Beranda / Romansa / Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri / Memperkenalkan Calon Istri

Share

Memperkenalkan Calon Istri

last update Terakhir Diperbarui: 2023-12-02 23:00:55

"Aku tidak bilang akan tinggal dengan Theo, Aland. Jangan memulai pertengkaran lagi, ini sudah malam, ya!" ketus Miley mendahului Aland masuk ke rumah. Di susul Aland berlari kecil langsung mensejajarkan diri dengan Miley.

Sejak tadi hatinya juga masih tidak bisa tenang, entah mengapa Jenny malah tidak mau bekerjasama dengannya merebut perusahaan Adira dan New Adira. "Aku masih kesal dengan Ma ---"

"Tuan Muda," panggil seseorang menghentikan keduanya di pintu masuk rumah. Sekaligus menghentikan ucapan Miley.

Dengan santai Aland menoleh kepada pria dengan napas terengah-engah berdiri di depan mereka.

"Ada apa?" tanya Aland mengerutkan keningnya.

"Tuan Daniel tadi menelepon, beliau sedang menuju kemari, Tuan Muda. Tuan Besar juga meminta agar di jemput ke villa elite Halton, Tuan Muda."

Mendengar nama ayahnya, Aland kaget bercampur heran.

"Kenapa Daddy tidak meneleponku? Urusannya apa kemari! Kenapa mendadak? Jangan-jangan Jenny telah mengirimkan berita sampah itu kepadanya, atau mun
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Datang Pagi-pagi Buta

    "Aku tahu ini hanya akal-akalmu saja," ketus Miley menyimpan kembali ponselnya ke dalam tasnya. Kemudian turun dari mobil dan menarik kopernya masuk ke apartemen."Biar aku bawakan, Non," kata pengawal mengejar langkahnya namun Miley menepis tangan pria itu.Tanpa menyahuti, pengawal terus saja membuntutinya hingga pintu masuk apartemen."Jika ada yang Anda butuhkan, bisa meneleponku ke nomor ini, Non," katanya meletakkan secarik kertas diatas koper Miley, sebelum kembali ke mobil dan meninggalkan apartemen.Miley tidak menyahuti hanya membiarkan kertas itu terjatuh saat menyeret kopernya ke dalam apartemen. Ia merasa tidak membutuhkan siapa-siapa saat ini, ia hanya butuh menikmati kebahagiaannya."Ahh! Leganya," ucapnya melemparkan tubuhnya di atas ranjang empuk.Tidak ingin membuang-buang waktu untuk menikmati hidup bebasnya itu, ia pun bangkit untuk mengguyur tubuhnya terlebih dahulu. Isi koper ia keluarkan begitu saja di atas sofa panjang dalam kamar, sembari mencari handuk dan k

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-04
  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Ingin Menikahinya

    Aland termangu mendengar ucapan Miley. Gadis cantik itu mengingatkannya pada Ellena Halton, ibunya. Sesaat hanya menatap wajahnya. Benar, sekilas wajahnya juga sangat mirip dengan Ellena Halton. Cara berbicaranya dan isi ucapannya juga tidak jauh berbeda."Miley ..." desisnya menyentuh wajahnya lembut. Namun, segera tersadar saat ini mereka lagi memperbincangkan tentang dirinya sebagai pewaris kekayaan keluarga Halton.Namun, berbeda dengan yang dilihat dan dipikirkan Miley. Sebenarnya pria itu bukan tidak berusaha mengembangkan perusahaan-perusahaannya, tapi setelah dia terjebak kontrak pernikahan konyol dengan Jenny, waktunya jadi terbagi. Setidaknya itu yang ia dengar dari Theo waktu itu. "Lalu, apalagi yang membuatmu resah? Kamu hanya perlu menunjukkan usaha kerasmu mengembangkan perusahaan-perusahaanmu. Itu akan menyenangkan hati Tuan Daniel. Seperti yang aku katakan tadi, masalah jodoh tidak semua orang bisa berjodoh cepat," kata Miley merasa tidak perlu mendendam hanya karena

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-04
  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Tiba-tiba Rindu

    "Berhenti selalu berdebat, Miley! Aku bilang tidak bisa, jadi jangan membantah!" Miley tertawa kecil seperti mengejek Aland. "Aland, hanya kebetulan saja rencana kita sejalan untuk Jason. Kamu ingin menghentikan ancaman-ancaman Jason yang merusak nama baikmu, sementara aku ingin merebut perusahaan milikku darinya. Tujuan kita memang sama, tapi tidak ingin ada seseorang menghalangi langkahku!" tegas Miley mampu membuat Aland berjengkit dari duduknya."Miley!? Apa yang ---""Tidak perlu bicara keras, Aland. Pelankan suaramu sebelum security dan orang-orang di sini mengetahui mu ada di apartemenku." Memotong ucapan Aland dengan sedikit mengancam.Namun, pria yang terlalu mencemaskan keselamatan Miley, tidak mau membiarkan Miley pergi bertemu Jason tanpa pengawasannya. Aland pun mencoba melunak untuk membujuk gadis keras kepala itu. "Aku akan menemanimu bertemu dengan keparat itu, Miley. Mungkin kemarin dia tidak menyakitimu karena butuh berkas itu sampai kepada Jenny. Tapi aku tidak y

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-05
  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Terbakar Api Cemburu

    Miley meremas ujung tasnya sesaat setelah berdiri di depan pintu perusahaan Aland Corp. Hatinya meragu meneruskan langkahnya masuk perusahaan. "Gila kamu, Miley," kutuknya menyurut mundur ke arah samping. Entah jin apa yang merasuki pikirannya tadi, sampai-sampai beralasan mengantar berkas tersebut, demi bisa bertemu Aland. Tidak berpikir mungkin saja berkas itu memang tidak diperlukan."Arghh! Apa yang harus aku lakukan?" Nyalinya mendadak ciut, berpikir lebih baik pulang sekarang saja sebelum ada orang melihatnya di sana.Namun, baru hendak melangkah mau pulang, mobil mewah Aland tiba-tiba datang dari gerbang masuk. "Mati aku!" gumamnya panik, cepat-cepat menutupi wajahnya dengan tasnya agar tidak dilihat Aland, sebelum melompat ke balik pot bunga besar untuk bersembunyi.Mobil mewah itu berhenti di depan pintu perusahaan. Miley mendongakkan kepala mengintip mobil Aland. Mungkin dengan melihat pria itu saja, rasa rindunya terpuaskan, lalu, pulang.Tapi ..."Apa itu Tuan Daniel?" ta

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-05
  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Kesepakatan Apa?

    Tubuhnya bergetar hebat, kalau saja ia tidak berpegangan pada sisi meja, dirinya sudah ambruk. Kini Miley malah semakin kewalahan menguasai dirinya. Berkali-kali tubuhnya seperti tertarik ke belakang namun ia paksa bertahan berdiri tegak."Nah, berkas ini yang Daddy butuhkan. Lalu, kenapa kamu bilang tidak bisa memberikan bukti yang seperti ini tadi, Aland?" tanya Tuan Daniel memutar badan menghadap Aland. Sesaat Tuan Besar itu kembali sibuk membaca-baca kertas di tangannya. "Oke, ini jauh lebih baik dari enam bulan yang lalu. Tetapi Daddy masih perlu mempertimbangkan satu hal lagi padamu!" kecam Tuan Besar itu berdiri dengan jari telunjuk mengarah ke Aland yang sempat senang."Satu hal lagi? Apa itu, Dad?" buru Aland meremas telapak tangannya seraya menggeram. Ada saja hal yang dibuat-buat ayahnya itu untuk mempersulit dirinya. Kalau memang tidak niat menjadikannya sebagai pewaris keluarga Halton, tidak usah bertele-tele, langsung bilang saja. Yakin dengan dugaannya selama ini tid

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-07
  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Pura-pura Amnesia?

    "Eh ... ke mana?"Miley ternganga melihat Aland hanya senyum-senyum berlalu, sementara dirinya masih sangat penasaran. Iapun berlari kecil membuntutinya sampai ke ruangan. "Aland, apa yang di maksud Tuan Daniel tadi?""Kamu kenapa sebenarnya, Miley? Kamu tidak tahu, apa pura-pura amnesia?" kata Aland dengan kedua alisnya tertaut, melotot kepada gadis yang menatapnya kebingungan."Sumpah, aku tidak tahu, Aland. Mana mungkin aku terus bertanya kalau aku tahu!" ketus Miley menghempaskan duduknya berseberangan meja dengan Aland."Hahaa." Aland merasa Miley hanya bercanda. "Oiya, kenapa kamu tiba-tiba datang kemari, Miley? Jangan bilang kamu merindukanku?" goda Aland mengedipkan sebelah matanya menggoda gadis yang terus menatapnya.Mendengarnya, Miley membuang wajah. Rasanya malu kalau harus mengakui itu benar, kepada pria aneh itu. Memang tadi sangat ingin bertemu dengannya, tetapi ..."Jangan mengalihkan pembicaraan, Aland," katanya sedikit gugup tidak bisa lagi menyembunyikan wajahnya

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-08
  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Bertengkar

    Sudahlah, dia itu memang sangat pintar memulai perdebatan. Miley menepis tangan Aland mendahuluinya ke luar. "Ke mana, Miley?" Setengah berlari pria itu mengejar langkahnya yang terburu."Aku mau pulang!""Hakh, gadis keras kepala," geramnya menurut saja mengikutinya. "Miley, kita kan mau makan siang."Tidak ada sahutan dari Miley, gadis itu terus saja berjalan menuju gerbang keluar perusahaan. Sikapnya itu semakin membuat Aland menggeram."Miley, apa kau mendengarnya?" geramnya menekan nada suaranya.Namun, lagi-lagi gadis itu tidak menyahutinya. Ia berdiri di pinggir jalan seolah sedang menunggu seseorang. "Untuk apa kamu berdiri di situ, Miley?" Kesabaran Aland yang setipis tisu di belah tiga mulai menggertakkan gerahamnya."Menunggu Theo," sahut Miley tanpa mengalihkan pandangannya dari ponselnya."What? Kau sudah gila!" seru Aland kembali menekan suaranya. Rasanya ingin menampar Miley untuk menyadarkan gadis itu.Melihat Aland terpancing api cemburu, Miley hanya tertawa kecil.

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-09
  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Menyelinap Dalam Kamar

    Miley terbangun ketika tubuhnya terasa terhimpit berat badan seseorang. Tulang punggungnya terasa seperti kram menahan beban berat yang menelepon di belakang tubuhnya. Matanya mengerjap untuk mengumpulkan kesadarannya, sembari memutar otak cerdasnya. Namun, belum lagi bisa berpikir jernih, hidungnya kembang kempis mencium aroma tubuh Aland."Aland," desisnya lagi-lagi mengerjapkan matanya, memulihkan kesadarannya yang berpikir mungkin masih bermimpi itu. Benar, ada seseorang tertidur di belakangnya. Setelah tersadar penuh, dan menyadari itu Aland, Miley terjengkit dan turun dari ranjang."Kenapa dia bisa ada di sini?" gumamnya seperti bermimpi saja, belum bisa yakin itu Aland. Miley mengedarkan pandangannya ke seluruh isi kamar, setelah berulang-ulang mengucek matanya. Memastikan ia masih di apartemennya. Otak cerdasnya masih ingat jelas kemarin sore mereka berdua bertengkar. Kemudian iapun pulang ke apartemen dengan naik ojol. Lalu, merencanakan akan melarikan diri pagi-pagi sek

    Terakhir Diperbarui : 2023-12-11

Bab terbaru

  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Happy Ending

    Tuan Daniel yang kesal menunggu Aland di perusahaan induk, dan malah menyuruhnya harus ke sana, tidak bisa menguasai emosinya.Lantas pria kaya raya tersebut memangkas jarak dengan Aland. Namun, Tuan Daniel tidak kalah kaget melihat Abian juga ada di sana bersama Aland. "Untuk apa kamu kemari, Abian? Apa kamu pikir bisa seenaknya meninggalkan kewajibanmu di perusahaan-perusahaan yang kamu tangani?" berang Tuan Daniel menatap tajam putra tirinya itu. Tuan Daniel cuma menyuruh Aland ke perusahaan induk Halton, untuk melakukan tanggungjawabnya sebagai pewaris kekayaan keluarga Halton, tidak ikut Abian.Lebih kagetnya lagi, keduanya malah senyum-senyum melihatnya yang marah-marah itu."Dad, kami minta maaf karena tidak langsung ke perusahaan induk Halton, tapi kami ingin memberikan hadiah besar ini untuk Daddy," ucap Aland membuka pintu dan mempersilahkan Tuan Daniel masuk. Tuan Daniel yang tadinya emosi tiba-tiba berubah kebingungan. Padahal dia pun tidak sedang ulang tahun hari ini. T

  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Panggilan Tuan Daniel

    Dua minggu lebih berlalu. Setelah mendapatkan semua bukti-bukti, akhirnya Miley berhasil mengambil kembali perusahaan Adira dan New Adira."Aku mengganti nama menjadi perusahaan triple A,"ucap Miley tegas. "Kenapa tidak tetap jadi perusahaan Adira saja, Miley?" tanya Aland bingung dengan nama asing tersebut."Itu gabungan nama ayah dan nama kecil mamaku, Aland. Adira Ashkelon dengan nama kecil Jenny itu Agatha. Aku gabung menjadi triple A. Sekalian mengenang mereka, Aland." Sesaat Miley tertunduk seperti memendam rindu kepada mereka yang telah meninggal dunia. "Aku akan merawat perusahaan triple A ini untuk kedua orangtuaku."Aland merangkul pundaknya."Oo, begitu. Kita sama-sama menjaganya untuk mereka," ucap Aland menyeka airmata Miley. "Sudah tidak usah sedih-sedih lagi, semua yang telah berlalu tidak dapat diulang. Mereka juga sudah kembali kepada Sang Penciptanya," lanjut Aland menenangkan hati Miley."Iya, Aland. Seenggaknya aku sudah membalaskan dendam mamaku kepada Jason

  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Menemui Keluarga Ayah Miley

    "Untuk apa kau kemari? Jangan berpikir kau masih terdaftar sebagai anggota keluarga kita!" sarkas pria tua bertubuh buncit.Miley yang baru saja berdiri di pintu ruang ayahnya itu, disambut sarkas oleh Wisnu, adik Kakek dari ayahnya, yang biasa ia panggil Kakek muda dulunya. "Yah, itu jauh lebih baik! Sejak kematian ayahku, aku bukan lagi daftar keluarga besarmu!" sahut Miley santai mengedikkan kedua bahunya bersamaan. "Seharusnya aku menanyakan kabarmu Kakek muda, setelah sekian tahun kita tak pernah bertemu," lanjut Miley tidak terusik dengan kesarkasan Wisnu. Miley menarik napas panjang sembari memangkas jarak dengan pria yang berdiri di pintu, menghalanginya masuk. "Berhenti di situ! Atau kau akan mati!"Miley tertawa kecil mendengarnya. "Mati? Maksudmu, Jason yang akan membunuhku? Haaa, ku pastikan dia tidak berkutik lagi bertemu denganku," ucap Miley sombong.Jelas saja Jason tidak akan bertemu dengannya di sana. Karena pria itu telah di tangan Abian saat ini. Tapi Miley t

  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Merebut Perusahaan Miliknya

    "Ke mana kamu membawaku, Aland?" tanya Miley tergopoh-gopoh menyeimbangi langkah Aland yang menarik tangannya.Beberapa menit lalu Aland bilang mau ke perusahaan untuk menyelesaikan pekerjaannya, tapi Aland malah menyuruhnya meninggalkan tas berisi berkas-berkas perusahaan Aland Corp."Masuklah!" titah Aland membukakan pintu mobil untuknya. "Kamu mau mengambil kembali perusahaanmu, kan?" tanya Aland menaikkan salah satu alisnya.Miley tersentak, memang iapun tidak ingin berlama-lama lagi mengambil alih perusahaan Adira dan New Adira. "Kamu tidak bercanda, kan?" tanya Miley urung masuk, berdiri menatap Aland seolah meminta penjelasannya."Itu!" Aland menunjuk tas yang terletak di dasar mobil. "Berkas-berkas perusahaan WinJason ada di dalamnya."Miley mengikuti jari telunjuk Aland. Memang ia menyimpan berkas-berkas perusahaan WinJason di dalam tas tersebut. Miley segera masuk, rasanya sudah tidak sabar segera mengusir adik perempuan ayahnya dari perusahaan WinJason.'Tunggu aku melempa

  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Kemarahan Tuan Benjamin

    Sekilas melihat rumah itu saja terasa menyeramkan. Memang rumahnya mewah, tapi tidak terawat. Pohon dan tanaman merambat hampir menutupi pintu rumah tersebut. Selain jauh dari pemukiman warga juga dan beberapa pohon besar hampir menutupi keberadaan rumah tersebut."Masuklah!" titah Jason cukup puas melihat ketiga orang bersamanya heran dengan penampakan rumahnya yang terkesan angker itu. Mereka tidak tahu saja kalau Jason dengan sengaja membuat rumah induknya seperti itu untuk mengelabui siapapun yang sedang mencarinya.Terbukti bertahun-tahun dia selamat dari kejaran polisi dan orang-orang pimpinan Turbo XX dengan bersembunyi di rumah induknya. "Kau jangan coba-coba mempermainkan kita!" berang Abian menarik Jason dengan kasar dari dalam mobil. "Ingat! Aku tidak segan-segan menembak kepalamu itu!" lanjutnya mengarahkan ujung sepatu kulitnya ke pinggang Jason yang tersungkur di tanah.Jason hanya meringis kecil, tidak berdaya melawan karena kedua tangannya terikat kuat ke belakang.

  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Rahasia Masa Lalu Jason

    Miley gegas menemui Theo, meminta pria itu mengantarnya ke perusahaan WinJason. Tapi Theo menolak karena tadi Aland berpesan dan tidak mengizinkannya mengantar Miley keluar."Aku mau bertemu dengan wanita itu, Theo?" geram Miley mencondongkan badannya ke depan seraya menumpulkan pandangannya ke wajah Theo. Tekad Miley sudah bulat akan bertemu dengan adik perempuan ayahnya, yang saat ini menghandle sepenuhnya perusahaan WinJason. Dengan semua bukti yang telah ia dapatkan wanita itu tidak akan berani mengelak lagi."Miley, Tuan Muda Aland tidak mengizinkanmu ke sana! Itu yang diperintahkan Tuan Muda Aland tadi kepadaku!" "Jangan mengada-ada ya! Aland tidak ada mengatakan seperti itu tadi!" Miley yang tersulut kesal itu mengeluarkan berkas-berkas perusahaan WinJason dari dalam tasnya. "Ini! Aku sudah mendapatkan semua berkas yang ku perlukan untuk mengambil alih perusahaan WinJason! Sekarang tugasmu hanya mengantarku ke sana, Theo!"Tapi Theo tetap saja tidak mau mengantarnya ke sana.

  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Desakan Dari Tuan Daniel

    "Sudah cukup, Miley?" tanya Aland melihatnya membawa tas berisi berkas-berkas perusahaan WinJason menjauh dari kursi Jason."Sudah, aku sudah mendapatkan semua yang ku butuhkan. Sekarang lemparkan saja dia ke penjara, Aland," ucap Miley berdiri di samping Zhin. "Kamu, Zhin?" tanya Aland.Disahuti gelengan kepala cepat dari Zhin. "Cuma lihat wajahnya saja aku sudah takut," ujarnya mencengkeram erat lengan tangan Miley. Kemudian menarik Miley segera meninggalkan tempat itu. "Ayolah, Miley! Aku tidak suka di dalam sini," pintanya menarik-narik tangan Miley."Oke, sekarang aku antar kalian pulang," ucap Aland melemparkan sesuatu dari tangannya kepada Abian."Lakukan seperti rencana kita, ya," pesan Aland sebelum turut mengikuti Miley dan Zhin keluar.Abian mengangguk. Ini kesempatan dirinya membalaskan dendam kematian ayahnya kepada Jason. Tapi niatnya itu segera dihentikan oleh Tuan Benjamin, yang segera keluar dari tempat persembunyiannya setelah Miley dan Zhin pergi dari sana."Kena

  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Membalas Jason

    Miley berjingkat memutar badan cepat, melihat kearah ranjang, Aland tidur ada di sana."Jam berapa ini?" tanyanya menggeser pandangannya ke jam dinding. "Astaga! Jam sepuluh?" pekiknya tertahan, kemudian menggeser matanya kepada Zhin. Seolah meminta Zhin menjelaskannya."Kamu kenapa, seh? Tinggal mandi saja, lalu, turun," kata Zhin menarik sudut bibirnya kesal dengan sikap Miley yang linglung."Makanya malam itu tahu waktu bergulat panas! Jangan pula sampai pagi, sampai-sampai tak ingat bangun," celetuk Zhin lantas dijawab Miley dengan melempar bantal ke arahnya."Otak mesum!" ketusnya terus melemparinya dengan bantal-bantal. "Kamu juga bakal tahu rasanya setelah menikah ---"Zhin tidak ingin mendengar ocehan Miley, segera berlari keluar kamar. "Cepat mandi sebelum ditinggal!" teriaknya sebelum menutup pintu kamar.Miley mendengus kesal, kemudian mengambil handuk untuk membersihkan tubuhnya. Wajahnya masih terasa panas karena ocehan Zhin tadi, ia malu karena tidak sadar dengan diriny

  • Tertawan Pesona Mantan Papa Tiri    Kembali Jadian

    "I-itu, dia ..." Theo menenggak liurnya. Semua ucapan Miley tadi benar. Miley sudah menjadi istri Tuan Muda Aland, mustahil bisa mendapatkan hatinya. Lagi pula selama ini Miley tidak pernah menanggapi perasaannya. Meski telah berulang kali menunjukkan sikapnya yang hangat.Theo menenggak liurnya. Ada perasaan bersalah telah bersikap kasar kepada Zhin. Melihat gadis cantik itu begitu tulus mencintainya, lalu, hubungan mereka berakhir juga bukan karena Zhin yang tidak lagi mencintai dirinya. Tapi semata-mata karena ancaman Jenny yang tidak pernah menyukainya dekat dengan Zhin. 'Aku egois, tapi ...'"Iya tidak apa-apa, Theo. Tapi aku juga tidak memaksa kalau kamu tidak mau memberitahu. Maafkan aku selalu mengusik ketenanganmu," kata Zhin bangkit berdiri hendak berlalu dari sana. Hatinya sudah bulat melupakan Theo. Percuma juga memaksanya harus kembali, toh Theo pun sudah tak mencintainya. Itu jauh lebih menyakitkannya nanti."Tunggu, Zhin!" panggil Theo refleks menarik tangan Zhin.

DMCA.com Protection Status