menutup kemungkinan menjualnya ke perusahaan saingan Matteo jika harga yang mereka tawarkan cukup memuaskannya.Dia sudah bergabung di salah satu forum desainer mobil yang terkenal dengan anggotanya yang cakap, masuk ke dalam forum tersebut bukanlah hal yang mudah karena dia harus menjalani beberapa tes yang cukup sulit jika itu dialami oleh pemula. Namun, dia sudah berkecimpung di dunia ini lebih dari dua belas tahun sehingga baginya bukan hal yang suli

    Last Updated : 2024-01-15
  • Wanita 3 Juta Dollar : Istriku dari Masa Depan   BAB 31

    “Nona, saya sangat senang anda mentraktir saya disini. Saya belum pernah makan malam di restoran semewah ini.” Ucap Vivi dengan senang karena malam ini Alessia mengajaknya makan malam di salah satu restoran mewah yang ada di ibukota.Bahkan Alessia memberikan gaun yang indah hanya untuk makan malam disini, “Kau pantas mendapatkannya, karena bantuanmu aku bisa sedikit kabur dari pria itu.” Ucap Alessia dengan tenang.“Seharusnya anda tak perlu seperti ini nona, karena saya membantu anda dengan tulus.” Ucap Vivi dengan haru.Keduanya melanjutkan makan malam mereka di tengah gemerlapnya restoran yang penuh dengan ornamen mewah. Alessia ingin memberikan pengalaman yang berbeda untuk Vivi, sebagai bentuk apresiasi atas setia kawannya itu.Hingga tiba-tiba seorang pria datang menghampiri mereka, tak hanya satu tapi dua orang pria.Alessia yang tengah menikmati makan malamnya merasa terganggu dengan kehadiran mereka.“Apakah kita bisa berkenalan, nona?” Ucap salah satu pria disana.Alessia t

    Last Updated : 2024-01-16

Latest chapter

  • Wanita 3 Juta Dollar : Istriku dari Masa Depan   END

    “Kau kembali begitu cepat.” Matteo menyambut Alessia dengan hangat di bandara.Pagi ini Alessia telah tiba, Matteo mengira jika wanita itu akan lama berada disana.“Aku merindukan Liam.” Jawab Alessia dengan tenang.“Aku? Apa kau juga merindukan aku, Sia?” Tanya Matteo dengan senyum manisnya.Alessia tampak tersenyum melihat itu, namun dia memilih untuk berjalan menuju ke parkiran mobil mereka.“Alessia, apa kau masih ingat penawaranku? Bagaimana? Apakah kau bisa menerimaku kembali?” Tanya Matteo dengan penuh harap.Sudah lama dia menunggu, dia tak bisa menunggu terlalu lama lagi.Alessia berhenti sejenak, memandang Matteo dengan serius. "Matteo, aku perlu waktu untuk memikirkannya dengan baik. Ini bukan keputusan yang bisa aku ambil begitu saja." Suaranya tenang, tetapi penuh dengan kepastian.Matteo menarik napas dalam-dalam, mencoba mengendalikan kegelisahannya. "Aku mengerti. Aku akan menunggu keputusanmu, Sia." Dia mencoba tersenyum, meskipun ada kekhawatiran yang tersembunyi di

  • Wanita 3 Juta Dollar : Istriku dari Masa Depan   BAB 80

    “Bagaimana?” Alessia yang baru saja tiba di New York siang ini langsung menemui David untuk melakukan pengecekan terhadap sistem yang berhasil dibuat.“Ada di tanganku, ayo aku tunjukkan.” David memimpin jalan menuju ke ruangannya.Setiap langkahnya menggambarkan keraguan dan ketidaksabaran yang ketara.Hingga sampai diruangan, dia melihat sebuah alat yang benar-benar persis di bayangannya.Dia adalah sistem AI nya yang dia pasang di dalam mobil, dia adalah Lucy.Alessia menyentuh benda itu yang nantinya akan di pasang dalam mobilnya.“Apakah ii sudah berfungsi?” Tanyanya pada David.David mengangguk dengan senyum bangga. "Ya, sudah siap dan berfungsi dengan baik. Lucy dilengkapi dengan teknologi canggih yang akan memungkinkanmu untuk mengendalikan berbagai fitur mobil dari jarak jauh, mulai dari navigasi hingga pengaturan suhu."Alessia tersenyum puas, merasa lega melihat hasil kerja keras mereka. "Bagus sekali. Terima kasih, David. Kita telah mencapai titik ini berkat kerja kerasmu.

  • Wanita 3 Juta Dollar : Istriku dari Masa Depan   BAB 79

    “Tuan Henrey datang menemui anda, tuan.” Josh memberikan informasi itu pada Matteo yang sedang fokus melihat dokumen perusahaan.Mendengar sang ayah ingin menemuinya, Matteo langsung melirik ke arah Josh.“Bawa dia masuk.” Ucapnya dengan dingin.Matteo menarik napas dalam-dalam. Dia menyadari bahwa pertemuan ini mungkin akan membawa banyak ketegangan, mengingat hubungan yang rumit antara mereka.Ketika Tuan Henrey memasuki ruangan, Matteo menatapnya dengan tatapan serius. "Apa yang bisa aku bantu, Ayah?" tanyanya tanpa menunjukkan ekspresi emosional apa pun.Tuan Henrey memandang anaknya dengan serius. "Aku mendengar tentang kehadiran Liam di mansionmu. Kau tidak memberitahuku bahwa anak itu disana," ujarnya dengan nada yang dingin.Matteo tetap tenang meskipun dihadapkan pada pertanyaan ayahnya yang mengejutkan. "Aku tidak melihat alasan untuk memberitahumu. Liam adalah urusanku, bukan urusanmu," jawabnya tegas.Tuan Henrey mengangguk dengan serius. "Namun, kau harus mempertimbangkan

  • Wanita 3 Juta Dollar : Istriku dari Masa Depan   BAB 78

    “Tuan, ada nyonya besar dan nona muda.” Bisik Josh pada tuannya yang saat ini saat mereka sedang makan malam bersama.Matteo yang mendengar itu terdiam lalu melirik ke arah Alessia yang berada di sebelahnya.“Siapa?” Tanya Alessia ketika melihat Matteo meliriknya.“Ibu tiri.” Jawabnya dengan singkat.Alessia yang mendengar itu mengangguk.“Bawa dia masuk, kenapa kau malah diam?” Tanya Alessia dengan bingung.Matteo mengangguk dan memberi isyarat kepada Josh untuk mempersilakan tamu-tamu tersebut masuk. Dengan sigap, Josh meninggalkan meja makan untuk membuka pintu.Beberapa saat kemudian, seorang wanita paruh baya dengan penampilan yang anggun dan elegan memasuki ruangan, diikuti oleh seorang gadis cantik di belakangnya. Wanita paruh baya tersebut adalah nyonya Irish dan Veronica."Kak Alessia!” Veronica langsung berlari menghampiri Alessia yang tak pernah dia temui begitu lama.Alessia berdiri dan menangkap pelukan Veronica dengan hangat.Nyonya Irish tersenyum dan menghampiri mereka

  • Wanita 3 Juta Dollar : Istriku dari Masa Depan   BAB 77

    Di ruang kerjanya yang begitu sunyi, Reygan tampak tenang mengerjakan dokumen perusahaannya.Ada begitu banyak disini, meskipun bisa dikerjakan besok entah mengapa perasaannya malam ini menjadi tidak terlalu nyaman.Dalam setiap jam Gara selalu melaporkan perkembangan Matteo dalam mencari Liam, namun sejak dua jam terakhir tak ada kabar dari asistennya yang membuatnya merasa aneh.Jam sudah menunjukkan pukul dua pagi, hari sudah sangat larut dan bahkan sebentar lagi fajar akan muncul.“Apa dia ketiduran?” Gumamnya.Hingga tak berapa lama suara dentuman keras terdengar dari luar mansion, seperti ada ledakan dan detik berikutnya lampu semua padam.“Apa ada yang konslet?” Pikirnya dengan heran.Tanpa berpikiran buruk lain, dia mulai berjalan keluar dari kegelapan, tapi sebuah bogeman mentah tiba-tiba menyerang dirinya.BUG! BUG!“Siapa kau?” Reygan berusaha melawan orang yang sedang menyerangnya dengan brutal itu dengan kekuatan yang dimilikinya.Namun, dia tak berpikir jika ini sangat k

  • Wanita 3 Juta Dollar : Istriku dari Masa Depan   BAB 76

    “Nona Alessia?!” Vivi yang baru saja selesai membuang sampang di luar bangunan mansion terkejut saat melihat nona yang dia layani dulu datang ke mansion bersama dengan tuan mereka.Alessia yang melihat Vivi langsung tersenyum, “Kau tambah cantik sejak terakhir aku lihat.” Puji Alessia dengan jujur.Vivi tersipu malu, namun hatinya sangat senang ketika melihat nonanya kembali.“Apakah anda sehat?”Alessia mengangguk, “Aku sehat.”Obrolan mereka berlanjut bahkan meninggalkan Matteo yang masih berada di luar.Saat dia ingin masuk mengikuti Alessia bersama pelayannya itu, Josh dengan tergesa datang ke arah Matteo dengan wajah serius.“Tuan, ada masalah besar.” Llau Josh membisikkan sesuatu tentang masalah yang baru saja terjadi.“Liam hilang??” Matteo sangat terkejut dengan berita tersebut.Josh mengangguk. “Setelah makan mala tadi tuan muda ingin berjalan-jalan di taman belakang, namun tak tahu bagaimana tuan muda menghilang begitu saja, tuan.”Matteo segera merespons dengan serius terh

  • Wanita 3 Juta Dollar : Istriku dari Masa Depan   BAB 75

    Ceklek.Suara pintu terbuka membuat orang yang berada di dalam mengalihkan pandangannya dengan wajah tenang seperti air yang menyembunyikan arusnya.“Kau terlambat… Sia.” Matteo tersenyum tipis menatap wanita itu.“Dimana Liam?!” Alessia tanpa basa basi langsung mengajukan pertanyaannya segera seperti tujuannya di awal.Matteo dengan tenang mulai bangkit dan berjalan ke arah Alessia untuk menghapus jejak mereka.Dan tanpa tanda Matteo langsung memeluk wanita itu di dalam dekapannya.“Apa kau tak merindukanku?” Suara rendah itu terdengar serak.“Kita tak dalam kondisi seperti ini, Matteo.” Peringat Alessia dengan dingin.Dalam dekapannya itu, Matteo tampak tersenyum namun tak ada niat untuk melepaskan wanita itu dari pelukannya.“Tapi aku sangat merindukanmu.” Hati Alessia berdebar mendengar hal itu, namun dia segera sadar dan melepaskan pelukan itu.“Aku ingin bertemu dengan Liam.” Ucap Alessia dengan dingin.“Dia tak ada disini.” Jawab Matteo dengan santai.Alessia menaikkan alisny

  • Wanita 3 Juta Dollar : Istriku dari Masa Depan   BAB 74

    “Apa kau sudah tahu berita tentang keluarga pejabat yang kaya itu? Dia tersandung kasus korupsi.” Gracia dengan semangat menunjukkan berita itu pada David.“Sudah biasa, tapi kenapa baru tercium sekarang?” Tanya David sambil memakan makanan yang dibawa kekasihnya itu.“Tak tahu juga, dan kau tahu anak bungsunya ternyata satu taman bermain dengan Liam dulu.”David yang mendengar itu langsung menghentikan makanannya.“Sangat kebetulan sekali.” Gumam David.“Tak hanya itu, pengusaha ekspor impor juga tersandung kasus ilegal. Dan lagi-lagi putranya juga satu taman bermain dengan Liam.”David melirik ke arah Gracia, tentu itu bukanlah kebetulan yang tak disengaja.“Ini sedikit aneh,”Gracia mengangguk mendengar komentar David. “Tapi aku tak melihat Liam beberapa hari ini. Kemana dia? Dan dimana kak Sia?” Tanya Gracia dengan penaaran.David menghela nafasnya saat mengingat itu, “Ada banyak masalah, dia terbang ke london jam tiga pagi tadi.”Gracia yang mendengar itu terkejut, “London? Apa

  • Wanita 3 Juta Dollar : Istriku dari Masa Depan   BAB 73

    “Setelah tes DNA dilakukan hasilnya 99,9 persen jika Liam Petrova adalah putra biologis anda, tuan Filcher.” Dokter Sam memberikan hasilnya kepada Matteo.Kertas yang dipegang oleh Matteo hampir robek saat dia menggenggam terlalu kencang. Hatinya sangat terguncang mengetahui fakta itu.Saat dia berjalan keluar, dia terus melamun memikirkan bagaimana bisa hal ini tak diketahuinya sejak awal.“Bagaimana mungkin.” Gumamnya, ada rasa bersalah dan penyesalan yang tak bisa dia gambarkan.Hingga pikirannya berkelana jauh hingga di malam terakhir mereka bersama, “Darah, apa darah itu ada saat aku terlalu keras hingga melukai janinnya?” Gumamnya.Kedua tangannya mengepal dengan kuat, dirinya sangat marah mengapa dia tak menyadarinya sejak awal.“Daddy!” Suara itu menyadarkan Matteo dari lamunannya, di depannya Liam yang bersama dengan Josh tengah memakan es krim di luar parkiran rumah sakit.Senyumnya terbit, Liam putranya. Dia masih tak menyangka ternyata dia memiliki anak setampan ini tanpa

DMCA.com Protection Status