Share

15. Jangan Pergi Lagi Kekasihku

Pov Sattar

"Demi Allah, Aini, Abang ingin belajar untuk mencintaimu."

Fathy Abdus Sattar.

***

Kurebahkan tubuh setelah kepergian Jibran, rasanya kepala ini masih terasa berat. Tapi tak lama, pintu ruangan kembali terbuka, Aini muncul di sebaliknya. Kubalikkan badan menghadap tembok, saat tahun dia melangkah masuk dan berjalan mendekatiku.

Ah, ternyata aku sepayah ini? Kurasa jika yang jadi istriku gadis lain, sudah dari dulu aku ditinggalkan. Tapi Aini? Benar yang ibunya katakan dahulu, dia memang tak sebaik Hanna, tapi dia istimewa.

"Aini mau bicara, Bang?" ucapnya tegas, menyingkirkan segala pikiran yang menggerayang sedari tadi.

"Bicara aja?" Aku menjawab sekenanya saja. Jujur dalam hati, bukan begini ekspresi yang ingin kutunjukkan.

"Aini mau bicara sama Abang, bukan sama tembok?" sanggahnya cepat.

Kuhela napas sambil membalikkan badan. Mengarahkan bola mata pada netranya sejenak, lalu memilih menatap televisi mati.

"Ucapan cerai Abang semalam, apa benar itu keluar dari hati Abang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Movica Kapoor
Lanjut kak
goodnovel comment avatar
Yuli Maulana
that jroh nyak aini nyan.hhh
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status