Share

Chap 120 Memulai dari awal

“Goodbye, bitch” ucap Shia tanpa belas kasihan, mengakhiri drama menyebalkan dalam hidupnya. Ledakan suara tembakan dan tubuh Lina yang roboh mengakhiri segala intrik yang telah membelit mereka.

“Sekarang giliranmu” Ucap Shia sambil mengarahkan pistol itu pada Dante.

“Lakukan Love” ucap Dante pasrah dengan senyum tulus yang melekat di wajahnya. Matanya yang berwarna abu-abu menatap lurus ke arah Shia yang dingin. Tidak satu pun ekspresi terbaca di wajah Shia. Pandangannya seolah tidak mencerminkan emosi apa pun.

"Aku mencintaimu... selalu," ujar Dante, membuat tangan Shia yang memegang senjata itu gemetar.

Shia menahan napas, tangan kanannya menegang di sekitar pegangan senjata. Hatinya berdebar-debar, dan ia merasakan kehampaan di dalam dirinya. Mungkin, di balik wajah dinginnya, ada kebingungan yang sulit terungkap.

Wajah Dante yang tenang seolah menjadi kontras dari ketegangan di udara. "Tembak aku Love" ucapnya lagi dengan nada lembut

Tangan Shia masih mencengkram erat pistol
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status