Share

Lempar masalah sembunyikan kesalahan

Penulis: Vyra Fame
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56
"Apa jangan-jangan si Andra dipelet sama Kinan ya makanya sekarang dia bisa nurur dan belain Kinan terus. Padahal sebelumnya kan si Andra selalu berada di kubu kita." Kali ini Eka menimpali.

"Ya bisa jadi juga soalnya mendadak sih. Logika mah orang kalau mau berubah haluan ya pelan-pelan lha ini langsung aja."

"Kayaknya kita harus kasih mereka pelajaran seh ini gara-gara mereka jadinya Mas Fatih kesakitan begini."

"Ya haruslah, Dek, beri mereka pelajaran. Biar tau rasa mereka itu."

"Tapi gimana ya, Mas, badan Kinan biar lebih kecil dari aku tapi tenaganya itu kayak kuda gede banget. Aku aja kewalahan sama dia."

"Hemm sini deh aku punya ide." Bu Nuri dan Eka mendekatkan telinga mereka ke wajah Fatih. Fatih pun mengatakan rencana bagus yang menurutnya akan berhasil untuk membuat Kinan dan Andra mati kutu.

***

"Mas tolong dong anterin pesanan ini ke meja yang ada di pojok situ ya." Kinan meminta Andra untuk mengantarkan pesanan pembeli yang minta untuk makan di tempat.

Yah, ger
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • WAJAH ASLI KELUARGA SUAMIKU(ketika aku pura-pura bangkrut)    Bukan anak durhaka

    Buktikan kalau hutang itu memang benar aku yang melakukannya. Maka dengan lapang dada aku akan melunasinya. Apakah kalian punya bukti kalau hutang itu atas namaku atau nama suamiku?" Bungkam. Baik Eka maupun Bu Nuri tak ada yang membuka mulutnya atas pertanyaan Kinan barusan. Keduanya seolah-olah kehabisan kata dan mati kutu akibat ucapan Kinan. "Kenapa diam? Ayo jawab? Buktikan kalau memang apa yang kalian ucapkan itu adalah benar maka aku akan membayarnya dengan senang hati." Kinan menyeringai menatap kedua wanita bertubuh tambun itu. "Ya mana ada Ibu buktinya orang debt kolektornya hanya datang ke rumah sambil marah-marah. Cuma tadi mereka sodorkan sebuah catatan hutang atas namamu dengan nominal segitu. Lagian kamu memangnya ada duit segitu apa? Gaya banget pake sok bilang mau dibayar. " Bu Nuri mencebik menjawab ucapan Kinan. "Uang segitu mah kecil buatku, Bu, Ibu lihat sendiri kan kalau pelanggan gerai ayamku ramai banget? Uang segitu mah gak ada artinya buat aku.""Oh ya?

  • WAJAH ASLI KELUARGA SUAMIKU(ketika aku pura-pura bangkrut)    Sepasang sandal milik siapa?

    "Iya saking rata-ratanya aku sampai enek mau ngeliatnya. Biarpun Kinan cantiknya enggak di atas rata-rata rapi aku cinta dia. Sebaiknya kalian pulang saja, kalian sudah dengar kan Kinan tadi ngomong apa. Dan lagi aku gak akan ninggalin Kinan demi wanita yang Mbak jodohkan. Perempuan kayak alien kok mau Mbak jodohkan sama aku. Jangankan menikah sama dia untuk dekat-dekat saja aku ngeri. Hiii.""Hahahaha, dengar sendiri kan? Mas Andraku memilih aku yang cantiknya tidak di atas rata-rata. Lagian kenapa Mbak repot-repot mau jodohin Mas Andra sih! Coba aja Mbak jodohin Mas Fatih. Kan dia sama gantengnya juga secara mereka saudara kan. Nah nanti tinggal Mbak Eka yang menikmati uangnya. Kalau aku sama Mas Andra mah udah cukup hidup begini. Gak muluk-muluk mau yang wah yang penting gak punya hutang." Kinan tersenyum penuh arti. "Sudahlah, Bu, Mbak, sebaiknya kalian pergi kan sudah aku bilang jangan ganggu kita lagi.""Durhaka kamu, Ndra! Sama Ibumu sendiri kamu ngusir? Setidaknya kami dianta

  • WAJAH ASLI KELUARGA SUAMIKU(ketika aku pura-pura bangkrut)    Selena glow up?

    "Bu, jangan-jangan …." Eka menjeda ucapannya. Ia saling pandang dengan Bu Nuri. Hingga sepersekian detik kemudian Eka langsung saja setengah berlari masuk ke dalam rumah. "Mas Fatih?! Heh kamu siapa!" pekik Eka saat tidak mendpati Fatih ada di sana melainkan seorang wanita berambut sebahu yang terlihat lurus duduk di sofa dan membelakangi pintu utama. "Lho, Eka? Ada apa kok teriak-teriak sih?!" Fatih yang entah dari mana datang tergopoh-gopoh menghampiri Eka yang sudah terlihat marah. Ia pun berjalan mendekati si perempuan yang masih duduk di tempatnya tanpa sekalipun menoleh ke arah Eka. "Heh perempuan sundal! Berani sekali kamu datang me rumah pria yang bersuami! Apa segitu gak lakunya kamu sampai-sampai suami orang pun kamu embat!" "Dek, Dek, please diam dulu. Akan aku jelaskan, ini gak seperti yang kamu bayangin, Dek. Please." Fatih mencoba meraih tubuh tambun Eka dan berniat menariknya ke dalam dekapannya. Namun, Eka menepis tangan itu dan ia kembali mendekati si perempuan t

  • WAJAH ASLI KELUARGA SUAMIKU(ketika aku pura-pura bangkrut)    Pelakor burik semakin nekat

    "Mas ayo buruan keburu siang!" Eka memanggil Fstih. Keduanya berniat untuk ke showroom Selena. Tentu saja untuk mengambil uang yang Selena janjikan. "Iya bawel ah, ini lho tadi perut Mas sakit.""Sekarang masih sakit gak? Jangan nanti di jalan malah ngebrok.""Enak aja. Dikira aku anak bayi apa asal mencret. Udah yuk ah buruan." Eka pun membonceng sang suami dengan gaya duduk menyamping. Namun, belum pas Eka mendaratkan bokongnya di jok penumpang tiba-tiba saja Fatih menge-gas motor maticnya itu. NggeeengggGubrak!"Wadaw! Mas kamu apa-apaan sih!" pekik Eka sembari meringis karena merasakan sakit di vokongnya itu. Fatih yang mendengar suara berdebam keras pun menoleh ke arah belakang. Ia terkejut mendapati sang istri sudah terduduk di tanah. "Kamu ngapain malah ngedeprok di situ? Bukannya tadi sudah naik?""Ngedeprok gundulmu pecengis! Aku belum duduk kamu main gas aja ya jatuh lah aku.""Jadi suara gedebukan tadi dari kamu? Mas kira ada ban mobil mbledos.""Biji matamu soak! Lain

  • WAJAH ASLI KELUARGA SUAMIKU(ketika aku pura-pura bangkrut)    Kinan salah bahasa

    "Wajar aja cantik banget. Aku gak nyangka kalau diia akan berubah secantik ini, mana kaya lagi," batin Fatih berkata. "Yuk masuk." Selena mengajak Eka dan Fatih tapi hanya Eka saja yang berjalan sedangkan Fatih masih terdiam di tempatnya. "Mas, kamu ngapain di situ! Ayo masuk!" "Ah, i-iya hehehehe." Fatih pun akhirnya mengikuti kedua wanita itu masuk ke dalam showroom. "Nih uang yang Ibu kalian butuhkan. Anggap saja ini uang depe dariku asalkan Mas Andra mau denganku. Yah, kalian tahu sendiri kan aku ini sudah usia segini tapi belum punya pasangan.""Ah tenang saja, itu soal gampang. Apalagi kamu udah glow up begini kan?" Eka memasukkan amplop coklat yang cukup tebal itu ke dalam tasnya. "Jadi, kapan kalian bisa ketemukan aku sama Mas Andra? Aku gak sabar invin lihat dia terpesona sama perubahan aku.""Secepatnya. Gumana kalau besok? Besok kita datang ke gerainya sebagai pembeli. Kamu borong itu dagangan istrinya biar Andra tahu kalau kamu levelnya di atas istrinya. Apaagi peruba

  • WAJAH ASLI KELUARGA SUAMIKU(ketika aku pura-pura bangkrut)    calon pelakor murahan

    "Astaga, Mas! Itu beneran artinya itu?" Kinan membelalak karena terkejut kalau apa yanv diuacapkannya tempo hari pada tetangfany yang orang Jawa itu ternyaa nemiliki arti seperti itu. "Iya, Sayang, artinya memang seperti itu. Lagian kamu dapat bahasa itu dari mama sih? Perasaan Mas gak pernah deh kasih tau kamu?""Dari Laras, Mas. Kan dia orang jawa juga. Katanya gini 'Kinan, kamu kalau ketemu orang jawa yang lebih tua bilang aja amit, silitku mambu' gitu katanya. Wah kurang ajar si Laras. Bener-bener emang dia malah ngajarin aku yang enggak-enggak.""Hahahahaha, lah lagian kamu bukannya cari info dulu apa artinya malah main percaya aja. Udah tau si Laras itu kan usil orangnya." "Ya aku kira soal beginian dia nggak bercanda, Mas, sialan bener tuh si Laras. Liat aja ntar aku balas dia.""Hahahahah, udah anggep aja perkenalan bahasa jawa ke kamu. Ekhem ….""Kamu kenapa, Mas? Batuk? Atau sakit tenggorokan.""Ah, bukan itu. Tapi yang satu itu lho. Yuk ah, kita gass lagi.""Dikira orang

  • WAJAH ASLI KELUARGA SUAMIKU(ketika aku pura-pura bangkrut)    rayuan maut Fatih

    "Mas Andra jangan pergi dong! Aku kan sengaja datang ke sini buat nemuin Mas Andra! Aku tuh kangen tau. Daripada Mas jualan ayam mendingan Mas bantuin aku jualan mobil di showroomku. Mana tempatnya enak kan ber-ac." Mata Kinan mendelik melihat keberanian Selena yang tiba-tiva saja memeluk suaminya. "Woy apa-apaan nih! Kamu itu siapa? Datang nggak dijemput dan gak diundang. Dasar kuntilanak sawah!""Apaan sih! Situ iri ya karena aku bisa meluk Ms Andra?""Iri-iri gundulmu peyang! Dia suamiku ya jelas aku marah Markonih! Lepas gak tuh tangan!" "Gak! Aku gak mau lepas kalau Mas Andra belum jawab setuju buat ikut aku ke showroom dan tinggal sama aku." Selena semakin mengeratkan pelukannya pada tubuh Andra. Andra sejak tadi sudah berusaha melepaskan tangan perempuan itu tapi, entah kenapa susah sekali dibukanya. "Wooo bener-bener nih upilnya genderuo cari masalah! Belum tau saja dia siapa Kinan!"Sreett ….Kinan menarik paksa tangan Selena dari perut Andra lalu menghempaskannya hingga

  • WAJAH ASLI KELUARGA SUAMIKU(ketika aku pura-pura bangkrut)    Selena beralih arah

    "Ah Mas bisa saja, aku jadi malu. Padahal aku gak cantik-cantik amat." Selena tersenyum manis ke arah Fatih. Saat inilah Fatih beraksi karena merasa umpannya sudah ditangkap ikan pancingannya. Dan ia hanya tinggal tarik saja. "Ih aku tuh serius tau. Kamu lihat deh si Eka, udah badannya besar, lemak di mana-mana. Eh galak lagi tuh. Sebenarnya aku bosan sama dia tapi gimana ya, kita sudah ada anak sih."Selena hanya mengangguk-angukkan kepala tanda ia menanggapi ucapan Fatih. "Ya seharusnya Eka itu juga merawat dirinya sih, secara dia itu kan punya suami yang ganteng kayak Mas nya.""Ah masa aku ganteng sih?""Iya Mas itu ganteng mana penyayang istri lagi. Eka beruntung banget dapetin kamu.""Sayangnya aku yang kayak sial ya beristrikan dia. Seandainya saja istriku adalah kamu, aku pasti dangat senang.""Maksudnya, Mas?""Emmm sebenarnya aku tuh ada perasaan sama kamu sejak pandangan pertama."Selena menutup mulut dengan kedua tangannya. Ia membelalakkan mata sembari menatap Fatih. Ia

Bab terbaru

  • WAJAH ASLI KELUARGA SUAMIKU(ketika aku pura-pura bangkrut)    Ending

    WAJAH ASLI KELUARGA SUAMIKUHari yang dinanti-nantikan oleh semua orang pun tiba. Kinan berkali-kali melihat jam, memastikan kapan waktu yang tepat baginya untuk menyuruh semua orang yang sedang sarapan itu untuk berkemas.Di sisi lain, dia tidak sabar untuk segera melihat orang-orang itu bergegas berangkat, tapi di sisi lainnya, Kinan tidak enak hati untuk membuat semuanya jadi tidak bisa menikmati makanannya.Andra yang peka terhadap air muka istrinya yang cemas itu pun menyudahi acara makannya dan mencuci kedua tangannya. "Sayang?" panggil pria tampan itu sambil meletakkan kedua tangannya di bahu Kinan dari belakang."Eh?!" respon Kinan terkejut. "Maaf udah ngagetin kamu, ya," ucap Andra. Kinan membalik badannya dan menggelengkan kepalanya seraya tersenyum. "Nggak apa-apa, kok," ucap perempuan itu lirih "Nggak apa-apa kok keliatan cemas gitu? Kenapa, Sayang?" tanya Andra dengan penuh kesabaran.Sebenarnya, dari gerak-gerik sang istri, Andra itu sudah tahu bahwa pasti Kinan seda

  • WAJAH ASLI KELUARGA SUAMIKU(ketika aku pura-pura bangkrut)    Bisnis baru

    WAJAH ASLI KELUARGA SUAMIKUWajah Selena begitu geram. Digelandang masuk ke dalam mobil polisi bersama dengan dua orang yang membuatnya naik pitam itu rasanya seperti disuruh memakan makanan kotor yang ingin segera dimuntahkan keluar sampai habis.Sejak dikawal menuju ke mobil polisi, Selena terus memperhatikan dua mobil polisi yang berada di belakang.Dia melihat Fredy yang memasuki satu mobil polisi dan Jane memasuki satu mobil lainnya. Di dalam mobil, baik Jane maupun Fredy diapit oleh dua orang petugas kepolisian di kanan dan kiri mereka. "Masuk Nyonya! Kami tidak mau bertindak kasar pada anda. Jadi tolong bersikap kooperatif pada kami."Seorang anggota kepolisian yang berdiri di belakangnya dan sedang memperhatikannya dengan tatapan kesal tampak mulai kehilangan kesabarannya melihat Selena yang berdiri di depan pintu mobil sejak tadi sambil memperhatikan dua mobil polisi lainnya yang juga membawa dua orang yang telah menimbulkan keributan tadi, tanpa berniat untuk masuk ke dala

  • WAJAH ASLI KELUARGA SUAMIKU(ketika aku pura-pura bangkrut)    Hamil kembar

    WAJAH ASLI KELUARGA SUAMIKUKeesokan harinya, Fatih berniat mengajak Andra untuk pergi ke showroomnya guna mewujudkan apa saja yang telah mereka bahas kemarin malam. Kebetulan dia juga sudah membuat janji dengan salah satu supplier truck yang menyediakan jasa modifikasi food truck.Eka yang mendengar obrolan keduanya pun segera berjalan menyambangi Fatih dan Andra untuk kemudian kembali mengutarakan keinginan yang tiba-tiba terlintas di pikiran."Boleh aku ikut membahasnya bersama dengan kalian?" tanya Eka sedikit basa-basi. Fatih dan Andra pun bersamaan menoleh akibat kedatangan Eka yang menurut mereka begitu tiba-tiba."Memang sudah seharusnya seperti itu, kan?" balas Fatih seraya tersenyum dan menggeleng pelan dengan pertanyaan aneh sang istri."Sepertinya nanti kami sangat butuh saran-saran lain darimu," jawab Andra yang juga tak luput dengan senyumannya."Aku juga mau ikut!" seru Kinan yang juga baru saja datang. Andra yang mendengar itu pun menaikkan sebelah alisnya sekilas."Ak

  • WAJAH ASLI KELUARGA SUAMIKU(ketika aku pura-pura bangkrut)    Patah hati yang kedua kalinya

    WAJAH ASLI KELUARGA SUAMIKUSepasang mata itu mulai menyipit, memandang ke arah sepasang pria yang begitu ia kenal dengan baik tengah berduaan.Kerutan pada kening Selena bahkan mulai bermunculan ...."F-fredi?? S-siapa yang duduk dengannya??"Seketika, rasa sesak di dadanya kian hebat, debaran jantungnya kini berdetak tak karuan, amarah yang kian mencuat bahkan tangan terkepal sempurna, mendapati sang pujaan hati tengah menjalin kasih dengan wanita lain.Betapa tidak? Fredi terlihat tengah asyik berduaan dengan sosok wanita berpenampilan hedon, beberapa perhiasan mahal menghiasi kedua pergelangan tangan, jari jemari, leher dan juga sepasang telinganya.Selena benar-benar dibuat geleng-geleng kepala melihat kemesraan yang terjadi saat ini."Ck! Sialan, bisa-bisanya dia melakukan ini padaku."Saat itu pula amarahnya mulai meledak! Tanpa berpikir panjang wanita itu lekas melangkahkan kaki menghampiri mera Fredy."Ah! Kamu bisa aja, Say.""Serius Jane, kamu benar-benar terlihat cantik se

  • WAJAH ASLI KELUARGA SUAMIKU(ketika aku pura-pura bangkrut)    Mangsa baru

    WAJAH ASLI KELUARGA SUAMIKUSelena menghentakkan kakinya dengan perasaan kesal. Wajahnya tampak masam terlihat. Ia juga heran kenapa Fatih dan juga Eka tidak mau menggubrisnya lebih jauh. Karena sudah diabaikan begitu saja, Selena pun pada akhirnya memutuskan untuk pergi. Rasa kesal yang ia rasakan masih juga belum surut. Sepanjang jalan, ia terus mengomel tak jelas. Tentunya merutuk pasangan suami istri tersebut.Sejak perceraian itu, Selena sudah tak mau menganggap Eka sebagai teman lagi. Karena menurutnya, Eka adalah wanita perusak kebahagiaannya. Padahal jika ditelisik dari fakta, justru dialah wanita yang merebut kebahagiaan sahabatnya sendiri.“Kenapa sampai sekarang aku tidak bisa melupakan Fatih, ya? Padahal aku sudah dapat pengganti yang tampan seperti Fredy,” keluh Selena dengan suara lirih.Ya, begitulah Selena. Ia masih terkurung dengan dilemanya sendiri. Jika tidak berada di dekat Fatih, ia bisa meredam rasa cintanya. Namun, akan sangat berbeda bila jarak mereka dekat, S

  • WAJAH ASLI KELUARGA SUAMIKU(ketika aku pura-pura bangkrut)    jatuh ke lubang yang sama

    "Kenapa kamu duduk di depanku dan bukannya di sampingku?" Kinan mengernyitkan dahi tak mengerti."Kalau aku duduk di sampingmu, kita memang bisa dekat dan mesra-mesraan. Tapi, kalau aku duduk di depanmu, aku bisa puas liatin kamu. Sambil makan liatin kamu pasti bikin aku makin berselera."Seketika rona merah menjalar di wajah Kinan. Meski telah lama bersama, tetapi mendapat rayuan dari sang Suami tetap saja membuatnya malu dan salah tingkah."Ah, kamu bisa aja, Mas."Andra tersenyum dan berkata, "Makasih ya, Sayang. Udah buat dan bawa bekal buat aku.""Iya, sama-sama. Dimakan dong.""Hm, ini nikmat banget, Sayang. Kamu emang paling jago masak. Rasa masakannya gak ada duanya dan paling enak di dunia ini."Mendapat pujian seperti itu lagi-lagi membuat Kinan merasa senang bercampur malu. Ia senang karena suaminya benar-benar telah berubah menjadi pribadi yang jauh lebih baik dari sebelumnya."Bicara Mulu, nanti kamu keselek loh.""Ya gak dong, Sayang. Lagian aku kan cuma memuji istriku y

  • WAJAH ASLI KELUARGA SUAMIKU(ketika aku pura-pura bangkrut)    malu di depan saudara

    "Masih mau jadi saksi? Ibu liat sendiri kan kalau di sini tertulis nama saya," tunjuk Kinan ke arah tulisan namanya yang berada di bagian bawah tupertuper.Meski Bu Eli sudah berusaha menghentikan aksi Kinan itu, pada akhirnya gagal juga. Situasinya sedang tak berpihak kepada Bu Eli.Bu Ana–saudara Bu Eli dari kampung–terkejut dan sontak memandang Bu Eli, seolah-olah meminta penjelasan. Namun, Bu Eli hanya bisa menunduk dan diam seribu bahasa. Ia benar-benar sangat malu karena ketahuan tupertuper itu bukan miliknya."Kok, kamu gak bilang kalau itu bukan punyamu?!" bisik keluarga Bu Eli dengan penuh penekanan.Kinan cekikikan mendengar perkataan wanita tersebut. "Ya, gimana mau bilang, Bu. Wong tadi udah koar-koar kalau wadah mahal itu kepunyaan dia. Kalau dia jujur, mau taruh di mana mukanya."Kinan tampak tak peduli dengan raut wajah Bu Eli yang sudah berubah merah. Kesal karena Kinan begitu gamblang berbicara. Padahal tadi Bu Lei sudah berkoar-koar tentang betapa mahalnya wadah tem

  • WAJAH ASLI KELUARGA SUAMIKU(ketika aku pura-pura bangkrut)    bukan maling tupertuper

    Bukannya bersyukur mendapat makanan gratis, malah menggerutu tidak jelas. Bu Eli lantas berjalan menuju ke terasnya. Melihat kalau-kalau Kinan masih membagikan makanan dan tetangganya sudah sepi."Kalau masih ada sisa aku mau minta lagi ah."Bu Eli masih mengintip dari rumahnya. Namun, susunan box makanan sudah tidak ada, yang tersisa hanya Eka dan Kinan yang masih berada di teras rumahnya."Eh, masih ada kotak yang dipegang si Kinan dan iparnya. Samperin, ah." Bu Eli pun bergegas menuju ke rumah Kinan."Kinan!""Iya, kenapa, Bu Eli?""Acara bagi-bagi makanannya udah selesai?""Iya, emangnya kenapa, Bu?""Siap tahu makanannya masih sisa, kan kasian nanti bisa mubazir. Kalau makanannya sisa dan basi kan jatuhnya malah dosa bukannya dapat pahala. Seperti itu," tunjuk Bu Eli ke arah kotak yang dipegang Kinan."Wah, benar-benar gak tahu malu ya tetanggamu ini Kinan. Heh, Bu Eli! Kotak yang dipegang Kinan itu untuk makan siangnya. Malah mau minta juga. Tadi kan Bu Eli udah dapat.""Halah,

  • WAJAH ASLI KELUARGA SUAMIKU(ketika aku pura-pura bangkrut)    dasar Bu Eli!

    Hari itu Kinan mengadakan sedekah jumat seperti biasa. Makanan yang akan dibagikan sudah tersusun rapi di teras rumah agar lebih mudah dibagikan nanti. Ia tidak sibuk di dapur, karena yang akan dibagikan adalah makanan dari gerai."Semuanya sudah turun semua, Sayang," ucap Andra kepada Kinan setelah menurunkan kotak terakhir."Terima kasih, Sayang." Kinan tersenyum hangat ke arah sang Suami."Kita bagikan selepas Jumat atau sebelum?" Eka memastikan."Sebelum Jumat aja. Mbak jadi kan bantuin aku? Soalnya Mas Andra mau balik ke gerai lagi."Yah, Eka memang sengaja datang hari itu. Ia diminta tolong oleh Bu Nuri untuk mengantarkan rujak buatan ibu mertuanya itu untuk Kinan. Bu Nuri sengaja bikin karena Kinan sedang mengandung. Bahagia hati Kinan karena kini mertua dan iparnya bisa akur dengan dirinya. "Jadi dong."Setelah kepergian Andra kembali ke gerai, Kinan dan Eka kembali menghitung ulang jumlah makanan yang akan mereka bagikan. Totalnya ada seratus lima puluh box. Namun, ada yang

DMCA.com Protection Status