Share

Bab 24

Sarah tidak tahu jika memeriksa kehamilan akan seperti ini, pengalaman pertama kali membuat ia begitu kaku saat pertama benda dingin itu menyentuh permukaan perutnya yang masih rata.

"Wah, ternyata bayinya sudah masuk Minggu ke 6 ya, sudah mulai terbentuk. Bayinya sangat sehat," dokter menunjukkan gambar hitam putih yang terlihat di layar sana.

Devan benar-benar terharu melihat rupa calon anaknya. Rasa bahagia membuncah, bahkan ia tak malu meneteskan air mata bahagia di hadapan dokter dan suster di sana.

"Sepertinya tuan Devan sangat senang dengan kehamilan anda nona..." Dokter itu tersenyum penuh arti menatap Devan yang juga menatapnya.

Sarah tak mengerti, ia hanya diam sepanjang pemeriksaan itu. Meskipun ia heran beberapa kali dokter terlihat mencoba mengobrol akrab dengan suaminya.

"Apa ada pantangan untuk anak kami, dok?"

"Selagi sang ibu bisa memakannya semua boleh-boleh saja. Tapi kalau bisa jauhi dulu makanan dan minuman yang kurang sehat, seperti kopi dan makanan ringan. Le
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status