Share

Bab 115

“Oh iya, sepertinya ada aroma alkohol dari tubuh Sean. Apa yang dia lakukan jika dia tidak bekerja? Jangan-jangan ingin bersenang-senang karena dirinya mulai ada uang?” Mega tiba-tiba teringat akan sesuatu, lalu mengerutkan dahi.

“Sepertinya aku harus berbicara dengannya malam ini. Aku tidak mengurusnya beberapa hari ini, aku juga tidak tahu dia pergi mencari pekerjaan atau siap untuk melakukan usaha,” pikir Mega dan dia tiba di depan sekolah Andin tanpa sadar.

“Apa yang kamu lakukan, Mega?”

Mega baru saja turun dari mobil dan langsung bertemu dengan wanita yang berusia dua puluh lima tahun berjalan ke arahnya. Wanita ini sangat cantik, meskipun tidak sebanding dengan Mega, tapi juga merupakan salah satu wanita cantik yang jarang ditemukan.

“Yasmin? Kamu datang menjemput anak?” ujar Mega curiga kepada wanita cantik itu.

“Iya, kesini untuk menjemput keponakanku. Oh iya, kamu bekerja dimana?” tanya Yasmin sambil menggelengkan kepalanya.

“Di Perusahaan Arthaguna,” jawab Mega.
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status