Share

Bab 93

Celine melihat api yang ada di atas batu permata itu. Bentuknya sama persis seperti bentuk api yang biasa di gambarnya.

"Kamu sudah pernah melihatnya. Api!"

Mengingat Hansen yang datang membantunya di kompetisi perhiasan kemarin, Celine merasa sangat berterima kasih.

Akan tetapi, jelas bukan jawaban itu yang diinginkan oleh Hansen.

Hansen langsung bangkit dan berjalan ke arah Celine, lalu bertanya, "Aku tahu ini adalah api. Tapi kenapa kamu bisa membuat tanda seperti ini?"

Celine sudah memahami maksud pertanyaan Hansen.

Kenapa dia bisa membuat tanda seperti itu?

Celine berpikir dan membalas, "Mungkin karena kebiasaanku sejak kecil!"

Di dalam kenangannya, setiap kali ibunya selesai mengerjakan sesuatu, sang ibu akan menggambar sebuah label di tempat tersembunyi.

Celine melihat ekspresi Hansen yang sangat serius. Karena kebingungan dengan reaksinya, dia pun membalas, "Seharusnya hal ini bukan sesuatu yang aneh, bukan?"

Wajar saja, 'kan?

Hansen pun menatap Celine.

Keluarga Nadine memulai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status