Share

Rayuan Maut

"Ayolah, Jeng, masa iya, Jeng ga mau besanan sama, Saya? Saya aja mau banget, lho, besanan sama Jeng. Saya, tu, suka sama keluarga Jeng."

Mba Sri hanya geleng-geleng kepala melihat kelakuan Bu Rani.

"Tapi, Bu, kan kemarin sudah Saya sampaikan, kalau Salsa itu sudah punya tunangan. Mana mungkin tiba-tiba Saya menjodohkan Coki dengan Salsa. Lagipula, walaupun kita ga berbesan, insyaa Allah, Saya sudah menganggap Bu Rani dan Ibu-ibu tetangga saya semua di sini sudah seperti saudara sendiri," ucap Mba Sri lagi, mencoba meyakinkan Bu Rani.

"Tapi memangnya Jeng Sri yakin, kalau Gusti itu anak yang baik? Memang dia sayang dan cinta sama Salsa? Orang kata Coki aja, kemarin dia hampir memukulnya. Untung ada Kasman yang membantu Coki membela diri."

Mba Sri menautkan alisnya, "Gusti? Apa hubungannya dengan Gusti?"

"Tunangannya Salsa itu, Gusti anaknya Bu Dian, kan, Jeng? Yang sekarang bekerja di sini juga?"

Jeng Sri tertawa, sambil menutup mulutnya "Oh, bukan, Bu. Bukan Gusti, kok. Tunangan S
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status