Share

Bab 250

Suasana di dalam ruang VIP masih ramai. Roy juga hadir. Selama ini, hubungannya dengan Zakki selalu tegang. Ketika berpapasan, mereka juga malas untuk saling menyapa.

Pada saat subuh, lumayan banyak pria di ruang VIP yang sudah pulang. Sementara itu, Zakki masih bersandar di atas sofa sembari mengisap rokok dengan ekspresi datar. Asbak yang terletak di atas meja sudah penuh dengan puntung rokok.

Roy melirik Zakki sambil menyindir, "Kenapa? Apa akhir-akhir ini pernikahanmu nggak harmonis? Itu sebabnya kamu datang ke tempat seperti ini untuk menghapus kesedihanmu? Ternyata benar ... nggak mudah untuk menjalani cinta yang bertepuk sebelah tangan. Dulu Annika berjuang untuk mendapatkan cintamu selama bertahun-tahun. Sekarang giliranmu."

Zakki membalas sambil mencibir, "Hubungan kami baik-baik saja." Ketika berbicara, dia mematikan rokoknya, lalu berdiri sembari melanjutkan, "Sekalipun pernikahanku bermasalah, setidaknya aku lebih baik daripada orang yang nggak bisa mendapatkan cintanya! Ro
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status