Share

Bab 36

"Kakek baik-baik saja ...." Henry melirik Felica sebentar lalu menyelanya, "Biarkan Wiley mengantarmu pulang."

Dengan kondisi Kakek seperti ini, pengalihan saham sudah pasti tidak mungkin dilakukan.

"Aku akan pulang setelah Kakek sadar, kalau nggak, aku nggak akan bisa tenang." Miana masih mengkhawatirkan kondisi Eddy, dia tidak akan tenang sebelum melihat Eddy baik-baik saja dengan matanya sendiri.

Henry menatap Miana sejenak, mengatup-ngatupkan bibirnya dan tidak berkata apa-apa.

Lingkungan tempat dia dibesarkan membentuk kepribadiannya yang dingin terhadap semua orang.

Dia juga tidak akan bersikap ramah pada Miana hanya karena Miana adalah istrinya.

"Setelah Kakek sadar pun, dia nggak akan bisa melakukan pengalihan saham, cepat pergi!" seru Felica dengan ketus sambil mengernyit.

Miana mengabaikan Felica.

Dia sekarang berada di kantornya Henry. Selama Henry tidak mengusirnya, dia tidak perlu menghiraukan siapa pun.

Melihat Miana mengabaikannya, Felica sangat marah, tetapi karena ada
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status