Share

Bab 302. Petunjuk Tuhan

Dion tidak mau berhenti mengulum bibir Venus yang menjadi candunya kini. Rasanya tidak akan puas baginya jika hanya mencumbu saja. Dion semakin liar dengan menjilati sedikit kulit di bagian leher dan tulang selangka Venus. Venus menggelinjang beberapa kali dalam posisi favoritnya di atas tubuh Dion. Ia sepenuhnya bisa mengendalikan Dion di bawah mantranya.

“Cintaku, aku cuma ingin kamu. Aku gak mau yang lain ...” desah Dion mengucapkan rayuan selama ia memagut bibirnya di kulit indah Venus yang menjadi pujaan hatinya.

“Aku gak percaya, kamu berbohong sama aku, Mas. Aku tahu kamu selingkuh ...”

“Gak! Aku gak selingkuh, itu salah paham. Aku gak akan pernah bisa. Aku cinta mati sama kamu, Sayang.” Dion terus memohon dengan segenap hatinya pada Venus agar tidak meninggalkannya. Tetapi Venus tengah menghukumnya untuk kesalahan yang tidak ia perbuat.

“Apa buktinya?” desah Venus masih sesekali meliukkan tubuhnya di

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status