Share

Bab 16

Author: Hibatillah S.
last update Last Updated: 2024-02-21 11:38:47
"Tidak mungkin! Resna Demario!!!"

Laki-laki yang disebut namanya itu hanya menyeringai ke arah Galaksi.

BBBBBRRRRRRRRAAAAAAAAAKKKKKKKKK!!!

Atap ruang itu jebol. Seorang wanita muncul dari reruntuhan.

"Yaaahhhooooo!!! Kalian semua!!!" Suara cempreng itu berteriak keras. Kedua lengannya sudah teracung bertransformasi menjadi basoka.

"Aurora???" Galaksi nyaris tak percaya jika Aurora bisa muncul di sini.

"Cepat bangun Gala. Emangnya lo mau dibawa tuh Om-om sangar ya?" Om-om sangar yang dimaksud oleh Aurora tentu saja Resna.

"Penyusup! Pasukan penjaga serang!!!" Teriak MC acara lelang tersebut.

Tak berapa lama kemudian anggota mafia Mata Iblis berderap mendekat. Mereka mengepung area panggung seraya melindungi para peserta lelang di belakangnya.

"Bangun? Aku diikat Ra!"

"Ya ampun Galak, rantai berapa sih kekuatannya? Aktifin IWS lah. Itumah nggak ada apa-apanya buat lo dalam mode IWS aktif."

Eh, masa sih? Galaksi tidak tahu jika IWS juga memberikan daya tenaga tambah yang luar biasa.

"Cepe
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Terjebak di Tubuh Bocah SMA   Bab 17

    BBRRRRAAAAKKKKKKK!!!Tabrakan ketiga terjadi. Kali ini kapal sudah miring parah. Sebagian air masuk ke dalam kapal. Geladak sudah tergenang. Satukali lagi kapal di tabrak maka wassalam."Woee... Wooeee....!!!"Aurora serasa ditumplek dari atas ranjang. Tubuhnya meluncur cepat ke arah Galaksi.BRAAAKKKK!!!Aurora menabrak Galaksi. Tubuh bocah itu tergencet di antara dinding kapal dan Aurora."Aduuhh! Sorry Gal," ucap Aurora ketika mendapati ekspresi meringis di wajah Galaksi.Galaksi tak menjawab tapi kemudian tampak sigap menyahut lengan Aurora, menariknya mendekat sebelum gadis itu terjungkal lagi saat kapal kembali terhentak di atas permukaan air.Galaksi merapatkan diri ke dinding kapal. Tangan kanannya berpegang pada besi, sementara tangan kirinya mengalung di leher Aurora. Ia berusaha menahan tubuh gadis itu.BBRRRAAAKKK!!!Kapal di tabrak entak sudah yang ke berapa kali. Tapi kali ini serasa bertambah parah. Ranjang yang digunakan Aurora untuk rebahan kali ini meluncur cepat ke a

    Last Updated : 2024-02-23
  • Terjebak di Tubuh Bocah SMA   Bab 18

    Galaksi mengerjap bangun karena merasakan panas menyengat tubuhnya. Hari sudah terang benderang saat ia membuka mata. Bahkan matahari sudah bersinar terik. Ini sih sudah seperti pukul sembilan pagi."Whoaa... Si manusia belagu sudah bangun rupanya."Baru juga bangun tidur Galaksi sudah diajak ribut lagi oleh Belinda. Sepertinya gadis ini tak berkah hidupnya jika tidak cari ribut dengan Galaksi."Mulut kalo ngomong dijaga Bel biar nggak kena tabok orang."Ah, mereka berdua ternyata sama saja. Tak ada yang ingin mengalah satu sama lain. Galaksi kesal saja dengan Belinda. Padahal ia tak pernah mencari gara-gara tapi selalu dimusuhi oleh gadis itu. Bahkan alasan memusuhinya sangat tidak masuk akal bagi Galaksi."Bangun Gal. Kita dah nunggu lo buat sarapan nih." Aurora mendekat. Gadis itu sekarang hanya mengenakan stelan kaos pendek dan hotpants. Kaki jenjangnya di pamerkan begitu saja."Kau tak bisa pakai celana yang lebih panjang sedikit?" Tanya Galaksi.Bukan bermaksud apa-apa. Tapi dal

    Last Updated : 2024-03-05
  • Terjebak di Tubuh Bocah SMA   Bab 19

    Tabung-tabung kaca berisi cairan bening berwarna kehijauan memenuhi seluruh ruangan laboratorium. Sehendaknya ada ratusan tabung berisi tubuh manusia tanpa sehelai benang pun. Tubuh mereka melayang di dalam cairan, matanya terpejam sempurna. Ada selang panjang dari masing-masing tabung yang terhubung dengan sebuah mesin.Sreekkkkk!!!Pintu bergeser terbuka.Tuk! Tuk! Tuk!Langkah seseorang yang baru datang itu menggema.Profesor Faran menoleh."Rensa?" Ia terkejut melihat kedatangan Resan ke laboratorium. Sudah lama pria itu tak pernah datang.Resna tak berkata apapun. Ia berjalan mendekat, melihat isi tabung secara bergantian. Saat itulah ada satu tabung yang berderak pecah.KRAKK!!!PPYYAAARRRRR!!!Seluruh cairan di dalam tabung itu berhamburan di lantai. Tubuh manusia di dalamnya teronggok begitu saja. Resna berhenti melangkah. Sepatunya tergenang cairan hijau bening."Berapa banyak tabung yang gagal?" Tanya Resna tanpa menoleh pada profesor Faran."Dalam satu bulan ini ada sekitar

    Last Updated : 2024-03-05
  • Terjebak di Tubuh Bocah SMA   Bab 20

    Saat digiring menuju lapangan Galaksi tidak sengaja memandang seorang bocah laki-laki yang berdiri di atas tebing. Bocah itu juga tengah melihat Galaksi. Seperti sedang menelisik sesuatu.Orang-orang bersenjata parang itu membawa Galaksi dan yang lainnya langsung menuju lapangan desa. Rupanya di sana sudah menunggu beberapa orang yang terlihat memiliki jabatan penting di dalam desa ini.Seseorang mendorong punggung Galaksi."Cepet jalannya!"Galaksi berbalik dengan cepat. Matanya telah berubah menjadi biru.BBBUUUUMMMM!!!Ya, tak ada yang menyangka jika Galaksi akan menyerang seperti ini. Orang yang terkena serangan Galaksi terkapar di atas rumput hijau dengan dada jebol. Mustahil bisa hidup jika hanya manusia biasa."JANGAN MENYENTUHKU!!!" Teriaknya yang membuat seluruh orang terkejut."HAHHH???""Galaksi itu kenapa? Kenapa dia sangat over protektif terhadap dirinya sendiri? Mengapa ia tidak segan menyerang siapapun yang berusaha mendekatinya? Ini seperti tidak wajar." Bu Sukma mempe

    Last Updated : 2024-03-05
  • Terjebak di Tubuh Bocah SMA   Bab 21

    "Apa itu tadi?" Tanya Galaksi heran."Tidak usah dilihat maupun dipikirkan. Kelak kau akan tahu sendiri jika tinggal beberapa waktu di wilayah pulau ke dua," jawab Gavin.Kalian pikir Galaksi akan menurut dengan ucapan Gavin? Jangan harap. Larangan bagi Arsen malah seperti perintah. Dia memang tidak banyak berbicara tapi tingkahnya yang selalu berbuat sesukanya tanpa kompromi dengan siapapun ini membuat Belinda selalu uring-uringan.Sekarang saja Galaksi bahkan sudah mulai berjalan meninggalkan lapangan. Tidak perduli berapa banyak orang yang berteriak melarangnya pergi."Udah biar gue yang ngikutin. Pawangnya Galaksi nih," kata Aurora dengan pedenya.Bayangan hitam itu bergerak menuju desa. Penduduk cepat-cepat menutup seluruh rumahnya rapat-rapat sampai tak ada celah sedikitpun yang terbuka. Raut wajah mereka ketakutan. Bahkan anak-anak yang tadi tertawa riang bermain di pekarangan rumah sekarang pontang-panting berlarian cepat-cepat masuk rumah. Melihat tingkah aneh penduduk desa G

    Last Updated : 2024-03-05
  • Terjebak di Tubuh Bocah SMA   Bab 22

    Galaksi terus menerus berjalan menyusuri seluruh wilayah pedesaan. Ia ingin tahu lebih banyak penderitaan negeri ini di pulau kedua. Hingga matahari jatuh ke berat dua bocah itu belum juga kembali. Padahal Aurora sudah merasakan pegal-pegal pada kedua kakinya tapi Galaksi justru menunjukkan tanda-tanda tak memiliki rasa lelah."Kalian di sini rupanya?" Tanya Gavin yang menemukan mereka masih berdiri di pinggiran ladang."Ayah, menyuruh kalian pulang. Hari sebentar lagi malam."Galaksi tak acuh. Ia menganggap seolah Gavin adalah mahluk tak berwujud."Gal..." Aurora menggoyang lengan Galaksi. "Ikut Gavin dulu yok. Kaki gue pegel banget. Lo gak brenti jalan setengah hari masih nggak kerasa capek apa gimana? Dah kayak robot aja lo."Galaksi masih diam tak menggubris."Kalo lo besok mau lanjutin keliling seluruh pulau gue temenin lagi deh tapi please malam ini kita rehat dulu." Jurus rayu-rayu Aurora dikeluarkan. Bagaimanapun menghadapi Galaksi biasanya agak luluh jika dengan cara yang lem

    Last Updated : 2024-03-05
  • Terjebak di Tubuh Bocah SMA   Bab 23

    Di rumah kediaman keluarga Daneswara Mrs. Jean Daneswara menggelar pesta pengangkatan Ansen sebagai pewaris perusahaan. Pesta diadakan dengan sangat meriah. Orang-orang elit negeri Erenda Raya turut hadir. Mereka dijamu dengan menu makanan dan minuman yang sangat berkelas. Koki-koki terbaik dipanggil untuk kebutuhan pesta."Selamat atas keberhasilanmu Maam." Antariksa datang ke pesta tersebut untuk memberikan ucapan selamat pada Mrs. Jean Daneswara."Terimakasih Antariksa. Semua berkat bantuan darimu."Dua wanita itu sama-sama tersenyum jahat.Seperti dugaan Arsen dua wanita itu memang bersekongkol untuk meraih kepentingan masing-masing."Kudengar kau baru saja kehilangan uang 8 triliun dalam semalam?" Tanya Mrs. Jean."Oh, soal bocah pengguna IWS itu? Yah, seperti yang kau dengar Maam. Kabar itu benar adanya. Tapi, aku pasti bisa mendapatkannya lagi nanti.""Jika melihat kemampuanmu sepertinya ucapan itu akan segera menjadi kenyataan."Mrs. Jean menyesap anggun di tangannya."Tadinya

    Last Updated : 2024-03-05
  • Terjebak di Tubuh Bocah SMA   Bab 24

    Galaksi dan beberapa orang lainnya tengah duduk di beranda rumah Pak Kades. Tak berapa lama segerombolan warga yang hendak ke ladang lewat."Oh, ini anak yang membunuh warga desa kemarin?!" Cibir warga desa."Pembunuh!!!" Maki warga lainnya."Pergi kamu dari desa kami!!!""Dasar monster!!!"Galaksi hanya melirik sekilas. Ia tidak ambil pusing dengan pandangan orang terhadap dirinya. Seseorang yang berhasil menerima IWS di dalam tubuhnya, menyatu dengan benda itu, memang tidak bisa disebut sebagai manusia lagi. Monster adalah kata yang tepat untuk menyebut diri Galaksi saat ini. Dan monster memang sudah biasa dijauhi banyak orang."Gal, lo oke?" Tanya Aurora melihat ekspresi wajah Galaksi yang hanya datar-datar saja."Ra, aku akan kembali ke pulau pertama."Jawaban Galaksi sukses membuat semua orang terkejut. Tak terkecuali Pak Kades."Gal, kenapa? Apa karena warga desa benci sama lo?""Aku tidak bisa terus-menerus lari dan sembunyi dari musuh-musuhku. Aku akan menghadapi seluruh perma

    Last Updated : 2024-03-05

Latest chapter

  • Terjebak di Tubuh Bocah SMA   Bab 88

    Liburan semester hampir usai. Entah kenapa malam ini Edo tiba-tiba saja mengajak Gara bertemu di sebuah cafe."Kenapa Do muda dilipet begitu?" Tanya Gara begitu melihat wajah sahabatnya begitu lecek seperti uang tertinggal di dalam kantong terus kecuci sampai kering."Aduh Ra aku harus gimana?" Edo meletakkan kepalanya di atas meja."Maksudnya apa do? Ngomong yang jelas dong."Edo kemudian menegakkan kepalanya lagi."Ra, Sabia hamil tau."Gara sih sebenarnya tidak terkejut. Tapi dia tidak enak jika ketahuan pernah menguping pembicaraan pribadi Edo dan Sabia.Tapi Gara salut juga dengan kejujuran Edo. Di saat ada masalah seperti ini Edo masih mencari Gara dan menceritakan semuanya pada Gara. Sementara Gara justru membohongi Edo tentang pernikahannya dengan Bella."Hamil?" Tanya Gara pura-pura tidak tahu."Ah, iya." Edo mengusak kepalanya dengan gusar."Yang waktu di pesta dia mabuk dengan Bella. Inget kan?"Gara mengangguk."Gimana ceritanya sih Do?""Ya gitu deh Ra," jawab Edo lesu."

  • Terjebak di Tubuh Bocah SMA   Bab 61

    Ketua klan menoleh pada Galaksi."King Arsen, aku akan membantumu membantai klan Demario. Aku yang akan melakukannya.""Tapi kenapa?""Karena ini yang dikehendaki kerajaan." Ketua klan memandang lurus ke depan."Kau naif atau bagaimana? Sepatuh itu dengan kerajaan yang membuat klanmu menderita?""Itu sama saja King Arsen. Kau bilang tubuh bocah yang kau tempati adalah keturunan tidak murni klan Demario. Artinya kau saat ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari klan Demario itu sendiri. Jika aku tidak membantai klan ini kau juga yang akan membantainya. Pada akhirnya kerajaan tetap menyudutkan kita. Membuat kita tak punya pilihan selain membantai klan kita sendiri.""Menumpahkan darah. Daripada kami melawan kerajaan dan menumpahkan darah rakyat maka lebih baik kami saja yang berkorban. Biar darah kami sendiri yang tertumpah."Galaksi berdecih."Cih, situasi ini memuakkan.""Dibandingkan dirimu yang kami alami tentu tidak seberapa. Kami akan mati dan meninggalkan kepedihan ini denga

  • Terjebak di Tubuh Bocah SMA   Bab 60

    "Ada sekitar tiga ratus kepala keluarga yang merupakan keturunan klan Demario. Dan pemimpin dari klan ini adalah aku. Kau bisa memanggilku dengan sebutan Puan." Terang ketua klan tersebut."Dengar Puan, kerajaan mengirimku untuk membantai klan Demario karena mereka mendapatkan informasi bahwa klan ini mampu menciptakan mesin penjelajah waktu. Mereka menganggap mesin itu berbahaya karena siapapun dapat dengan mudah dari dan pergi ke dimensi waktu yang berbeda. Mereka takut klan Demario melakukan pemberontakan." Galaksi menjelaskan duduk perkaranya."Lalu sebenarnya siapa dirimu bocah? Kenapa kau yang dikirim oleh kerajaan untuk membantai kami?"Galaksi diam terlebih dahulu."Aku berasal dari masa depan. Tubuh bocah ini masih keturunan tidak murni klan Demario. Dia dari keluarga Alterio yang tersisa dari pembantaian. Namanya Galaksi. Sedangkan jiwaku, aku sebenarnya King Arsen Daneswara yang terjebak di tubuh Galaksi karena teknologi klan Demario yang bernama soul changer."Ketua klan i

  • Terjebak di Tubuh Bocah SMA   Bab 59

    Galaksi keluar menuju wilayah ujung paling ujung timur perdesaan. Wilayah ini di kelilingi dengan pagar tinggi mirip seperti benteng. Pintu gerbangnya di jaga dengan ketat. Akses keluar masuk sangat diperhatikan."Tunggu bocah, kau mau kemana?" Tanya penjaga. Ia mendorong tubuh Galaksi menjauh dari sekitar gerbang."Aku mendapatkan misi khusus dari perdana menteri." Galaksi memberikan gulungan perkamen yang terdapat cap tanda kerajaan. Penjaga pun memeriksa keaslian cap itu. Tak diragukan lagi itu memang asli. Tapi melihat penampilan Galaksi yang lain daripada yang lain itu membuat penjaga gerbang sedikit mengernyitkan dahinya."Kau boleh masuk," katanya setelah mengembalikan gulungan perkamen itu.Pintu gerbang pun di buka. Galaksi masuk ke pemukiman klan Demario yang dikucilkan dan dipenjara dengan tembok-tembok pagar yang tinggi.Galaksi berjalan sambil melihat kanan dan kiri. Penampilan klan Demario tidak seperti kebanyakan penduduk. Mereka tampak bersih dan berpenampilan rapi mes

  • Terjebak di Tubuh Bocah SMA   Bab 58

    BBUUUUUMMMMMMM!!!Tembok di belakang perdana menteri jebol. Semua orang melongo tidak percaya."Kau lihat apa yang ada ditubuhku? Kau lihat kekuatan penghancur dari senjata yang kutembakkan. Ini semua hasil buah kecerdasan klan Demario. Kau bilang klan Demario bisa dimusnahkan hingga habis tuntas? Kalian benar-benar salah!"Perdana menteri yang licik itu memandang Galaksi dengan pikiran yang sibuk."Klan Demario memang klan yang cerdas. Ia bisa saja merusak usahaku untuk mengendalikan ratu. Jika klan ini dibiarkan begitu saja maka yang terjadi adalah aku yang disingkirkan dari istana ini. Tidak, ini tidak boleh terjadi. Jika aku tersingkir dari istana aku tidak bisa lagi menikmati kehidupan layaknya di surga. Apapun yang terjadi maka klan Demario tetap harus disingkirkan," batin perdana menteri."Baginda Ratu, bocah itu terlalu lancang. Ia bahkan tidak memiliki sopan santun sedikitpun. Bagaimana jika Baginda Ratu mengeksekusi dia sekarang saja.""Tap-tapi bagaimana dengan ucapan bocah

  • Terjebak di Tubuh Bocah SMA   Bab 57

    "Apa yang terjadi jika aku tidak mengakui diriku sebagai penyusup?"Ratu memperhatikan Galaksi."Kau cukup bernyanli juga rupanya bocah. Tentu saja kau akan dihukum. Aku akan memberikan hukuman cambukan yang tiada henti hingga kau mengungkapkan semua informasi kerajaanmu."Galaksi diam sambil menyeringai.Saat itulah seseorang datang dengan tergopoh-gopoh. Ia langsung memberikan hormat pada ratu."Baginda Ratu. Hamba datang membawa informasi mengenai klan Demario."Galaksi langsung melebarkan matanya. Inilah yang ia cari-cari. Kira-kira informasi apa yang orang itu bawa?"Singkirkan bocah bodoh itu dari hadapan Baginda Ratu. Informasi klan Demario lebih penting daripada mengurusi bocah tidak penting itu!" Perintah perdana menteri pada dua prajurit.Galaksi segera ditarik paksa untuk menyingkir. Tapi karena Galaksi ingin mencuri dengar informasi yang barus saja dibawa oleh seorang prajurit maka Galaksi berhenti berjalan."Hormat Baginda Ratu. Ijin melaporkan informasi dari klan Demario

  • Terjebak di Tubuh Bocah SMA   Bab 56

    Di dalam istana sang ratu bukan saja Galaksi yang dibawa untuk menghadap ke Ratu. Ada lima orang lainnya dengan tangan terborgol yang menunggu untuk menghadap ratu."Baginda Ratu, orang ini terbukti mencuri sekarung beras dari gudang istana." Seorang prajurit melaporkan. Sementara orang tua berbaju lusuh yang dilaporkan langsung merunduk dalam ketakutan."Baginda Ratu, tolong ampuni hamba, hamba mencuri karena terpaksa. Sudah satu minggu pengawal perdana menteri menyuruh hamba untuk membuat taman istana tapi sepeserpun hamba tidak diupah. Anak istri hamba menderita kelaparan. Hamba hanya mencuri untuk makan, bukan untuk memperkaya diri. Percayalah pada hamba. Mohon ampuni hamba baginda Ratu." Laki-laki tua itu menghiba dengan air mata bercucuran."Bahkan Erenda Raya sudah sebusuk ini sejak seratus lima puluh tahun yang lalu?" Batin Galaksi."Wae, wae, baginda Ratu yang agung apakah ucapan dari mulut rakyat jelata yang kotor itu dapat dipercaya?" Seorang dengan perawatan tinggi besar m

  • Terjebak di Tubuh Bocah SMA   Bab 55

    "Klan Demario adalah klan dengan kecerdasan yang luar biasa. Karena itu klan Demario menjadi ancaman besar bagi sebuah negara. Mereka ditakuti oleh elit Kerajaan Erenda Raya. Akhirnya mereka di singkirkan ke pinggir kota. Mereka difitnah akan melakukan kudeta pada ratu yang saat itu berkuasa. Pada akhirnya klan Demario dibantai habis-habisan." Terang Bu Sukma.Galaksi menatap Bu Sukma tidak percaya. Sementara Resna mulai mengeluarkan benda berbentuk heksagonal mengkilap dari dalam saku bajunya. Resna tersenyum licik. Ia menyembunyikan sebuah rencana."King Arsen. Bagaimana jika kau melihat sendiri sejarah leluhur tubuh yang kau tempati? Bukankah akan menarik jika kau melihat nasib dari leluhurmu terdahulu?""Maksudmu apa Resna?"Resna melemparkan sebuah benda heksagonal kecil itu ke depan Galaksi. Saat itu juga benda itu aktif. Benda itu mengeluarkan sebuah cahaya kebiruan yang terang. Lalu di dalam cahaya terang itu muncul semacam terowongan hitam yang terus membesar."Galaksi menyin

  • Terjebak di Tubuh Bocah SMA   Bab 54

    "Tidak! Tidak! Jangan kesana!!!"Semuanya terlambat. Tembakan telah dilepaskan.BBBBBUUUUUUUMMMMMM!!!DDDDDUUUUUUAAAAAARRRRRRRR!!!"Mengaktifkan dome!!!"Sebuah dome muncul dengan diameter yang sangat besar. Dome berhasil mengurung semua orang tanpa terkecuali. Sehingga ledakan itu tidak mengenai siapapun.Gavin mendongak. Galaksi berdiri di atas dome dengan kedua tangan terlipat di depan dada."Whoooaaaa... Galaksi!" Seru Gavin senang sekali.Bu Sukma terdiam. Ia merasakan tubuhnya mendadak lemas."Hampir saja... Hampir saja nyawa semua orang melayang.""Apa aku datang tepat waktu?" Tanya Galaksi."Ya, kau tepat waktu Tuan Muda Alterio."Galaksi merasa sedikit tersentuh dengan panggilan Bu Sukma barusan."Musuh baru terdeteksi. Hancurkan!""Tunggu!" Teriakan lantang itu mengudara. Semua pasukan manusia robot langsung menurunkan senjatanya. Bahkan robot yang besar juga berhenti bergerak. Mereka seperti takluk di bawah perintah Resna."Gawat! Resna?" Wajah Bu Sukma menjadi pusat.Resna

DMCA.com Protection Status