Share

Bab 859

Author: Udang
“Sebenarnya Om Nazar tahap apa?”

Setelah keluar dari alam rahasia, David kemudian bertanya kepada Liman.

Barusan saat berada di dalam alam rahasia Keluarga Yakub, Liman sama sekali tidak berbicara.

David tahu bahwa kekuatan spiritual Nazar tidak terduga. David bahkan tidak berani bertanya di dalam alam rahasia.

“Om Nazar? Siapa?” Liman tampak bingung.

“Barusan kamu tidak melihat aku sedang berbicara dengan seseorang?”

“Tidak. Barusan, aku melihat kamu dan Usman berdiri sejenak di depan layar cahaya, kemudian muncul di sini dengan aneh.”

Omongan Liman ini membuat David sangat terkejut!

Nazar bahkan langsung memblokir Liman yang berada di benaknya.

Setelah berpikir dengan cermat, apakah Nazar sudah menemukan Dunia Rahasia Pola Naga miliknya?

Bukannya tidak ada kemungkinan ini!

David semakin takut untuk memikirkannya.

Tepat pada saat ini suara Nazar tiba-tiba muncul kembali di tepi telinga David.

“David, apa yang kamu lamunkan? Masih tidak pergi mencari Septian?”

Hanya dengan satu p
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 860

    “Jamir, kamu jangan pura-pura bodoh di depanku. Tenang saja, karena saat ini kami datang mencarinya, maka tidak akan mengambil tindakan melawannya. Kami hanya mencarinya untuk mendiskusikan sedikit urusan.”Penegak Hukum Pencak Silat Perisai Putih berbicara dengan nada marah. Melihat hal ini, Jamir membuang senyum palsu di wajahnya dan ekspresinya tampak sedikit lebih serius. “Ada urusan apa mencarinya?” “Beri dia satu kesempatan. Selama dia bersedia menyerahkan alam rahasia, Perisai Putih bersedia membiarkannya membangun kembali Keluarga Cokro! Kamu harus tahu bahwa bagi David, membangun kembali Keluarga Cokro di Kioto merupakan kesempatan macam apa.”Begitu omongan Penegak Hukum Pencak Silat Perisai Putih ini keluar, wajah Jamir mengkerut keras. “Lucu sekali. Sejak kapan Perisai Putih punya giliran memberi perintah untuk membangun kembali Keluarga Cokro atau tidak? Kamu benaran berpikir bahwa Perisai Putih bisa bertindak sesuka hari di Kioto? Lagipula, bisa dikatakan bahwa David

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 861

    Ternyata Keluarga Wahidin berada di dalam sebuah Kediaman Keluarga Wahidin yang berusia ribuan tahun. David terbang di sepanjang perjalanan sampai ke tempat ini. Ternyata memang seperti apa yang dikatakan oleh Nazar, dia tidak menimbulkan kesadaran satu orang pun.Tapi walaupun demikian, David juga tidak menemukan target perjalanan kali ini dalam sesaat. Meskipun dalam alam rahasia Keluarga Yakub, keberadaan Septian pernah ditunjukkan dalam cermin, tapi Kediaman Keluarga Wahidin begitu besar dan tidak bisa memastikan suatu tempat hanya dengan melihat sekilas dari cermin. Di sepanjang jalan, David memang bertemu dengan beberapa murid Keluarga Wahidin.Dia mencari sejenak dan tetap tidak menemukan arahnya. David hanya bisa sedikit mengubah caranya. Dia hanya mengikuti seorang murid Keluarga Wahidin. Hingga sampai tertinggal dirinya sendirian, David menampakkan badan dan mencengkram tenggorokannya dengan satu tangan. Di dalam Kediaman Keluarga Wahidin, murid Keluarga Wahidin ini sama

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 862

    “Aku siapa? Hahaha. Bukankah kamu terus-menerus mencariku?”David melihat wajah Septian yang kesakitan seperti ini dan langsung merasa amarahnya terlampiaskan. Dia berbicara sambil tersenyum dingin. “Ka … kamu adalah David! David yang baik! Kamu bahkan berani muncul di hadapanku. Cari mati!”Septian akhirnya mengingat siapa wajah yang tampak sedikit familiar ini. David, musuh yang membunuh putra dan cucunya! Saat musuh saling bertemu, kedua belah pihak akan semakin marah. Septian menyerang ke depan tanpa memberi kesempatan untuk menjelaskan. “Kedatangan yang bagus!” Kata David diam-diam. Dia juga menyerang ke depan dan keduanya bertarung bersama dalam waktu seketika.Ruang rahasia memanglah ruang rahasia. Dua orang bertarung dan akibatnya bahkan tidak tersebar keluar sedikit pun. Meskipun tubuh Septian sedang terluka. Saat melawan David saat ini, dia tidak hanya harus menekan ulat sutera emas beracun di dalam tubuh. Kekuatannya hanya bisa kerahkan kurang dari 10%. Tapi pada das

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 863

    “David, sebenarnya kamu mau apa? Menghabiskan waktu bersamaku jauh di dalam kediaman Keluarga Wahidin ini, kamu juga tidak bisa pergi. Selama Keluarga Wahidin menemukanmu, maka mereka tentu tidak akan melepaskanmu!”Septian akhirnya sudah tidak tahan lagi dan mengerti niat David yang ternyata ingin membuatnya kehabisan tenaga sampai mati.“Keluarga Wahidin tidak akan menemukanku. Jika bisa menemukanku, sejak awal mereka sudah menemukanku. Kamu tidak sadar setelah begitu lama berlalu, tidak ada seorang pun yang datang?”David berbicara dengan dingin. Septian tiba-tiba kehabisan kata-kata. Mengingat keajaiban ruang rahasia ini, dia juga tahu bahwa apa yang dikatakan David itu benar. Di sini, pada dasarnya merupakan sebuah ruang rahasia yang secara khusus dia minta untuk mencarinya. Satu-satunya efeknya adalah menutupi aura. Tidak disangka, dirinya bahkan mencelakai dirinya sendiri. Jika terus-menerus seperti ini, mungkin dia benar-benar akan mati di sini. Ulat sutera emas beracun di

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 864

    Jika terus seperti ini, saat peledakan diri berhasil, mungkin dua percikan api pun tidak ada. Mata Septian mengandung kebencian dan dia menatap David yang berada di depannya. “Apa yang sebenarnya telah kamu lakukan?”David langsung menarik pisau belati yang tertancap di dada Septian. Cahaya dingin pisau belati melintas dan tidak ada sedikit pun bercak darah. Di saat yang sama, David juga membuka sepasang tangan yang awalnya meliliti dirinya. Tidak ada jawaban.Apakah pernah melihat orang memberikan penjelasan kepada orang mati? Tak sampai sesaat. Tubuh Septian mengempis dengan cepat. Seekor ulat kecil keemasan yang berkilauan melompat keluar dari mayat yang layu dan terbang ke arah David.Bahkan David juga tidak berhenti terkejut saat melihat adegan ini. Benda ini seharusnya tidak akan masih ingin “memakan” dirinya, ‘kan?Untungnya, Davidlah yang berpikir berlebihan. Ulat sutera emas beracun berbaring di atas telapak tangan David dan tidak menunjukkan keanehan apa pun. Mungkin

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 865

    Di bawah penjelasan David dengan penuh kesabaran, Ria kemudian baru tahu masalah beberapa hari ini. “Lilian, beri tahu Nona-mu bahwa Ria sudah sembuh total. Terima kasih atas perawatannya selama beberapa hari ini. Kelak, jika ada perlu, selama aku bisa membantu, maka aku tidak akan keberatan untuk maju dengan berani.”Di dalam Pondok Jerami, David berpesan kepada Lilian sebelum membawa Ria pergi. Mereka baru saja meninggalkan Pondok Jerami dan David sudah mendapat panggilan telepon dari Jamir.“Apakah aku harus pergi?” Di ujung telepon sebelah sana tidak bersuara. “Baiklah kalau begitu.”David menutup telepon. Ria tidak bisa menahan diri untuk tidak bertanya dengan penasaran, “Apa yang telah terjadi?” Kakak Ketujuhnya yang bertanya dan David tidak menyembunyikannya.“Kata Tuan Jamir, benda pusaka Pencak Silat Persaudaraan Setia, batu basal Pencak Silat Persaudaraan Setia, muncul di Jepania. Dia menyuruhku pergi merebutnya kembali.”“Ini adalah hal baik. Kenapa kamu mengelak?”“Ta

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 866

    Meskipun Sari sudah merupakan orang kuat tahap petinggi silat, dia juga tidak bisa menekannya. Maka dari itu dia datang jauh-jauh ke Kioto untuk mencari Ria.Setelah mengetahui permasalahannya, Ria tampak dilema. “Kakak Ketujuh, bagaimana kalau aku menemanimu kembali ke Mamasa Selatan dulu?”David mengambil inisiatif untuk angkat bicara. “David, perjalanan ke Jepania tidak boleh ditunda. Kamu duluan pergi ke Jepania saja. Mamasa Selatan cukup ada aku. Cuma aku sudah tidak bisa menemanimu pergi. Tetua Jamal sangat berjasa kepadaku. Aku …”Ria masih ingin mengatakan sesuatu. David langsung memeluk Ria.“Kakak Ketujuh, aku mengerti. Tidak perlu dijelaskan.”Keduanya saling berpelukan dalam diam. Brena dan Sari yang berada di samping tidak mengganggu dan hanya melihat adegan ini dengan diam.Setelah sekian lama, keduanya berpisah. “David, meskipun aku tidak bisa melakukan perjalanan bersamamu, tapi kamu boleh membawa Brena.” Kata Ria tiba-tiba. Tiba-tiba membicarakan dirinya, Brena ta

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 867

    Keluarga Wahidin di Kioto mengerahkan kekuatan penuh dan segera menimbulkan pergerakan di seluruh Kioto. Semuanya ingin tahu, mengapa Keluarga Wahidin mengerahkan begitu banyak orang seperti ini. Hingga sampai ada orang yang mengetahui cerita di dalamnya membocorkannya, semua orang baru tahu bahwa Keluarga Wahidin ternyata seperti ini hanya demi David.“David ini juga sudah terlalu berani. Dia bahkan berani menerobos masuk ke dalam Kediaman Keluarga Wahidin untuk membunuh. Memang harus diberi hukuman berat.”“Benar, dia juga sudah terlalu meremehkan beberapa keluarga konglomerat.”Dengan dipimpin oleh Keluarga Wahidin, seketika ada beberapa keluarga yang ikut-ikutan. Dalam waktu yang tak lama, seluruh Kioto hampir digeledah. Tapi meskipun demikian, David sendiri tetap tidak bisa ditemukan. Bahkan gadis yang berada di sisi David itu juga menghilang. “Kelihatannya David sendiri juga tahu bahwa Keluarga Wahidin tidak bisa disinggung dan sejak awal sudah melarikan diri.”“Benar. Aku sel

Latest chapter

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1648

    Wajah David memerah dan dia menggertakkan gigi sambil berkata, “Jika kau berani menghinaku seperti ini, menjadi hantu pun aku tidak akan melepaskanmu!”Listian memandangnya dengan dingin. Dia berjongkok, meraih tangan kiri David dan memelintirnya ke belakang punggung.Krek! Krek! Krek!Serangkaian suara berderak halus terdengar. David merasakan sakit yang hebat datang menyerang. Segera setelah itu, rasa perih yang tajam menyebar dari telapak tangannya. Rasa sakitnya seperti menusuk ke dalam hati!“Aaa!!” Rasa sakit yang hebat membuat David menjerit. Wajahnya terpelintir dan urat di dahinya menonjol.“David, kau seharusnya bersyukur aku tidak membunuhmu. Jika tidak, kau pasti tidak akan bertahan hidup lebih dari tiga detik.” Listian berkata dengan dingin. Sedetik kemudian, dia melepaskan David dan langsung pergi.Langkahnya terhenti sejenak dan dia langsung menghilang ke dalam hutan, tanpa meninggalkan jejak.“Uhuk .…” David duduk di tanah. Tenggorokannya mengeluarkan darah dan wajah

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1647

    Wuush!Listian cepat tanggap. Sebuah cahaya pedang bersinar dan melesat keluar.Puch! Sebongkah daging berdarah terlempar dan menumpahkan sejumlah besar darah panas!“Aaa!!” David menjerit kesakitan dengan memilukan. Dia mundur dengan cepat, dengan kepala penuh keringat dingin dan wajah pucat pasi!Begitu dia menunduk dan melihat ke bawah, sebagian besar daging lengannya ternyata terpotong, menampakkan tulang putih yang menyeramkan. Sangat mengerikan!David menutupi lukanya, dia memandang Listian dengan terkejut. Orang ini bahkan bisa menghentikan gerakannya!Sebenarnya ini teknik aneh apa?!“David, kali ini kamulah yang duluan menyerangku secara diam-diam. Jangan salahkan aku jika aku membunuhmu!” Listian berbicara dengan dingin dan niat membunuh bergejolak di matanya.Duaarrr!Tiba-tiba, suara gemuruh terdengar dari kejauhan, permukaan tanah bergetar hebat dan pohon-pohon patah.Ekspresi Listian sedikit berubah. Dia menatap ke kedalaman hutan. Di sana, samar-sama bisa terdengar sua

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1646

    Angin topan tiba-tiba menerpa di udara. Angin topan ini datang dari sisi lain tebing, membawa energi pedang yang dingin dan membuat orang merinding!Syuu!Tubuh David gemetar, jarinya membentuk segel, cahaya-cahaya pedang memancarkan kilau gemilang, seperti ribuan kunang-kunang berkumpul.Sesaat kemudian, dia menjentikkan jarinya dan sebuah cahaya pedang melesat ke udara.Sreet!Udara terpotong menjadi serpihan, menimbulkan suara yang menusuk telinga. Kekuatan yang mengerikan ini cukup untuk merobek seorang pesilat di bawah tahap dewa perang.Tapi, reaksi Listian sangat cepat. Hampir dalam seketika, dia sudah mengambil posisi bertahan.“Pergi!” Listian menendang dengan satu kaki. Kekuatan besar mengalir, menendang cahaya pedang itu pergi.“Bagaimana orang ini bisa sekuat ini?!” David membelalakkan matanya. Dia benar-benar tidak percaya bahwa cahaya pedang yang dia gunakan ternyata berhasil ditahan?Dia memandang Listian dengan penuh rasa terkejut dan keheranan, tidak mengerti bagai

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1645

    Gerakannya anggun dan terlepas dari keterikatan dunia, sangat mirip dengan dewa pedang dalam novel pahlawan abadi.“Berhenti! Tinggalkan Kristal Gelap Misterius itu!” Duarr .…Tiba-tiba, di kedalaman hutan, suara petir yang menggema terdengar.David berhenti sejenak, menoleh ke belakang dan melihat di dalam hutan ada satu sosok tampan berbaju biru berlari kemari dengan cepat.“Ternyata kamu?” Raut wajah Listian sedikit berubah. Dia tidak menyangka akan bertemu David lagi di sini!“David! Dasar b*jingan s*alan!” Listian mengumpat. Ada sedikit rasa takut di lubuk hatinya. Dia pernah bertemu David satu kali dan melihat David membunuh kera iblis.“Mau lari? Sudah terlambat!” David membentak dengan dingin. Tubuhnya menghilang dari tempat semula dalam sekejap, muncul di puncak pohon sejauh lebih dari 10 meter dan menebaskan pedangnya.Syuu!Energi pedang yang sangat tajam melesat, membelah baju besi di punggung Listian menjadi dua.Puch! Darah menyembur. Listian merasakan sakit di pungg

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1644

    Puch!Moses menyemburkan darah segar dan wajahnya pucat. Dia mundur beberapa langkah dengan langkah terhuyung-huyung dan hampir terjatuh ke tanah.“Ini tidak mungkin!” Kedua matanya membelalak, dipenuhi ketidakpuasan dan ketakutan.Dia, seorang murid Kediaman Iblis dari dunia kegelapan, ternyata bisa kalah dengan seorang petani dari desa?Moses sulit untuk mempercayainya. Hatinya dipenuhi rasa malu dan kemarahan.Dia menggertakkan giginya dan dengan marah berkata, “David! Kau berani melukaiku, kau pasti mati!”“Oh? Benarkah?” David menyipitkan matanya.Segera setelah itu, dia perlahan-lahan menghunuskan pedangnya.Klang!Sebuah pedang menyapu dengan cahaya pedang seperti kain sutra yang melambai!Ekspresi Moses berubah drastis. Dia buru-buru menghindar, tapi tetap sedikit terlambat. Dadanya terbuka dengan luka dan darah mengalir deras!“Essst ….” Moses menarik napas dalam-dalam. Wajahnya pucat pasi dan butiran keringat sebesar kacang muncul di dahinya. Dia memegang dadanya dan memand

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1643

    Keesokan harinya.Langit masih remang-remang.David duduk bersila, mengatur energi dan darah sambil merasakan energi iblis yang bergelora di dalam tubuhnya.“Darah iblis memang mengandung energi murni yang besar. Jika bisa dimurnikan dengan sempurna, mungkin kekuatan tubuhku bisa menembus batasan dan mencapai puncak!” David menyipitkan matanya dan seberkas kilatan cahaya melintas di dalam matanya.“Emm? Sudah menemukanku secepat ini?” Tepat pada saat dia bersiap untuk melanjutkan pengasingan diri, dia merasakan sesuatu dan mengangkat pandangan, menatap ke luar.Ngung!Suara pedang menggema di lembah.Seorang pemuda berbaju hitam memegang pedang, berdiri di atas lembah.“Pesilat, aura yang kuat, tingkat kepadatan energi spiritual jauh melebihi yang selevel. Tidak heran jika bisa membunuh binatang buas itu dan layak untuk menjadi bakat terbaik!” Pemuda berbaju hitam itu memandang dengan tajam. Di matanya terlintas sedikit ketakutan dan dia tampak terkejut dengan kekuatan tempur yang d

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1642

    Wuush!David melepaskan tangan.Busur hitam jatuh ke dalam kendalinya dan dia memasang anak panah hitam lagi.Syu!Suara menembus udara terdengar nyaring. Anak panah hitam itu merobek kegelapan malam, membawa angin yang mengerikan dan memburu.Puch!Darah menyembur!Sepenggal kaki yang terputus jatuh ke tanah.“Aaa!!” Jeritan kesakitan yang memilukan memenuhi hutan dan sebuah sosok yang samar jatuh ke bawah.David memandang dengan dingin dan mendekat selangkah demi selangkah.Dia melihat wajah orang itu dengan jelas. Ternyata itu adalah wanita tua yang sebelumnya dia ditemui di hulu sungai!Ternyata dia belum mati!“B*jingan kecil, kau harus mati! Kau harus mati!” Wanita tua itu rambutnya acak-acakan dan dia memandang David dengan penuh kebencian. “Oh ya?” David tersenyum lebar, mengangkat lengannya, memutar pergelangan tangannya dan menembakkan tiga anak panah berturut-turut. Dalam sekejap, keempat anggota tubuh wanita tua itu dilumpuhkan dan tulang-tulangnya patah.“Aaa!!” Wanita

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1641

    Wajahnya tampak ketakutan dan jantungnya berdebar kencang.“Ini .…” Dia merasa seluruh tubuhnya dipenuhi energi sejati yang besar dan bergelora, seperti air pasang yang mengalir deras.Tubuhnya juga diselimuti oleh aura yang sangat aneh, seperti kabut yang mengelilinginya, membuat orang tidak bisa melihat dengan jelas.“Astaga!” David tercengang.Dia merasa dirinya seperti telah berubah menjadi orang lain.“Jangan-jangan .…” Hati dan pikiran David mendingin, “Apakah di dalam secercah energi iblis yang kuserap itu masih menyisakan sebagian kehendak dari nenek moyang iblis?”Dia menebak hal ini.“Meskipun nenek moyang iblis sudah mati bertahun-tahun yang lalu, tapi beberapa sisa kehendaknya masih ada. Jika aku memindahkan sisa kehendak ini ke segel tengkorak ungu, maka .…” David menarik napas dalam-dalam, “Dengan begitu, aku seperti memiliki dua nyawa.”Keberuntungan kali ini benar-benar luar biasa. Tidak hanya menemukan Teknik Sihir Penelan Langit, tapi juga secara tidak sengaja men

  • Tujuh Kakakku yang Super Cantik dan Lancang   Bab 1640

    David mengerutkan kening dan berpikir, “Apakah mungkin ras iblis tidak punah, tapi bersembunyi dan mewariskan teknik sihir ini?”“Lebih baik memahami metode latihan Teknik Sihir Penelan Langit dulu, kemudian memeriksa rahasia itu!” Begitu memikirkannya, David langsung mengasingkan diri untuk berlatih.Begitu Teknik Sihir Penelan Langit dikuasai hingga tahap puncak, maka bisa menelan jiwa dan membuat pelayan iblis dengan kekuatan tempur yang sangat menakutkan!Teknik sihir ini sangat cocok untuk David!“Teknik Sihir Penelan Langit, tingkat pertama!” Begitu pikirannya bergerak, banyak informasi yang muncul di dalam ingatannya.Ini adalah tentang metode latihan Teknik Sihir Penelan Langit, bukan rahasia apa pun. David hanya perlu mempelajarinya sebentar dan dia sudah mahir.“Sreet.” Dia menunjuk dengan jarinya dan setetes darah murni jatuh ke segel tengkorak ungu.Seketika, segel tengkorak itu memancarkan cahaya merah yang menyilaukan, bergetar hebat seperti mendidih dan mengeluarkan s

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status