Felix Lin sedikit tercengang. Dia tidak pernah menyangka bahwa Alice Jane adalah putri dari ibu ketujuh.Jika dipikir kembali, Mischa Taylor sama beraninya seperti ibu keempat, Nala Lewis sama ramahnya seperti ibu kelima, dan bahkan Laura Dee dan ibu keenam memiliki karakter yang sangat mirip.Tapi ibu ketujuh...Dalam ingatan Felix Lin, Camelia Dalton benar-benar seperti anak yang belum dewasa, dan kepribadiannya juga imut. Tidak sesuai dengan Alice Jane!"Ibu ketiga, apa kamu yakin putri ibu ketujuh itu... Alice?""Tentu saja, liontin Alice adalah jimat yang diberikan oleh ibu ketujuh. Tahi lalat merah di pinggang belakang Alice, kaki Alice..."Alice Jane tersipu malu. Jika diteruskan Felix Lin akan tahu rahasia tentang tubuhnya!"Bibi Sandra, berhenti..."Sandra Jones menyadari bahwa dia sangat bersemangat sehingga dia lupa bahwa Alice Jane adalah seorang gadis.Bukankah hal-hal ini harus dikonfirmasi langsung oleh Felix Lin? Mengapa dia mengatakan semua itu?“Oke, aku tidak akan me
Setelah Felix Lin menjelaskan secara singkat tentang situasi Camelia Dalton, Laura Dee mengatakan bahwa dia akan segera tiba dan menutup telepon.Setengah jam kemudian Laura Dee tiba dan dia ditemani oleh Nala Lewis yang tidak senang."Ini dia, ini Alice Jane, putri ibu ketujuh. Aku dulu pernah bertemu dengannya saat sedang makan malam."Laura Dee tercengang ketika melihat Alice Jane, dia tidak pernah berpikir bahwa dia akan bertemu dengan putri ibu ketujuh.“Apakah kamu yakin?” Laura Dee tidak berani berbicara.“Ekspresiku awalnya mirip denganmu, tapi sudah di konfirmasi oleh ibu ketiga!” Felix Lin berbicara sambil mengangkat bahunya.“Bagaimana dengan Bibi Sandra?” lanjut Laura Dee."ibu ketiga dan sekelompok direktur panti asuhan sedang berdiskusi untuk membuka panti asuhan...itu...""Huh!"Felix Lin melirik Nala Lewis, namun saat hendak mengatakan sesuatu, ia langsung disela oleh dengusan dingin dari Nala Lewis.Alice Jane juga memandang Felix Lin dengan ekspresi bingung di wajahny
Camelia Dalton datang ke rumah dengan lebih dari selusin piring di tangannya, dan berkata dengan senyum di wajahnya: "Anak-anak, ayo makan!"Sandra Jones mengikuti Camelia Dalton dengan senyum di wajahnya. “Bibi Camelia, Alice sudah ditemukan, apa kamu hanya mentraktir kita dengan makanan pesan antar?” Canda Nala Lewis. Sikapnya sangat berbeda dengan saat dia berbicara dengan Felix Lin."Bukankah kita kekurangan orang? Bibi Camelia akan mengundang kalian untuk makan mewah ketika semua orang ada waktu untuk berkumpul!"Setelah itu, Camelia Dalton menatap Alice Jane. Saat ini, mereka ingin menjalin hubungan yang lebih dekat, tetapi Camelia tidak tahu bagaimana menjadi ibu yang baik.Untuk sesaat, Camelia Dalton tidak bisa menahan diri untuk tidak menatap Felix Lin.Ayo makan dulu, aku lapar!” kata Felix Lin, lalu menarik Alice Jane ke sampingnya untuk duduk di sebelah Camelia Dalton.Camelia Dalton sangat senang, dia tidak sabar untuk memeluk Felix Lin dan menciumnya, anak ini benar-ben
"Tidak, aku mendengar dari paman Herry bahwa dia sepertinya telah menemukan dunia baru. Sekarang kesukaannya tampaknya sedikit berubah. Ngomong-ngomong, apa yang terjadi dengan Keluarga Creek?" Felix Lin berkata dengan bangga."Sudah teratasi, siapa namanya-lah itu bisa apa? Ibu sudah mengatasi masalah itu!"Felix Lin terkejut, sudah diatasi?Sandra Jones menghela nafas tak berdaya dan berkata, "Ibu ketujuh tahu bahwa Gerald Rex telah membuat Alice dalam masalah, jadi aku menghubungi bibimu dan bertindak secara langsung. Setelah diselidiki lebih lanjut, dia juga mengetahui situasi tentang Gerald Rex, jadi sekalian saja dibereskan sampai akhir."Felix Lin terkejut sesaat, dalam hati merasa bahwa ini merupakan hal yang sangat bagus!"Dan bagaimana dengan Keluarga Creek?""Keluarga Creek adalah keluarga kecil. Aku belum melakukan apapun pada mereka, besok aku akan segera bertindak!" Camelia Dalton berkata dengan santai, seolah hal-hal seperti ini adalah rutinitas biasa baginya.Setelah me
Beberapa hari setelah Patricia Flitz membawa Felix Lin pulang untuk bertemu orang tuanya, dia mengalami banyak sekali pendesakan pernikahan .Saran dari sepupu jauh untuk menikah dan ingin menjadi pengiring pengantin, atau tetangga sebelah memamerkan cucu kecilnya atau sesuatu.Patricia Flitz bahkan belum pernah mendengar bahwa dia memiliki sepupu seperti itu. Tidak hanya itu, orang tuanya jadi sering menelepon.Mereka menanyakan cara menggunakan kosmetik yang diberikan oleh Felix Lin atau gelas apa yang seharusnya dipakai untuk meminum anggur merah yang diberikannya. Meskipun dia akhir-akhir ini belum melihat Felix Lin, nama Felix Lin selalu disebut di sebelah Patricia Flitz hari ini.Setelah Felix Lin mengikuti Patricia Flitz ke kantor, Patricia Flitz duduk di dengan kaki terlipat. "Sekarang aku didesak oleh orang tuaku untuk menikah setiap hari, apakah kamu puas?"“Mengapa ayah dan ibu mertua tidak sabar?” Felix Lin bertanya dengan heran. Apakah waktu itu sikapnya terlihat sangat
Meskipun tidak memikirkan masa depan, tetapi menggoda profesor cantik ini adalah kesenangan terbesar Felix Lin saat ini.Setelah kembali ke kelas, ketika semua orang melihat bahwa Felix Lin terlihat biasa-biasa saja dan tersenyum, mereka semua menganga kaget, berpikir bahwa ini tidak masuk akal!Setelah kembali ke tempat duduknya, Bobby berbisik, "Apa yang terjadi? Apakah Profesor Flitz tidak melakukan apa-apa kepada tuan besar?""Kenapa? Profesor Flitz sangat baik padaku!"Bobby terdiam, apakah ada alasan untuk ini?Gabriel Lindst, yang berada di samping, melirik Felix Lin diam-diam, dan tidak bisa menahan perasaan gugup. Tidak lama kemudian, Patricia Flitz masuk ke kelas dengan ekspresi kesal di wajahnya."Kamu yang duduk di tengah, apakah kamu di sini untuk tidur? Jika kamu ingin pulang dan tidur, aku dapat membantumu menuliskan surat drop out!"“Profesor… Felix Lin juga sedang tidur, apa anda tidak akan melakukan sesuatu padanya?” kata Robin Creek.Patricia Flitz melirik Felix Lin
Felix Lin terkejut dengan pertanyaan itu. Dia pernah mendengar tentang desakan pernikahan, tetapi tidak pernah mendengar desakan seperti itu.Tidak heran Patricia Flitz sangat stress, Felix Lin sekarang dapat memahaminya.“Ayah mertua maafkan saya. Saya ingin menikahi Pat, tetapi keluarga saya tidak mengizinkan saya untuk menikah sesuka hati. Terus terang, saya belum memiliki kepastian. Pernikahan saya harus diatur oleh keluarga!"Reynard Flitz tiba-tiba merasa kecewa, tetapi dia juga mengerti bahwa memiliki latar belakang seperti Felix Lin jelas tidak mungkin bisa menikah bebas sesuka hati.“Aku mengerti itu, tapi kalian berdua juga harus memahami kita, kan? Pat berumur dua puluh tujuh. Jika dia tidak segera menikah, dia benar-benar akan menjadi gadis sisa!” Kata Yolanda Ye.“Jika seperti itu, aku harus bekerja lebih keras. Sekarang saya sedang mendirikan sebuah perusahaan kecil dengan seorang teman. Jika perusahaan itu berhasil mencapai skala tertentu dalam setahun, kita bisa mempuny
Tetapi Felix Lin juga semakin enak dipandang mata. Tidak baik untuk melewatkan kesempatan ini. Alangka baiknya jika kita punya asuransi dulu, mungkin mereka bisa hamil diluar nikah!"Apa yang harus aku lakukan? Belum lagi jika Felix Lin tinggal di sini, putri kita mungkin tidak akan membiarkan Felix Lin melakukan apa pun, kan?"“Kita lihat saja nanti!” Yolanda Ye tersenyum kecil, lalu kembali mengerjakan pekerjaan dapur.Setengah jam kemudian, meja itu penuh dengan enam belas piring berisi lauk pauk, dan Patricia Flitz merasakan kecemburuan ketika dia melihatnya. Aku anak biologis, oke? Mengapa aku tidak pernah mendapatkan perlakuan seperti ini?“Kemari, Felix Lin, coba hidangan spesial buatan ayah mertuamu!” Reynard Flitz mengambil lauk dan menaruhnya di mangkuk Felix Lin.“Ayah, mengapa kamu pilih kasih, aku putrimu, oke!” Kata Patricia Flitz tidak puas.Reynard Flitz melirik Yolanda Ye dengan tenang, dan tersenyum. Seperti ibu seperti anak, istrinya luar biasa, dia benar-benar meneb
Setelah mendengar ucapan Omar, leluhur dari ketiga keluarga besar teringat dengan sosok arogan Xylon dan Yoman tadi. Bukan hanya begitu saja, mereka juga membayangkan kembali masalah pertengkaran Felix dengan Tetua Air.Saat ini mereka bertiga telah lupa bahwa waktu itu Tetua Air duluan mencari masalah. Mereka semua malah merasa Felix yang duluan mencari masalah dengan Tetua Air. Sementara, Xylon dan Zasky malah membela Felix.“Hmph! Kekuatan mereka berempat hampir mengimbangiku. Seandainya Leluhur turun tangan, sepertinya mereka akan kalah telak!” ucap Yarmin dengan arogan.Omar pun tersenyum. Dia memang berharap mereka bisa berbicara seperti itu!“Iya, kalau Leluhur turun tangan, Keempat Dewa Perang pasti bukanlah saingannya. Kami hanya ingin mengambil kepunyaan kami kembali. Kalau tidak, bagaimana kedudukan ketiga keluarga besar bisa stabil di Dunia Kuno?” ucap Omar sambil menambah minyak di atas kobaran api.“Kita tidak boleh biarkan Felix bersikap arogan lagi! Nanti aku akan pangg
Bahkan orang-orang di tempat ini juga bukanlah tandingan Felix!“Apa masih ada yang ingin mencoba?” tanya Felix dengan arogan.Setelah semua orang saling bertatapan, semuanya memilih untuk bungkam.Felix menggerakkan jari tangannya. Patung-patung yang dikendalikan Felix tadi pun telah kehilangan energi spiritual. Sementara itu, energi spiritual di tubuh patung-patung disalurkan ke tubuh anggota yang berpihak di sisi Felix melalui permukaan lantai.Penyaluran kekuatan ini tidaklah kelihatan. Jadi, anggota Dunia Kuno juga tidak menyadari apa-apa.“Kalau tidak ada yang ingin mencoba, semuanya keluar saja. Aku berbeda dengan kalian. Aku bisa membalas kejahatan dengan kebaikan. Ayo kita pergi!” Selesai berbicara, Felix duluan berjalan keluar makam kekaisaran.Saat mereka semua meninggalkan makam kekaisaran, Xylon menyadari hanya anggota mereka saja yang berjalan keluar. Tidak ada satu pun anggota Dunia Kuno dan Sanctuary yang keluar.“Felix, apa kamu mengurung mereka di dalam?” tanya Xylon
Sebelumnya demi berhasil melewati ujian tangga, Sekte Xoan mengeluarkan semua harta bawaan mereka. Semua orang juga telah menyaksikan bagaimana Felix memasukkan semua harta itu ke dalam ruang penyimpanannya.Jadi, Omar memang tidak memiliki bukti, tapi dia berhasil memancing rasa curiga orang-orang.“Kami sudah banyak berkorban untuk datang ke sini. Kamu malah mengatakan tidak ada barang berharga di tempat ini. Aku tidak terima jawabanmu itu!” ucap Garhana duluan.“Kalau kamu menemukan harta, kita bisa membaginya. Berhubung peta yang kamu miliki cukup banyak, kami bisa membagikan harta karun lebih banyak lagi kepadamu. Sekarang kamu malah menggelapkan semuanya …. Kamu serakah sekali?” ucap Yarmin dengan tidak puas.Yoman tidak berbicara. Hanya saja, ekspresinya telah menyatakan segalanya.Felix mengerutkan keningnya, lalu bertanya, “Padahal aku berbaik hati ingin menyelamatkan kalian semua, apa yang ingin kalian lakukan sekarang? Merampok?”“Kamu telah merampas semua harta kami. Kalau
“Kurang ajar! Aku ingin membunuhmu! Aku pasti akan membunuhmu!”Felix mengabaikan teriakan Kaisar Lathan. Dia mengulurkan tangannya hendak mencengkeram kepala Kaisar Lathan.Saat ini Kaisar Lathan kesakitan. Dia merasa rohnya bagai sedang dicabut secara paksa saja. Akhirnya, Felix berhasil mengendalikan Kaisar Lathan.Tepat di saat keluar dari Pagoda Langit, energi spiritual yang mengendalikan Kaisar Lathan mulai kembali ke dalam tubuh Felix. Akhirnya Felix menyadari betapa mengerikan kekuatan kultivasi dari Kaisar Lathan.Butuh banyak energi spiritual untuk mengendalikan Kaisar Lathan. Sekarang berhubung energi sejati di dirinya tidak cukup, alhasil energi spiritual membal mengalir kembali ke tubuh Felix.Itu berarti energi sejati di tubuh Kaisar Lathan lebih kental daripada energi spiritual yang hendak mengontrol tubuh Kaisar Lathan ….Tiba-tiba aura di tubuh Felix membeludak. Dia berhasil menerobos tingkatan yang hampir dilewatinya dari dulu. Sekarang dirinya telah berhasil menjadi
Ketika melihat Kaisar Lathan di hadapannya, Felix sadar bahwa lelaki di hadapannya telah kehilangan tubuhnya dan hanya memiliki roh saja.Jadi, mana mungkin Felix akan melepaskan makhluk yang begitu berguna ini?Tiba-tiba, Felix membuka Pagoda Langit untuk mengisap roh Kaisar Lathan.Kaisar Lathan masih belum merespons. Dinding di dalam Pagoda Langit seketika memancarkan cahaya emas mulai melilit Kaisar Lathan.“Tidak mungkin! Apa yang terjadi?” Kaisar Lathan berkata dengan tidak percaya.“Kamu tidak habis pikir? Berhubung kamu sudah menjawab pertanyaanku, aku juga akan menjawab pertanyaanmu!” Seiring dengan terdengarnya suara Felix, bayangan tubuhnya bergerak ke hadapan Kaisar Lathan dengan perlahan.“Kamu mengikuti aliran Budhem, tapi malah melakukan hal yang menyimpang dari aliran Budhem. Kamu malah semakin tidak berperikemanusiaan, semakin melupakan jati dirimu. Jadi, kamu ditakdirkan akan selalu terjebak di dalam Enam Jalan Kelahiran Kembali!”Kaisar Lathan menggeleng, lalu menjer
“Jadi, sebenarnya siapa Ragnarok yang kamu maksud?” tanya Felix dengan kebingungan.“Kamu tidak perlu tahu. Waktu itu, aku sengaja menyuruh anak buahku membakar catatan dan teknik kultivasi yang ditinggalkan Ragnarok karena aku tidak ingin ada yang mengetahui sejarah ini!”Ketika membahas sampai di sini, terlintas lagi senyum menyeringai di wajah Kaisar Lathan.“Jika aku tidak bisa menyelesaikan misi itu, aku juga tidak akan mengizinkan orang lain untuk menyelesaikannya!”Felix sungguh kehabisan kata-kata. Apa sejarah yang diketahui Felix berbeda jauh dengan sejarah sebenarnya?Tadi Kaisar Lathan malah menyindir Kaisar Dirgantara? Jelas-jelas dia lebih sadis daripada Kaisar Dirgantara! Setidaknya Kaisar Dirgantara hanya membakar catatan yang berisi cara penyelesaian saja. Sementara Kaisar Lathan langsung membakar orang yang membuat misi tersebut!Seandainya Kaisar Lathan tidak mengungkit masalah ini, sepertinya tidak akan ada yang mengetahui … kenyataan … ini ….Kepikiran hal ini, tiba
Kaisar Lathan merasa lucu ketika melihat Felix yang terkejut. Hanya saja, dia kepikiran waktu sudah berlalu ribuan tahun, wajar kalau Felix merasa kaget.“Tentu saja, bukan hanya Budhem saja, aku juga pernah melihat Dewa. Pil panjang umur yang dibuat Yonas itu nyata. Pil itu benar-benar adalah pil ajaib!”Felix melihat Kaisar Lathan dengan kebingungan. Apa lelaki ini takut mati?“Apa kamu tidak memercayai omonganku? Aku merasa ada aura alkemis di dirimu. Seharusnya kamu tahu pil keabadian, ‘kan?Pil keabadian?Felix mengubrak-abrik memori Dewa Obat di benaknya. Pada akhirnya, dia menemukan resep pil keabadian. Hanya saja, resep obat itu tidaklah lengkap, ada bagian yang terpotong!“Resep ini telah hancur parah. Meskipun aku berhasil memurnikannya, aku juga tidak berani memastikan apakah obat ini bisa berkhasiat untuk memanjangkan umur seseorang atau tidak. Apa cara pikirmu terlalu sederhana?” tanya Felix dengan mengerutkan keningnya.“Cara pikirmu terlalu sederhana? Apa kamu tahu Kaisa
Felix sadar taruhannya itu benar. Sepertinya Kaisar Lathan tidak berhasil menghirup roh. Jadi, dia hendak merampas dari diri Felix!Tanpa ragu, Felix mengulurkan tangannya meraih roh yang sedang ditarik keluar. Dia seolah-olah sedang melakukan tarik tambang dengan Kaisar Lathan.Setelah satu menit, tiba-tiba sepasang kaki Felix mengambang di udara. Semua anggota Negara Xia dan Dunia Kuno spontan menjadi panik. Dengan arah gerak Felix saat ini, sepertinya dia akan mendarat di tengah-tengah patung. Bukankah itu berarti Felix akan dalam bahaya?Di sisi lain, ketika anggota Sanctuary menyadari kondisi Felix, mereka malah tertawa. Apa orang yang paling merepotkan itu akan mati?Orang yang paling gembira saat ini tak lain adalah Omar. Dia yang telah kehilangan satu lengannya tentu mengharapkan kematian Felix. Hampir saja Omar bersorak kegirangan. Namun, di bawah tatapan orang-orang, Felix malah menghilang di udara!Semua orang kembali terbengong. Ke mana dia? Jangan-jangan Felix telah menemu
Semua orang kebingungan. Apa yang terjadi?“Patung … patungnya bergerak!”Entah siapa yang menjerit, semua orang serempak menatap ke sisi patung-patung prajurit dan kuda. Sepertinya patung-patung itu telah hidup. Patung-patung berjalan ke sisi mereka dengan perlahan.“Susun formasi!”Tak disangka yang duluan merespons adalah anggota Sanctuary. Semua orang pun mulai mengagumi Sanctuary.“Semua tetua Sekte Xoan dengar perintah. Susun formasi, lalu bergabung dengan para pengikut!” jerit Yarmin.“Sekte Kades, dengar perintah! Kerahkan kemampuan kalian semua!” susul Yoman.“Anggota Keluarga Russell, serang!”Pada saat ini, terpampang keunggulan dari Dunia Kuno. Hanya saja, mereka tidak melakukan formasi besar dan tidak banyak berinteraksi. Jadi, mereka kelihatan lebih amburadul daripada Sekte Kades, Keluarga Russell, dan yang lainnya.“Jurus Sera Kedua, Pedang Penghancur Imperial!”Duar!Hanya dengan satu tebasan Felix, hampir puluhan patung ditebas olehnya. Bahkan, para patung di belakang