Share

Bab 719

Clara menarik lepas tangannya dari genggaman Satya. Dia tidak butuh penjelasan pria itu dan tidak ingin ditemani olehnya. Dengan berderai air mata, Clara berujar pelan, "Aku nggak mau melihatmu."

Clara menutup wajahnya dengan selimut dan menangis sendirian. Satya mungkin menyesali kepergian anak mereka. Dia mungkin akan bersedih selama beberapa hari. Namun, setelah beberapa lama, luka itu akan sembuh.

Berbeda dengan Clara. Anak yang hilang itu bagaikan sepotong bagian tubuh yang diambil langsung darinya. Rasa sakit karena kehilangan ini tidak akan pernah bisa terlupakan seumur hidupnya.

....

Satya menemani Clara semalam di rumah sakit. Keesokan harinya, dia memiliki acara sosial penting, jadi dia harus kembali ke vila.

Ruang ganti sudah dirapikan. Noda darah bekas keguguran Clara juga sudah dibersihkan tanpa meninggalkan jejak. Hanya saja, samar-samar masih tercium bau darah di udara.

Satya membuka pintu lemari, lalu mengambil dasi dan mengikatnya. Dia mengganti pakaian yang rapi dan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status