Share

Bab 121

Pada saat ini, Ria merasa dirinya sudah hampir kehilangan nafas.

David dan Empu Petapa Medis, kedua identitas ini tidak berhenti bertabrakan di benaknya dan membuatnya merasa pusing.

Dia tidak berani mempercayainya.

Dia juga sulit untuk menerimanya.

Tapi kenyataan terpampang di depan mata dan memaksa dirinya untuk percaya.

Badannya tersentak mundur beberapa langkah dan hampir tidak bisa berdiri dengan seimbang.

Dalam mimpi pun dia tidak pernah menyangka bahwa Empu Petapa Medis yang dia cari dengan bersusah payah, ternyata adalah David.

Bayangan dirinya yang menghina David tidak berhenti melintas di benaknya dan membuat wajahnya berubah menjadi sangat pucat.

Yuni yang berada di sampingnya hanya menganga besar seperti menelan sebuah telur.

Ternyata orang udik ini adalah Empu Petapa Medis?!!

Dunia ini benar-benar terlalu gila!!!

Dalam waktu yang sama, David yang berjalan ke atas panggung, melihat Wawan dan Brena sambil berkata, “Tuan Besar dan Nona Brena terlalu sungkan.”

Setelah berdiri
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status