Beranda / Romansa / Terjebak Pesonamu (Justin&Athena) / Bab 199 - Curahan Hati Julia

Share

Bab 199 - Curahan Hati Julia

Penulis: Abigail Kusuma
last update Terakhir Diperbarui: 2024-03-21 14:29:19
"Athena, kenapa kau lama sekali? Aku menunggumu hampir satu jam!" Suara Julia berseru dengan nada kesal saat melihat Athena melangkah menghampirinya. Bagaimana dia tidak marah. Dia sudah menunggu lama sahabatnya itu.

"Salahkan dirimu kenapa kau mendatangiku pagi hari seperti ini." Athena duduk di samping Julia. Dia mengambil chocolate cake di atas meja dan memakannya perlahan. "Dari pada kau marah-marah tidak jelas, lebih baik kau makan. Pelayanku sudah banyak menyiapkan makanan untukmu, bukan? Kalau kau kurang bilang saja, nanti aku akan meminta pelayanku menyiapkan makanan yang kau inginkan."

Julia menggeleng tak percaya menatap Athena yang tengah melahap chocolate cake. Entah perutnya yang lapar menjadi kenyang melihat Athena yang begitu banyak makan. "Jika aku mengikutimu, aku tidak bisa membayangkan bentuk tubuhku. Lihat saja kau baru satu kali hamil tapi cara makanmu sungguh mengerikan."

"Aku memang hamil baru satu kali, tapi bayiku ada tiga. Jadi kau tidak perlu heran jika
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 200 - Lebih Memilih Tidak Memakai Apapun

    Justin duduk di kursi kebesarannya seraya menyandarkan punggungnya. Pikirannya kini tengah memikirkan kehamilan Athena yang sudah terlihat membesar. Padahal usia kandungannya masih terbilang muda, tapi perutnya sudah membuncit. Tentu saja Justin selalu merasa khawatir dengan keadaan sang istri. Meski Dokter selalu mengatakannya baik-baik saja, tapi tetap Justin tidak pernah tenang. Bahkan Justin meminta Dokter untuk memeriksa kandungan Athena setiap minggunya. Suara ketukan pintu terdengar. Justin yang tengah melamun langsung menghentikan lamunannya kala mendengar suara ketukan pintu. Dia pun langsung menginterupsi untuk masuk. "Tuan Justin, apa anda memanggil saya?" Peter melangkah mendekat ke arah Justin. "Ya, aku memanggilmu," jawab Justin dingin. "Aku ingin kau menyiapkan restoran terbaik untukku makan malam berdua dengan istriku. Aku sudah lama tidak makan malam diluar bersama dengannya." "Baik, Tuan," jawab Peter patuh. "Peter," panggil Justin dengan raut wajah yang tamp

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-21
  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 205. Sebuah Perintah

    Dering alarm berbunyi, membuat Athena yang tengah tertidur pulas harus terbangun. Dia menggeliat, menguap dan mengerjapkan matanya beberapa kali saat pagi menyapa. Ketika Athena sudah membuka matanya, dia mematikan alarm itu—lalu mengalihkan pandangannya ke samping.Athena langsung menghela napas dalam, melihat ranjang Justin sudah kosong. Pasti suaminya itu berangkat lebih awal. Tatapan Athena teralih ke atas nakas. Dan benar saja, dia menemukan sebuah note di sana. Kini Athena mengambil note yang terletak di atas nakas dan membacanya.*Sayang, maaf aku harus berangkat lebih awal. Ada pekerjaan yang harus aku selesaikan. Kau tertidur begitu lelap, aku tidak tega membangunkanmu. Justin. L. A. – Your Husband.*Athena berdecak pelan kala membaca note itu. Ya, Justin memang tidak akan pernah membangunkannya jika dia tengah tertidur lelap. Padahal Athena ingin sekali menyiapkan segala keperluan suaminya itu.“Sudahlah aku mandi saja.” Athena tidak ingin merusak paginya dengan wajah kesal.

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-21
  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 206. Perdebatan Kecil

    Athena duduk di sofa kamar seraya menatap keluar jendela. Dia tengah menunggu Justin yang juga belum pulang ke rumah. Harusnya Justin pulang pukul empat sore. Namun, hingga pukul enam, suaminya itu masih tak kunjung pulang.“Justin ke mana? Kenapa dia belum pulang?” Athena mendengkus tak suka. Dia mengambil ponselnya, dan berusaha menghubungi suaminya itu. Tapi, satu, dua sampai tiga kali dia mencoba, tidak ada satu pun jawaban dari Justin.Athena kembali menatap keluar jendela sambil menopang dagunya ke sandaran sofa. Raut wajah kesal benar-benar terlihat jelas di wajah cantik Athena. Tiba-tiba, di saat Athena terus menatap keluar jendela, dia tersenyum melihat mobil sport Justin yang memasuki halaman rumah. Dengan cepat Athena beranjak dari tempat duduknya, dia berjalan meninggalkan kamar, menyusul Justin yang masih berada di bawah.“Justin,” seru Athena dengan riang. Dia langsung mengamburkan pelukan pada Justin yang baru saja turun dari mobil.Justin tampak terkejut saat Athena me

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-21
  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 207. Story of Julia and Peter

    *Julia, weekend kali ini kau tidak perlu ke J.A Modeling School. Minta staff yang lain untuk menggantikanmu. Aku ingin kau pergi ke Danau George. Ada yang harus kau kerjakan di sana. Bantu aku. Kau tahu aku tengah hamil, tidak mungkin aku pergi ke Danau George.*Julia mengerutkan keningnya kala membaca pesan masuk dari Athena yang mengatakan dirinya harus mengunjungi Danau George. Pasalnya, selama ini Athena tidak pernah memintanya untuk mengunjungi alam terbuka seperti itu. Terlebih dirinya tengah disibukan dengan J.A Modeling School milik Athena yang baru saja dibuka, tapi sudah berkembang begitu pesat. Athena masih belum bisa kembali bekerja, mengingat sahabatnya itu tengah mengandung, itu yang membuat Julia harus menggantikan seluruh pekerjaan Athena.“Kenapa Athena memintaku ke Danau George? Mana mungkin ada pekerjaan di sana? Dia itu memintaku bekerja atau berlibur?” Kening Julia berkerut dalam, dia tampak bingung. Rasanya tidak mungkin Athena kerjaan di Danau George. Jika Athen

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-21
  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 208. Story of Julia and Peter II

    Mobil yang membawa Peter dan Julia telah memasuki sebuah hotel yang tidak jauh dari kawasan Danau George. Setelah menempuh perjalanan hampir empat jam dari Manhattan menuju Danau George, kini Peter dan Julia telah tiba. Beruntung musim semi telah berganti dengan musim panas. Cuaca di Danau George begitu menyejukan meski di tengah musim panas.Setelah memarkirkan mobil, Peter mengalihkan pandangannya, menatap Julia yang masih memejamkan matanya. Tentu dia tahu, wanita itu pasti kelelahn di perjalanan yang cukup panjang.“Julia.” Peter menepuk pelan lengan Julia, membangunkannya. Namun, sayangnya, beberapa kali dia memanggil nama Julia, wanita itu tak kunjung bangun. Peter mengembuskan napas panjang, Julia tertidur begitu pulas. Bahkan tidak menyadari kalau sudah tiba di tempat tujuan mereka.“Julia.” Peter kembali berusaha membangunkan Julia. Kali ini, dia membangunkan sedikit lebih keras dari sebelumnya dan menggoyangkan bahu wanita itu.“Hmm..” Julia menggeliat dan mengerjapkan matan

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-21
  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 209. Story of Julia and Peter III

    Julia mengerutkan keningnya, menatap Peter yang tengah melajukan mobil dengan kecepatan sedang. Dia tampak bingung kemana Peter membawanya. Pasalnya ini sudah malam.“Peter,” panggil Julia dengan raut wajah yang serius.“Hm?” Peter mengalihkan pandangannya, melirik Julia sekilas. Lalu kembali menatap ke depan.“Kau ini ingin membawaku ke mana sebenarnya?” tanya Julia yang penasaran.“Sebentar lagi kita sampai,” jawab Peter dengan tatapan yang fokus melajukan mobil. Jalanan yang sepi. Beruntung ada lampu menerang jalan yang membantu Peter melihat jalanan. Danau George memiliki pemandangan yang indah. Siang hari, banyak para turis yang mendaki gunung.Tak berselang lama, mobil Peter mulai memasuki parkiran dekat dengan Lake George Cruises. Raut wajah Julia tampak begitu bingung. Kenapa Peter membawanya ke dekat kapar pesiar seperti ini?”“Peter, kau—”“Turunlah, nanti kau akan tahu.”Belum sempat Julia menyelesaikan ucapannya, Peter sudah lebih dulu memotong ucapan Julia. Julia hanya bi

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-21
  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 210. Kencan Justin dan Athena

    “Justin, apa Peter menghubungimu? Kenapa nomor ponsel Julia tidak aktif sejak tadi malam?” Athena bertanya seraya melanagkah mendekat ke arah Justin yang tengah membaca koran.Mendengar suara Athena, Justin menurunkan korannya. Lalu meletakan ke atas meja. Dia menarik pelan tangan Athena, duduk di pangkuannya. Reflek, Athena mengaitkan tangannya di leher Justin. Dia merapatkan tubuhnya pada tubuh sang suami. Kini Justin menarik dagu Athena, mencium dan melumat lembut bibir sang istri.“Justin, kau belum menjawab pertanyaanku tadi,” ucap Athena saat pagutannya terlepas.“Peter dan Julia pagi ini sedang hiking. Tadi malam mereka menghabiskan waktu di kapal pesiar. Biarkan mereka menikmati waktu mereka, Athena.” Justin membawa tangannya mengusap lembut perut Athena yang kian membesar itu. Dia sudah tidak sabar lagi melihat anak-anaknya.Athena tersenyum. “Aku senang kalau mereka semakin dekat,” jawabnya seraya membenamkan wajahnya di leher Justin. Menghirup aroma parfume suaminya itu.“W

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-21
  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 211. Kabar Tentang Kylie

    Athena mengusap perutnya yang kian membuncit. Kehamilannya belum sampai tujuh bulan namun dia mulai kesulitan berjalan. Dia pun merasa tidak nyaman ketika tidur. Tidak heran, karena dia tengah mengandung tiga bayi sekaligus.Tidak pernah terpikir oleh Athena, dia akan mengandung tiga bayi langsung. Pantas saja perutnya sangat besar. Beruntung, dia tidak memiliki strechmark. Jika saja dia memilikinya, dia pasti akan sangat malu. Meski Justin selalu mengatakan dia sangat cantik, tapi tetap saja sebagai seorang istri Athena ingin berpenampilan menarik untuk suaminya.Suara ketukan pintu terdengar. Athena mengalihkan pandangannya ke arah pintu, dan langsung menginterupsi untuk masuk.“Selamat pagi Nyonya Athena.” Seorang pelayan membawakan napan yang berisikan sarapan untuk Athena.“Pagi. Letakan saja di meja.” Athena berucap seraya duduk di sofa.“Baik Nyonya.” Kini sang pelayan meletakan sarapan yang dia bawa ke atas meja. “Nyonya, tadi saat Tuan Justin berangkat ke kantor, beliau berpe

    Terakhir Diperbarui : 2024-03-21

Bab terbaru

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 233 – Ending Scene (TAMAT)

    Central Park, Manhattan, New York. “Jasper, Joana, Jesslyn, Arnold, Alaric jangan berlari seperti itu. Nanti kalian terjatuh. Astaga…” Suara Athena berseru kala melihat kelima anak-anaknya itu berlari saling mengejar satu sama lainnya. Ya, kini Athena bersama dengan Justin dan kelima anak-anaknya tengah menikmati sore di Central Park. Salah satu taman di Manhattan yang sangat indah jika dikunjungi di sore hari, terlebih saat musim semi. Musim terbaik di mana banyak bunga-bunga bertumbuhan. Dan cuaca yang sejuk, mendukung para pengunjung bersantai di taman yang berlokasikan di Manhattan. “Sayang, biarkan saja. Ada pengasuh dan juga pengawal yang selalu menjaga mereka.” Justin merengkuh bahu sang istri. “Lebih baik kita duduk di sana,” tunjuknya pada kursi yang ada di taman. Athena mendesah pelan. Kemudian dia mengangguk dan melangkah mengikuti sang suami yang mengajaknya duduk di kursi taman itu. “Justin,” panggil Athena seraya menyandarkan kepalanya di dada bidang sang suami. “Y

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 232 – Extra Part IV

    Matahari sudah tinggi. Suara kicauan burung bersahutan menandakan pagi telah menyapa. Selama lima tahun terakhir, Athena sudah terbiasa bangun pagi. Seperti saat ini, kala suami dan anak-anaknya masih tertidur lelap, Athena sudah lebih dulu terbangun. Bagaimana tidak? Athena yang selama ini mengurus suami dan anak-anaknya. Meski Athena memiliki pengasuh untuk kelima anaknya, tetap saja Athena turut andil dalam segala hal yang dibutuhkan oleh kelima anaknya. Athena tidak ingin kelima anaknya hanya dekat dengan para pengasuhnya saja. Dia pun ingin menemani tumbuh kembang kelima anak-anaknya. “Mommy… Good morning.” Jasper, Joana, Jesslyn, Arnold dan Alaric kini sudah bangun, dan sudah selesai mandi. Mereka melangkah mendekat ke arah Athena yang tengah duduk bersantai di ruang keluarga. “Anak-anak kesayangan Mommy sudah bangun?” Athena merentangkan kedua tangannya, menyambut kelima anaknya yang mengamburkan tubuh mereka ke pelukannya. “Sudah, Mommy. Kami sudah bangun. Mommy. Di mana Da

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 231 – Extra Part III 

    Waktu menunjukan pukul tujuh malam. Athena dan dibantu para pelayan menyajikan makanan ke atas meja. Ya, meski Athena memiliki banyak pelayan tapi Athena harus memastikan di atas meja adalah makanan kesukaan anak-anaknya. Karena memang kelima anaknya memiliki selera kesukaan makanan yang berbeda. “Tolong di sana salmon steaknya sajikan dengan kentang goreng,” ucap Athena pada sang pelayan seraya menunjuk kursi meja makan yang biasa diduduki oleh Joana. “Baik, Nyonya,” jawab sang pelayan dengan patuh. Ya, Salmon steak dipadukan dengan kentang goreng adalah kesukaan Joana. Berbeda dengan Jesslyn yang lebih memilih dipadukan dengan mashed potato dan extra keju. Lain halnya dengan Jasper. Makanan kesukaan Jasper adalah Rib Eye Steak, sama seperto makanan yang disukai oleh Justin. Sedangkan Arnold dan Alaric yang menyukai sirloin steak dan tenderloin steak. Itu kenapa banyak sekali jenis makanan yang berbeda yang dihidangkan di atas meja makan. Begitu pun dengan makanan penutup. Setiap

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 159 - Madrid - Back To New York

    Athena berdiri di balkon kamar, dia menatap cuaca malam di Kota Madrid dari kamarnya yang tampak begitu mengagumkan. Sesaat Athena memejamkan matanya kala hembusan angin menyentuh kulitnya. "Madrid memang sangat indah. Pantas saja, Justin menyukai tinggal di sini," gumam Athena dengan mata yang masih terpejam. "Sepertinya, kau begitu menyukai Madrid." Athena langsung membuka matanya dan menoleh ke belakang kala mendengar suara yang begitu dia kenali. Seketika senyum di bibir Athena terukir kala melihat Justin melangkah menghampirinya. Tepat di saat Justin berada di hadapannya, Athena langsung membenamkan wajahnya ke dada bidang Justin. "Kenapa kau di sini, Athena? Ini sudah malam." Justin mengeratkan pelukannya seraya memberikan kecupan di kepala Athena. "Aku belum mengantuk, Justin." Athena mendongakan kepalanya dari dalam pelukan Justin. "Kau sendiri kenapa di sini? Bukannya tadi kau bilang ingin menghubungi Peter?" "Ya, aku sudah menghubungi Peter." Justin mengecup kening Ath

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 233. Ending Scene (TAMAT)

    Central Park, Manhattan, New York. “Jasper, Joana, Jesslyn, Arnold, Alaric jangan berlari seperti itu. Nanti kalian terjatuh. Astaga…” Suara Athena berseru kala melihat kelima anak-anaknya itu berlari saling mengejar satu sama lainnya.Ya, kini Athena bersama dengan Justin dan kelima anak-anaknya tengah menikmati sore di Central Park. Salah satu taman di Manhattan yang sangat indah jika dikunjungi di sore hari, terlebih saat musim semi. Musim terbaik di mana banyak bunga-bunga bertumbuhan. Dan cuaca yang sejuk, mendukung para pengunjung bersantai di taman yang berlokasikan di Manhattan.“Sayang, biarkan saja. Ada pengasuh dan juga pengawal yang selalu menjaga mereka.” Justin merengkuh bahu sang istri. “Lebih baik kita duduk di sana,” tunjuknya pada kursi yang ada di taman.Athena mendesah pelan. Kemudian dia mengangguk dan melangkah mengikuti sang suami yang mengajaknya duduk di kursi taman itu.“Justin,” panggil Athena seraya menyandarkan kepalanya di dada bidang sang suami.“Ya?” J

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 232. Extra Part IV

    Matahari sudah tinggi. Suara kicauan burung bersahutan menandakan pagi telah menyapa. Selama lima tahun terakhir, Athena sudah terbiasa bangun pagi. Seperti saat ini, kala suami dan anak-anaknya masih tertidur lelap, Athena sudah lebih dulu terbangun. Bagaimana tidak? Athena yang selama ini mengurus suami dan anak-anaknya. Meski Athena memiliki pengasuh untuk kelima anaknya, tetap saja Athena turut andil dalam segala hal yang dibutuhkan oleh kelima anaknya. Athena tidak ingin kelima anaknya hanya dekat dengan para pengasuhnya saja. Dia pun ingin menemani tumbuh kembang kelima anak-anaknya.“Mommy… Good morning.” Jasper, Joana, Jesslyn, Arnold dan Alaric kini sudah bangun, dan sudah selesai mandi. Mereka melangkah mendekat ke arah Athena yang tengah duduk bersantai di ruang keluarga.“Anak-anak kesayangan Mommy sudah bangun?” Athena merentangkan kedua tangannya, menyambut kelima anaknya yang mengamburkan tubuh mereka ke pelukannya.“Sudah, Mommy. Kami sudah bangun. Mommy. Di mana Daddy

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 231. Extra Part III

    Waktu menunjukan pukul tujuh malam. Athena dan dibantu para pelayan menyajikan makanan ke atas meja. Ya, meski Athena memiliki banyak pelayan tapi Athena harus memastikan di atas meja adalah makanan kesukaan anak-anaknya. Karena memang kelima anaknya memiliki selera kesukaan makanan yang berbeda.“Tolong di sana salmon steaknya sajikan dengan kentang goreng,” ucap Athena pada sang pelayan seraya menunjuk kursi meja makan yang biasa diduduki oleh Joana.“Baik, Nyonya,” jawab sang pelayan dengan patuh.Ya, Salmon steak dipadukan dengan kentang goreng adalah kesukaan Joana. Berbeda dengan Jesslyn yang lebih memilih dipadukan dengan mashed potato dan extra keju. Lain halnya dengan Jasper. Makanan kesukaan Jasper adalah Rib Eye Steak, sama seperto makanan yang disukai oleh Justin. Sedangkan Arnold dan Alaric yang menyukai sirloin steak dan tenderloin steak. Itu kenapa banyak sekali jenis makanan yang berbeda yang dihidangkan di atas meja makan. Begitu pun dengan makanan penutup. Setiap ana

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 230. Extra Part II

    Suara keributan membuat Justin dan Athena langsung berlari menghampiri kamar anak-anak mereka dengan cepat. Seketika Athena terbelalak terkejut melihat Arnold dan Alaric memperebutka sebuah robot di tangan mereka.“Arnold, Alaric! Apa-apaan ini! Mommy tidak ingin kalian bertengkar seperti ini!” seru Athena memberikan peringatan pada kedua putraynya itu.Perkataan tegas Athena sukses membuat Arnold dan Alaric tidak lagi membuar keributan. Kedua putranya kini menundukan kepalanya. Ya, seperti bias ajika Arnold dan Alaric bersalah mereka akan menunduan kepala mereka, sebagai ungkapan mereka telah menyesal.“Arnold, Alaric, kenapa kalian bertengkar?” Suara Justin bertanya pada kedua putranya“Daddy, tadi Ka Arnold membuat tangan robotku patah. Dia menariknya robot Ka Arnold,” ucap Alaric dengan suara polosnya.Justin mengembuskan napas kasar. “Arnold, kenapa kau membat tangan robot Alaric patah?”“Maaf, Daddy. Aku sungguh tidak sengaja,” jawab Arnold dengan kepala tertunduk.Athena mendes

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 229. Extra Part I

    Lima tahun kemudian…“Mommy…..” Suara teriakan anak-anak, membuat Athena yang tengah manata makanan di atas meja makan langsung mengalihkan pandangannya pada suara yang memanggilnya.“Hey, anak-anak kesayangan Mommy sudah pulang.” Athena langsung merentangkan kedua tangannya, memeluk Jasper, Joana, dan Jesslyn yang baru saja pulang sekolah.“Mommy kami merindukanmu.” Jasper, Joana, dan Jesslyn berucap dengan suara polosnya.“Mommy juga merindukan kalian.” Athena mengecupi puncak kepala anak-anaknya itu. “Sayang kenapa kalian pulang bertiga? Di mana Arnold dan Alaric?” tanyanya.“Mommy, tadi Arnold dan Alaric sangat lama. Kami pulang duluan. Arnold dan Alaric ada kelas bahasa Jepang,” jawab Joana dengan suara polosnya.Athena mendesah pelan. “Kenapa kalian tidak menunggu Arnold dan Alaric? Kan sopir jadi tidak perlu bolak-balik menjemput Arnold dan Alaric.”“Mommy, tadi Paman Nathan meneleponku, Paman bilang akan menjemput Arnold dan Alaric,” jawab Jesslyn dengan pupil mata hijau yang

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status