Share

Kembali Ke Padepokan

Karena para prajurit itu sudah merasa terdesak. Mereka pun sudah tidak bisa bertahan lagi, maka terdengar sebuah isyarat dari mulut salah seorang prajurit tersebut.

Sepertinya salah seorang dari prajurit itu sedang memanggil prajurit lainnya untuk membantu mereka menghadapi Wanara yang tiba-tiba muncul dan berhasil mengalahkan mereka.

'Tuiiit ... tuiiit!' Seperti itulah bunyi isyarat dari prajurit tersebut.

Beberapa saat kemudian, beberapa prajurit telah berhamburan keluar dari sebuah saung penjagaan yang ada di depan gerbang barak tersebut, mereka mendekat Wanara dan membuat formasi melingkar.

Enam prajurit itu langsung mengepung Wanara dengan menodongkan senjata tombak mereka.

Wanara hanya berdiam diri dengan sikap tenang.

Ia mengerutkan keningnya sambil berkata dalam hati, "Mereka memang benar-benar mempunyai nyali yang sangat besar."

Namun kemudian terdengar salah seorang dari para prajurit itu yang terluka parah

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status