Setelah berpikir sejenak, Brawley yakin bahwa Jordan bukan datang untuk menangkap dirinya, tapi … dia sungguh tidak mengerti alasan kedatangan Jordan. Jangan-jangan Jordan tahu bahwa dirinya akan melakukan transaksi dengan Kelompok Gelora?Brawley terdiam beberapa saat, lalu berkata, “Bawa dia masuk. Beri tahu yang lain untuk waspada!”“Baik!”Tak lama kemudian, Jordan sudah dibawa ke dalam.Setelah berdiri, Brawley pun berbicara dengan ramah, “Eh, ada Pak Jordan yang terkenal itu. Kira-kira apa tujuan Pak Jordan datang ke sini?”“Brawley, kita tidak perlu omong kosong lagi. Berdasarkan penyelidikan, sepertinya kamu berencana untuk bertransaksi dengan Kelompok Gelora? Apa waktunya sudah dipastikan?”Saat Jordan berbicara, anak buah Brawley serempak mengangkat pistol, dan mengarahkannya ke sisi Jordan.Brawley melirik sekeliling, lalu berbicara, “Aku tidak tahu apa yang sedang dikatakan Pak Jordan. Anak buahku mengira Pak Jordan sedang memfitnah, makanya reaksi mereka sebesar ini. Kali
Saat ini Brawley juga punya pertimbangannya sendiri. Bisa bermain judi atau tidak, semuanya tergantung pada tim Fobo. Jika tim Fobo tidak mengizinkan, dia pun tidak bisa menyentuhnya. Jadi, Brawley tidak punya pilihan lain selain menyetujuinya.“Oke, beri tahu aku setelah kamu menetapkan waktu dan jumlah anggota. Kita akan mempersiapkan anggota!”“Oke!”Malam harinya, Felix dan Fendy dibawa Jordan ke tempat tujuan.“Kalau semuanya berjalan sesuai rencana, malam ini kamu bisa balas dendam untuk Yuni. Setelah masalah ini selesai, aku akan segera bawa kamu ke Dunia Kuno!” Felix mengingatkan.Fendy melirik Felix sekilas dengan canggung. “Namanya Bella, bukan Yuni. Cerita kami memang agak dramatis, tapi … Pak Felix jangan asal ubah namanya!”“Sebelas dua belas! Pada saat itu, aku akan menyerahkan Lehman kepadamu. Kamu putuskan hidup matinya. Kamu juga tidak perlu peduli dengan si Winfield itu!”“Terima kasih, Pak Felix.”Tak lama kemudian, kedua belah pihak saling bertemu. Saat Fendy meliha
Lehman berusaha sekuat tenaga untuk keluar dari dalam mobil. Ber*ngsek! Sial sekali hari ini! Bukan hanya diserang oleh anggota Brawley saja, ban mobil juga meledak!“Lehman, akhirnya aku menemukanmu!”Lehman terbengong, lekas menoleh ke arah datangnya suara. Kemudian tampak dua pemuda sedang berdiri di belakangnya.“Siapa kalian? Anggota pemerintahan Negara Xia?” tanya Lehman sambil mengernyitkan kening.“Kami memang datang dengan identitas ini. Hanya saja ….”Felix melirik sekeliling, lalu berkata dengan tersenyum, “Tapi itu dulu!”Terlihat kebingungan di atas wajah Lehman. Namun beberapa saat kemudian, dia langsung tertawa dan kembali bertanya, “Maksudmu, meski aku ingin menyerah, juga tidak ada gunanya lagi? Apa menurutmu aku akan menyerah?”“Aku rasa tidak, karena kamu tidak punya kesempatan itu!” ucap Felix sambil mengangkat-angkat bahunya.Fendy langsung menyerang Lehman dengan mengayunkan tinjuannya.Bamm!Hal yang paling tidak diduga Felix adalah Fendy berada di posisi lemah
“Kamu ….”Fendy tidak sanggup menerima hinaan ini. Dia ingin kembali menyerang Lehman.Namun pada saat ini, Felix malah menarik dan berdiri di depannya.Lehman tidak peduli apakah lawannya adalah Fendy atau Felix. Baginya, mereka berdua bukanlah tandingannya.Bamm!Saat kedua tinjuan saling bertubrukan, senyuman di wajah Lehman tiba-tiba menjadi kaku. Dia sungguh tidak menyangka pukulan pemuda itu akan begitu kuat!Kali ini Lehman tidak berencana untuk melawannya lagi. Dia ingin melarikan diri!Sementara itu, Felix juga menyadari ada yang aneh dengan tubuh Lehman. Dia langsung meraih lengan kanan Lehman yang hendak melarikan diri, lalu menendang tubuh Lehman.Srek!Lengan kanan Lehman ditarik Felix hingga putus, dan Felix menyadari kabel listrik di dalam lengan lebih banyak daripada pembuluh darah. Felix pun mulai kebingungan.“Fendy, dia hanya bisa mengerahkan kekuatan Master Ilahi Amatir sekarang. Kuserahkan padamu!”“Terima kasih, Pak Felix!”Fendy kembali menyerang Lehman, dan pert
Jordan tidak tahu harus berkata apa lagi. Padahal dia sudah berjanji akan menangani masalah ini, Felix malah bersikeras tinggal untuk mengawasi mereka?Apa Felix tidak percaya padanya?“Baik, aku akan segera menanganinya!”Beberapa saat kemudian, Fendy yang sudah berhasil membalas dendam kesumat berjalan mendekat. Saat ini tidak terlihat ekspresi gembira maupun sedih di wajahnya, sepertinya dia terlihat galau.“Sudah selesai?” tanya Felix.“Em, aku sudah mencabik-cabik organ Lehman, lalu membakarnya.”Felix mengangguk. Sepertinya ini adalah cara penyelesaian terbaik.Lehman adalah manusia buatan. Jadi, Felix mesti mengantar jasad Lehman sendiri. Jika tidak, sepertinya Negara Amerika akan merampasnya.Hanya saja tidak tahu berapa lama waktu yang akan dihabiskan Felix. Terlebih, Negara Xia juga tidak akan meneliti jasad ini. Membawa jasad Lehman kembali ke Negara Xia sepertinya tidak ada gunanya.Hanya saja berbeda dengan Negara Amerika. Asalkan mereka bersedia, mereka pasti akan berhasi
“Oke, kita tidak bahas masalah ini lagi. Jadi kenapa kamu suruh tim Fobo mengawal tawanan?”Felix melirik Winfield dengan tidak berdaya, seolah-olah Winfield tidak mengerti alasannya saja.Winfield yang ditatap Felix pun kegugupan. Dia lalu berbicara dengan kesal, “Kenapa melihatku? Jawab pertanyaanku!”Felix melirik kedua tangannya, lalu melirik Fendy. Dia berkata, “Kami berdua hanya punya empat tangan saja. Bagaimana caranya kamu suruh aku mengantar 40 jasad dan 50 orang yang masih bernyawa?”“Kalian bisa menunggu anggota kami!”“Apa Negara Amerika bisa menunggu lagi? Kamu yang bodoh atau aku yang bodoh?” tanya Felix kembali.Winfield langsung terkaku. “Oke, oke, oke … kita jangan bahas masalah Negara Amerika lagi. Lehman adalah manusia buatan. Felix, kamu seharusnya tahu apa artinya? Sanctuary adalah organisasi yang diawasi Negara Xia dengan ketat. Kenapa kamu tidak membawa jasadnya kembali, tapi malah menghancurkannya?”“Kalau tidak menghancurkan jasad, Negara Amerika pasti akan m
Felix memang tidak bisa mendengar isi percakapan itu, tapi ketika melihat ekspresi Winfield, dia yakin sudah terjadi masalah besar.“Hei Tua Bangka, aku tidak peduli apa yang terjadi, pokoknya jangan coba untuk mengulur waktu. Aku pasti akan berangkat ke Dunia Kuno. Sekarang Fendy sudah membalas dendamnya, dia juga tidak pasti akan menetap di tim negara!” Felix mengingatkan.Winfield tersenyum getir setelah memutuskan panggilan. Dia lalu berbicara dengan tidak berdaya, “Aku bukan sedang menunda waktu, tapi kamu tidak boleh pergi ke sana. Ternyata gosip yang beredar itu nyata!”“Gosip? Maksudmu gosip mengenai Sekte Immortal?” tanya Fendy dengan bingung.“Tadi Keluarga Yang baru beri kabar ternyata Sekte Immortal memang sudah menjalin hubungan pernikahan dengan Keluarga Morgan. Hanya saja, kami masih belum tahu siapa yang sudah menikah. Mengenai Klan Shogun … saat ini mereka sudah menjadi pengikut Sekte Immortal ….”Ketika berbicara sampai di sini, Winfield mengusulkan, “Felix, aku akan
Dulu Winfield sama seperti Felix dan Fendy, sama-sama memiliki ambisi tinggi. Namun sekarang, dirinya malah menjadi seorang pecundang, yang takut dengan kerepotan ….“Kamu … haish, aku sungguh tidak tahu apa kamu sedang membantu Felix atau mencelakai Felix …,” ucap Winfield dengan tidak berdaya.“Aku bukan membantu atau mencelakainya. Kami bertujuh sudah sepakat. Selama Felix menginginkannya, kami akan berusaha keras untuk membantunya. Selain itu, kalau dia menoleransi masalah ini, kami bertujuh juga harus mempertimbangkan kembali apakah dia pantas untuk menikahi putri kami atau tidak!”Setelah terdiam beberapa saat, Winfield langsung mengambil ponsel untuk menghubungi seseorang.“Ini aku, keluarkan semua pasukan senjata api. Kalau ada yang menyerang di saat Felix dan Keluarga Yang kembali, langsung ledakkan mereka!”Grace menatap Winfield dengan penasaran, dia lalu bertanya dengan tersenyum, “Kenapa? Apa kamu sudah berubah pikiran?”“Aku? Aku tidak berubah pikiran. Kalau diperbolehkan