Share

Bab 502

Annika merasa dirinya sudah gila. Mereka sudah berpisah, tetapi dia tidak pernah bisa menolak setiap kali Zakki merayunya. Lagi dan lagi, Annika selalu jatuh ke dalam rayuannya yang luar biasa. Annika mendongak dan menatap pantulan dirinya di cermin. Dia mengingatkan dirinya sendiri untuk menjaga pikiran tetap jernih.

Beberapa saat kemudian, Annika meninggalkan bilik toilet dan ingin kembali ke ruang pesta. Namun, dia mendadak mendengar suara percakapan pria dan wanita di koridor depan. Suara mereka terasa familier di telinga Annika. Dia pun pergi ke sudut untuk mengintip. Benar saja, itu suara Sania dan Jeremy!

Sania tidak menyangka akan bertemu dengan Jeremy di sini. Baginya, pria itu hanyalah sosok dari masa lalu. Dia pernah membenci Jeremy. Untungnya, kehadiran Faisal menyelamatkannya. Meski kini Faisal sudah tiada, Sania tetap menyimpan cinta Faisal padanya di hati.

Di koridor, kedua mantan kekasih itu kembali bersua setelah lama terpisah. Kini, mereka sama-sama sudah lebih dewasa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status