Share

Bab 2278

"Bum!"

Tombak Guntur meledak saat mengenai tubuh Iblis Malam, menyebabkan potongan tubuhnya berhamburan di tanah. Sesaat kemudian, Surya muncul di depan Iblis Malam yang ada di sebelah kiri. Pedang Petir di tangannya tampak menempel erat di leher Iblis Malam itu. Mata Iblis Malam itu berkedut keras dua kali sebelum dia berkata, "Pak ... kalau ada yang ingin disampaikan, kita bisa bicarakan dengan baik. Tolong jangan membunuhku."

"Aku hanya punya satu permintaan, bawa aku ke laboratorium itu."

"Baiklah. Kalau kamu ingin pergi ke sana, aku akan membawamu ke sana. Tapi itu adalah tempat yang sangat berbahaya. Ada kultivator yang berjaga di sana. Kalau kamu bersikeras untuk pergi, kemungkinan besar kamu akan mati di tangan para kultivator tersebut."

"Kultivator?"

"Huh, aku juga seorang kultivator. Aku mau lihat apakah aku yang akan mati atau mereka yang akan mati!"

"Baiklah .... Pak, silakan ikut denganku."

Iblis Malam itu mundur dua langkah saat dia mengatakan ini. Kemudian, dia berbalik,
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status