Share

Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)
Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)
Penulis: Abigail Kusuma

Bab 1. Athena Morris

Penulis: Abigail Kusuma
last update Terakhir Diperbarui: 2024-10-29 19:42:56

Cheers! Untuk keberhasilan kau terpilih sebagai pemeran utama di film yang dinantikan public. You are doing a good job, Athena,” tukas Julia seraya menyesap wine di tangannya.

Malam ini, sebuah klub mewah di New York, 1 OAK Nightclub, menjadi tempat tujuan Athena dan Julia untuk merayakan keberhasilan Athena dalam terpilihnya menjadi pemeran utama dalam sebuah film yang dinantikan semua orang. 

Tatapan semua pria kini tertuju pada Athena yang terlihat begitu menawan. Gaun panjang berwarna merah, dengan belahan dada yang tinggi membuat Athena sangat cantik. Sudah sejak tadi para pria tidak berkedip menatap Athena. Ya, Athena Morris, tentu semua orang mengenalnya. Artis sekaligus model terkenal ini, selalu menjadi idola para pria. Tidak ada pria yang tidak mengagumi sosok Athena Morris. Cantik dan sempurna, itulah yang para pria gambarkan tentang sosok Athena Morris.

Athena tersenyum puas. “Sudah aku katakan padamu, aku tidak akan mungkin tidak terpilih. Pasti aku akan terpilih dalam film itu.”

Julia memutar bola matanya malas. “Ya, ya. Kau ini sejak dulu memang sangat hebat. Dan aku mengakuinya.”

Athena mengedikkan sebelah bahunya, lalu menenggak vodka di tangannya hingga tandas.

“Athena, apa kau ingin berdansa? Sepertinya di sana kita akan menemukan pria tampan,” ucap Julia dengan tatapan yang tak lepas menatap lantai dansa. Sesekali, dia mencuri pandang pada pria-pria yang ada di sana.

No, aku tidak berminat,” tolak Athena malas.

Julia mendengus. “Baiklah, kau duduk saja di sini dan nikmati kesendirianmu. Aku ingin mencari pria tampan.” Kemudian dia bangkit berdiri, berjalan meninggalkan Athena menuju lantai dansa.

Athena tidak memedulikan ucapan Julia, dia memilih kembali memesan vodka pada sang bartender. Dia langsung menenggak vodka yang dia pesan hingga tandas. Entah sudah gelas keberapa, dia menenggak minumannya. Dan Athena pun tidak peduli, baginya malam ini waktu untuknya bersenang-senang. Kepalanya mulai memberat, namun dia tidak memedulikan. Lagi pula, bersantai sembari menikmati suasana di klub malam ini adalah hal yang membuat Athena tidak merasa bosan. Ketika minumannya telah habis, Athena kembali memesan vodkanya, menenggak minumannya hingga tandas. Meski kepalanya semakin memberat akibat terlalu banyak minum alkohol, tapi dia sama sekali tidak peduli jika harus mabuk.

Seketika, tatapan Athena teralih pada sosok pria yang duduk di seberangnya. Tubuhnya mematung menatap pria yang tidak asing baginya, duduk di seberangnya. Terlihat pria itu yang tampak seperti mabuk. Kini mereka saling menatap satu sama lain, Athena begitu terkejut melihat pria itu. Athena menggelengkan kepalanya, meyakinkan apa yang dia lihat itu salah. Tapi tidak, pria yang ada di seberangnya itu nyata. Pria di seberangnya itu begitu mirip dengan seseorang yang begitu dia kenali. Terlebih tatapan matanya, sebuah tatapan yang mampu melumpuhkannya. Napas Athena memburu kala dirinya dan pria yang duduk di seberangnya saling bertatapan.

‘Tidak, itu tidak mungkin dia. Dia tidak mungkin ada di sini,’ batin Athena. Tatapannya masih tak lepas menatap sosok pria yang ada di seberangnya itu. Athena berusaha untuk tenang, meyakinkan dirinya apa yang dia lihat itu salah. Pria itu bukan pria yang selama ini dia hindari.

Hi, ingin berdansa denganku?” Seorang pria asing duduk di samping Athena, sontak membuat Athena sedikit terkejut karena ada yang tiba-tiba menyapanya.

No, thanks,” tolak Athena dengan lembut.

“Apa kau tidak bosan sendiri di sini? Lebih baik kita bersenang-senang dengan berdansa,” ucap pria itu lagi yang kembali mencoba mengajak Athena.

“Tidak, aku tidak tertarik,” tukas Athena dingin, dan terlihat begitu enggan menanggapi pria asing yang tiba-tiba menghampirinya itu.

“Mungkin kau mau minum denganku?” Pria itu menawarkan minuman pada Athena dengan senyumannya yang menggoda pada Athena.

Athena tidak menjawab, dia langsung menenggak vodka yang diberikan padanya. Seketika kepalanya semakin memberat. Dia bahkan sudah tidak lagi mengingat sudah gelas keberapa minumannya itu. Hingga kemudian, Athena memilih pergi meninggalkan pria yang sejak tadi mengganggunya itu, dengan susah payah Athena berjalan menuju toilet.

***

Athena membasuh wajahnya dengan air. Dia hendak mencari ponselnya, namun dia langsung mengumpat kasar ketika menyadari ponsel dan dompetnya tertinggal di tempat tadi. Kepalanya kian memberat. Akibat minum terlalu banyak, dia tidak memedulikan dirinya yang mabuk. Kemudian, Athena berbalik, dia kembali melangkah meninggalkan toilet.

Saat Athena tiba di depan toilet, dia berpapasan dengan sosok pria yang sejak tadi dia lihat. Terlihat pria itu terlihat seperti tengah menahan sakit. Sesaat Athena dan pria itu saling menatap satu sama lain. Tampak manik mata cokelat milik pria itu benar-benar menghipnotis Athena. Kini tatapan pria itu menatap Athena begitu dalam. Pandangan mereka saling mengunci satu sama lainnya. Pria itu pun tidak henti menatap Athena. Tatapan kagum begitu terlihat di mata pria itu.

Athena dan pria itu sama-sama mendekat satu sama lain. Athena sungguh tidak mengerti, manik mata cokelat milik pria itu tidak mampu dia abaikan. Nyatanya pria itu benar-benar membuatnya hilang kendali. Dengan kepala yang memberat, dan kesadaran yang tidak sepenuhnya pulih, Athena mulai membawa tangannya menyentuh dengan lembut rahang pria itu. Namun seketika, Athena menatap pria itu dengan begitu lekat. Wajah pria itu sangat mirip dengan seseorang yang selama ini dia rindukan. Rambut berwarna cokelat gelap serta iris mata cokelat yang begitu dia kenali.

Pria itu menggeram, sudah sejak tadi dia merasakan panas di tubuhnya. Tubuhnya tidak mampu lagi menahan. Terutama kala Athena mulai menyentuh dirinya. Pria itu memejamkan matanya ketika tangan Athena menelusuri wajahnya dengan begitu lembut. Kemudian pria itu menarik tengkuk Athena, dia langsung menyambar bibir Athena, melumatnya dengan sedikit kasar. Tidak hanya diam, Athena mengaitkan tangannya membalas pagutan yang diberikan pria itu. Bibir mereka saling mencecapi bergantian. Lidah mereka saling berpagutan. Sungguh saat ini, Athena benar-benar kehilangan akal sehatnya. Alkohol membuat dirinya lupa diri. Dia tidak memedulikan dengan siapa dirinya berciuman.

“Kau sangat cantik,” bisik pria itu seraya mengecupi leher jenjang Athena.

Athena tersenyum. “Dan kau juga sangat tampan.”

“Aku ingin menghabiskan malamku bersama denganmu. Kali ini aku tidak bisa lagi menahan diriku.” Pria itu menangkup kedua pipi Athena, mata mereka saling menatap satu sama lain. Terlihat hasrat di kedua mata mereka.

Athena berjinjit, dia mendekatkan bibirnya ke telinga pria itu seraya berbisik dengan nada menggoda, “Aku tidak mungkin menolak menghabiskan malamku bersama denganmu.”

Pria itu menyeringai puas. Tanpa menunggu lama, pria itu menarik tangan Athena berjalan meninggalkan tempat itu. Athena pun menurut, dia bahkan tidak memedulikan siapa pria itu. Pria itu membawa Athena ke sebuah hotel yang tidak jauh dari klub malam. Terlihat Athena tidak memedulikan siapa pria itu. Hanya dengan menatap matanya, Athena seperti mengenal pria itu dengan baik. Nyatanya, manik mata cokelat milik pria itu benar-benar menghipnotis Athena.

Komen (1)
goodnovel comment avatar
Nun Fitri
Wah ini spin off kakak calon iparnya ratu yah?
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 2. Sleeping With Stranger

    Tubuh Athena terdorong masuk ke dalam hotel oleh pria itu. Dia menarik tengkuk leher Athena, dan melumat bibirnya dengan liar. Tidak hanya diam, Athena membalas pagutan yang diberikan pria itu. Bibir mereka saling mencecapi, lidah mereka saling berpagutan. Mereka berciuman begitu panas. Kini pria itu membawa tangannya meremas pelan pinggang Athena.“Akh!” Athena mengerang saat pria itu mencium bibirnya dengan hebat.“Damn it, kau sangat cantik,” bisik pria itu begitu sensual di telinga Athena. Kemudian pria itu mulai melepaskan pengait dress milik Athena. Dalam sekejap, pria itu berhasil menanggalkan dress milik Athena, hingga terjatuh di lantai. Kilat mata kagum pria itu menatap tubuh Athena yang begitu indah.Tubuh Athena kini hanya terbalut oleh bra dan celana dalam berenda yang berwarna merah, yang tampak begitu seksi. Lekuk tubuh milik Athena begitu sempurna. Kulit mulus dan putih miliknya, benar-benar membuat hasrat pria itu semakin menggebu.Athena mulai membawa tangannya menge

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 3. Justin Afford

    Sinar matahari menembus jendela menyentuh wajah Athena yang kini masih tertidur lelap. Perlahan, Athena mulai membuka matanya. Seketika saat Athena sudah membuka matanya, dia merasakan perih dan sakit di pangkal pahanya. Kepalanya memberat, dia memijit pelan pelipisnya.Athena mengedarkan pandangannya, dia menatap dirinya berada di sebuah kamar hotel. Tampak Athena begitu terkejut melihat dirinya berada di sebuah hotel. Rasa perih di bagian bawahnya membuat Athena memejamkan mata sesaat. Dia merasakan perih dan sakit luar biasa di inti tubuhnya.“Kau sudah bangun?” Suara bariton menyapa, sontak membuat Athena membuka matanya dan terkejut.Mata Athena mendelik, melihat sosok pria dengan tubuh tegap, wajah yang tampan, rahang yang kokoh hanya memakai bathrobe. “Kau siapa?” seru Athena dengan tatapaan menghunus dingin ke arah pria itu. Namun, keterkejutan Athena perlahan memudar, saat dia menyadari pria itu adalah pria yang begitu mirip dengan seseorang yang dia sangat kenal. Athena lang

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 4. Skandal

    “Sekarang apa yang harus kita lakukan?” tanya Athena dengan wajah begitu panik. Dia sendiri sudah tidak tahu harus seperti apa. Sejak dulu, Athena selalu menghindari pemberitaan di media. Dan sekarang, dirinya harus terjebak dengan situasi seperti ini. Athena benar-benar merutuki kebodohanya yang mabuk dan berakhir tidur dengan pria asing. Tidak, bukan hanya sekadar pria asing, tapi pria yang memiliki kekuasaan besar.Justin menuangkan wine ke gelas slokinya, kemudian menenggaknya hingga tandas. Raut wajah Justin menunjukkan kemarahannya, Namun, dia masih terlihat begitu tenang. “Aku menunggu assistant-ku, aku sudah meminta orangku mengusir media.”“Aku harus menghubungi manager-ku.” Athena berbalik, dia mencari keberadaan tasnya. Namun, saat Athena mencari tasnya, dia tidak herhasil menemukan keberadaan tasnya.“Apa kau melihat tasku?” tanya Athena yang kini menatap lekat Justin.“Kau pikir di saat kau mabuk, dan aku terkena obat sialan itu, aku memikirkan keberadaan tasmu?” tukas Ju

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 5. Berpura-pura

    “Athena, kita harus bicara,” tukas Justin dingin saat tiba di hadapan Athena. Terlihat wajah Athena begitu enggan melihat Justin.“Ada apa? Aku tidak memiliki waktu banyak. Jika wartawan sudah pergi, lebih baik aku pergi dari sini,” jawab Athena yang tidak memedulikan Justin berada di hadapannya. Dia mengalihkan pandangannya, tidak mau menatap Justin.“Kau ingin keluar dari sini?” Justin tersenyum miring. “Di sekitar hotel banyak wartawan. Jika kau berani keluar, kau sudah tahu akibatnya, bukan?”Athena mengumpat dalam hati, dia mengepalkan sebelah tangannya dengan kuat. Kali ini, dia benar-benar terjebak dalam masalah yang besar. Athena berusaha mengatur emosinya, kemudian dia mendongakkan kepalanya dan menatap tajam Justin, “Lalu apa rencanamu setelah ini? Tidak mungkin kita hanya di kamar hotel ini!”“Kita akan keluar bersama dari hotel ini,” jawab Justin datar.Athena tersentak. “Apa kau sudah kehilangan akal sehatmu? Keluar bersama? Kau ingin membuat banyak pemberitaan media tent

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 6. Tidak Bisa Melupakan

    Mobil Justin telah tiba di One Madison Park, penthouse milik Athena yang terletak di Manhattan. Sebelumnya Justin sudah menduga Athena tinggal di sini, tentu alasannya karena One Madison Park adalah tempat yang biasa dipilih oleh para artis dan model ternama.“Terima kasih sudah mengantarku,” tukas Athena dingin. Dia melirik Justin sekilas, lalu kembali mengalihkan pandangannya. Terlihat Athena begitu enggan menatap Justin.“Ambil ini.” Justin memberikan kartu namanya pada Athena.Athena mengerutkan keningnya saat Justin memberikannya kartu nama. “Untuk apa kau memberikan kartu nama padaku? Aku tidak membutuhkannya!”“Kau jangan berisik, Athena! Cepat ambil, aku tidak memiliki waktu berlama-lama denganmu,” jawab Justin dengan tatapan menghunus tajam ke arah Athena.Tanpa lagi menjawab, Athena langsung mengambil kartu nama Justin. Dia turun dari mobil, dan membanting kasar pintu mobil Justin. Dia tidak peduli mobil mahal pria itu rusak. Athena mengentakkan kakinya masuk ke dalam pentho

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 7. Dipaksa Menikah

    “Tuan Justin.”Justin yang hendak masuk ke dalam kamar, menghentikan langkahnya ketika ada yang memanggilnya. Dia membalikkan tubuhnya, lalu menatap Peter assistantyang kini berdiri di hadapannya.“Ada apa?” tanya Justin dingin.“Maaf, Tuan, ada Tuan Besar Drake datang,” ujar Peter seraya menundukkan kepalanya.“Kakekku datang?” Justin menautkan alisnya, menatap bingung Peter.Peter mengangguk. “Benar, Tuan.”Tanpa lagi menjawab, Justin berjalan meninggalkan Peter dan segera menemui Drake. Sejak kedua orang tuanya berada di Oxford untuk menemani adik kembarnya—Joseph dan Hazel—yang tengah menempuh pendidikan di Oxford University, membuat Drake selalu datang menemui Justin.“Grandpa,” sapa Justin ketika melihat Drake.“Masalah apa yang kau lakukan, Justin Lucero!” Suara Drake berseru dengan tatapan begitu dingin ke arah Justin.“Apa maksud Grandpa?” Justin bertanya dengan raut wajah datar.Drake mendekat, kini tatapannya begitu tajam ke arah Justin. “Sejak kapan kau memiliki skandal de

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 8. Seratus Juta Dolar

    Julia mengetuk pintu kamar Athena, namun tidak ada jawaban. Julia mendengkus kesal. Dia sudah beberapa kali mengetuk pintu kamar sahabatnya itu, tapi tidak juga mendapat jawaban. Kemudian, Julia memilih untuk langsung masuk ke kamar Athena.“Athena!” Julia berseru kala mendapati Athena masih tertidur pulas. Pantas saja dia mengetuk pintu, tapi tidak ada jawaban.“Diamlah, Julia! Aku kurang tidur sejak tadi malam. Kau tahu, kemarin aku pemotretan hingga pagi hari.” Athena menarik bantal, dia menutupi telinganya dengan bantal. Ya, kemarin Athena memiliki jadwal yang sangat padat. Bahkan dia mengambil seluruh jadwal pemotretan.Julia mendengkus, dia menarik bantal Athena. “Di luar ada kekasihmu yang datang! Cepat temui dia!”Athena tergelak, dia langsung membuka matanya. “Siapa yang kau maksud kekasihku?” tanyanya.Julia mendesah pelan. “Justin Afford. Pria itu ternyata sangat tampan. Aku baru pertama kali melihatnya secara langsung. Dia sungguh tampan. Aku rasa, kau sudah tidak normal j

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 9. Amarah Marinka

    Justin duduk di kursi kebesarannya sembari menyesap wine di tangannya. Pikirannya kini memikirkan pemberitaan di media tentang hubungannya dengan Athena. Ya, sejak pertemuannya dengan Athena, hidupnya kini semakin kacau. Terlebih, dia belum berhasil menemukan orang yang menjebaknya itu. Jika saja dia berhasil menemukan orang yang memasukkan obat ke di minumannya, dia sudah pasti akan menghabisi orang itu dengan tangannya sendiri.“Tuan Justin,” panggil Peter, yang kini melangkah masuk ke dalam ruangan Justin.Justin mengalihkan pandangannya, lalu menatap dingin Peter. “Ada apa? Aku sudah mengatakan padamu, bukan? Jangan mengangguku!”“Maaf, Tuan, tapi tadi pagi Tuan Besar Drake mencari Anda,” jawab Peter.Justin membuang napas kasar. “Sementara ini, jangan biarkan kakekku menemuiku. Aku tidak ingin mendengar ucapannya yang memintaku menikah dengan Athena.”“Tuan, sebenarnya ada hal yang ingin saya katakan,” balas Peter dengan kepala yang menunduk, tidak berani melihat Justin.“Apa yan

Bab terbaru

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 233. Ending Scene (TAMAT)

    Central Park, Manhattan, New York. “Jasper, Joana, Jesslyn, Arnold, Alaric jangan berlari seperti itu. Nanti kalian terjatuh. Astaga…” Suara Athena berseru kala melihat kelima anak-anaknya itu berlari saling mengejar satu sama lainnya.Ya, kini Athena bersama dengan Justin dan kelima anak-anaknya tengah menikmati sore di Central Park. Salah satu taman di Manhattan yang sangat indah jika dikunjungi di sore hari, terlebih saat musim semi. Musim terbaik di mana banyak bunga-bunga bertumbuhan. Dan cuaca yang sejuk, mendukung para pengunjung bersantai di taman yang berlokasikan di Manhattan.“Sayang, biarkan saja. Ada pengasuh dan juga pengawal yang selalu menjaga mereka.” Justin merengkuh bahu sang istri. “Lebih baik kita duduk di sana,” tunjuknya pada kursi yang ada di taman.Athena mendesah pelan. Kemudian dia mengangguk dan melangkah mengikuti sang suami yang mengajaknya duduk di kursi taman itu.“Justin,” panggil Athena seraya menyandarkan kepalanya di dada bidang sang suami.“Ya?” J

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 232. Extra Part IV

    Matahari sudah tinggi. Suara kicauan burung bersahutan menandakan pagi telah menyapa. Selama lima tahun terakhir, Athena sudah terbiasa bangun pagi. Seperti saat ini, kala suami dan anak-anaknya masih tertidur lelap, Athena sudah lebih dulu terbangun. Bagaimana tidak? Athena yang selama ini mengurus suami dan anak-anaknya. Meski Athena memiliki pengasuh untuk kelima anaknya, tetap saja Athena turut andil dalam segala hal yang dibutuhkan oleh kelima anaknya. Athena tidak ingin kelima anaknya hanya dekat dengan para pengasuhnya saja. Dia pun ingin menemani tumbuh kembang kelima anak-anaknya.“Mommy… Good morning.” Jasper, Joana, Jesslyn, Arnold dan Alaric kini sudah bangun, dan sudah selesai mandi. Mereka melangkah mendekat ke arah Athena yang tengah duduk bersantai di ruang keluarga.“Anak-anak kesayangan Mommy sudah bangun?” Athena merentangkan kedua tangannya, menyambut kelima anaknya yang mengamburkan tubuh mereka ke pelukannya.“Sudah, Mommy. Kami sudah bangun. Mommy. Di mana Daddy

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 231. Extra Part III

    Waktu menunjukan pukul tujuh malam. Athena dan dibantu para pelayan menyajikan makanan ke atas meja. Ya, meski Athena memiliki banyak pelayan tapi Athena harus memastikan di atas meja adalah makanan kesukaan anak-anaknya. Karena memang kelima anaknya memiliki selera kesukaan makanan yang berbeda.“Tolong di sana salmon steaknya sajikan dengan kentang goreng,” ucap Athena pada sang pelayan seraya menunjuk kursi meja makan yang biasa diduduki oleh Joana.“Baik, Nyonya,” jawab sang pelayan dengan patuh.Ya, Salmon steak dipadukan dengan kentang goreng adalah kesukaan Joana. Berbeda dengan Jesslyn yang lebih memilih dipadukan dengan mashed potato dan extra keju. Lain halnya dengan Jasper. Makanan kesukaan Jasper adalah Rib Eye Steak, sama seperto makanan yang disukai oleh Justin. Sedangkan Arnold dan Alaric yang menyukai sirloin steak dan tenderloin steak. Itu kenapa banyak sekali jenis makanan yang berbeda yang dihidangkan di atas meja makan. Begitu pun dengan makanan penutup. Setiap ana

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 230. Extra Part II

    Suara keributan membuat Justin dan Athena langsung berlari menghampiri kamar anak-anak mereka dengan cepat. Seketika Athena terbelalak terkejut melihat Arnold dan Alaric memperebutka sebuah robot di tangan mereka.“Arnold, Alaric! Apa-apaan ini! Mommy tidak ingin kalian bertengkar seperti ini!” seru Athena memberikan peringatan pada kedua putraynya itu.Perkataan tegas Athena sukses membuat Arnold dan Alaric tidak lagi membuar keributan. Kedua putranya kini menundukan kepalanya. Ya, seperti bias ajika Arnold dan Alaric bersalah mereka akan menunduan kepala mereka, sebagai ungkapan mereka telah menyesal.“Arnold, Alaric, kenapa kalian bertengkar?” Suara Justin bertanya pada kedua putranya“Daddy, tadi Ka Arnold membuat tangan robotku patah. Dia menariknya robot Ka Arnold,” ucap Alaric dengan suara polosnya.Justin mengembuskan napas kasar. “Arnold, kenapa kau membat tangan robot Alaric patah?”“Maaf, Daddy. Aku sungguh tidak sengaja,” jawab Arnold dengan kepala tertunduk.Athena mendes

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 229. Extra Part I

    Lima tahun kemudian…“Mommy…..” Suara teriakan anak-anak, membuat Athena yang tengah manata makanan di atas meja makan langsung mengalihkan pandangannya pada suara yang memanggilnya.“Hey, anak-anak kesayangan Mommy sudah pulang.” Athena langsung merentangkan kedua tangannya, memeluk Jasper, Joana, dan Jesslyn yang baru saja pulang sekolah.“Mommy kami merindukanmu.” Jasper, Joana, dan Jesslyn berucap dengan suara polosnya.“Mommy juga merindukan kalian.” Athena mengecupi puncak kepala anak-anaknya itu. “Sayang kenapa kalian pulang bertiga? Di mana Arnold dan Alaric?” tanyanya.“Mommy, tadi Arnold dan Alaric sangat lama. Kami pulang duluan. Arnold dan Alaric ada kelas bahasa Jepang,” jawab Joana dengan suara polosnya.Athena mendesah pelan. “Kenapa kalian tidak menunggu Arnold dan Alaric? Kan sopir jadi tidak perlu bolak-balik menjemput Arnold dan Alaric.”“Mommy, tadi Paman Nathan meneleponku, Paman bilang akan menjemput Arnold dan Alaric,” jawab Jesslyn dengan pupil mata hijau yang

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 228. Perfect Ending

    Sydney, Australia.Athena berjalan menelusuri bibir pantai bersama dengan Justin. Athena menggendong Jeslyn, putri bungsunya. Sedangkan Justin menggendong Jasper dan Joana. Kini Justin dan Athena tengah berada di Mainly Beach, sebuah pantai yang wajib dikunjungi selama berada di Sydney. Banyak turis datang di pantai ini.Terlebih sekarang adalah musim panas di Sydney, musim di mana banyak pengunjung yang datang. Jika di Sydney saat ini musim panas, berbeda dengan New York yang sekarang adalah musim dingin. Perbedaan musim, yang membuat Athena menyiapkan segala kebutuhan dengan baik untuk suami dan anak-anaknya.Di belakang Justin dan Athena ada tiga pengasuh serta dua orang pengawal yang selalu beriringan dengan mereka. Sesaat tatapan Athena teralih pada beberapa orang diujung sana yang diam-diam mengambil gambar dirinya dan Justin serta ketiga anaknya. Athena pun memilih untuk mengulas senyuman di wajahnya dan membiarkan orang-orang di sana mengambil gambarnya. Jujur saja, Athena tid

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 227. Kebahagiaan Peter dan Julia

    Julia memuntahkan semua sisi perutnya di wastafel. Kepala Julia memberat. Tubuhnya terasa begitu lemah. Sudah beberapa hari ini, dia selalu memuntahkan makanan yang baru saja masuk ke perutnya. Ya, dia memang begitu tersiksa beberapa hari ini. Ditambah dia masih harus mengurus J.A Modeling School. Meski demikian Athena mulai datang ke J.A Modeling School, membantu dirinya mengurus sekolah modeling itu. Jika tidak entah bagaimana mengurus J.A Modeling School yang kini berkembang begitu pesat.Saat Julia hendak keluar dari kamar mandi, pandangan Julia mulai buram. Kepalanya memberat. Tubuhnya tidak mampu berdiri. Hingga saat semua pandangan Julia menggelap, dan tubuhnya hampir ambruk, Peter yang baru saja keluar dari walk-in closetnya dengan cepat berlari dan menangkap tubuh Julia yang kini sudah jatuh pingsan.“Julia? Julia bangunlah?” Peter menepuk pelan pipi sang istri, tapi Julia tak kunjung membuka matanya. Raut wajah Peter berubah menjadi panik. Dia langsung membopong tubuh Julia

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 226. Pengganti Babymoon

    Beberapa bulan kemudian…Suara tangis Jasper dan Joana membuat Athena yang tengah berkemas-kemas langsung menghentikan aktifitasnya. Kini Athena mengambil alih Joana, sedangkan Jasper diambil alih oleh pengasuh. Athena harus lebih dulu menggendong Joana, pasalnya Joana yang sering menangis kencang.Beruntung Jesslyn tidak pernah rewel. Jika saja Jesslyn sama seperti Jasper dan Joana, entah apa yang harus di lakukan Athena. Sungguh, memiliki tiga bayi kembar sekaligus benar-benar membuat Athena kerepotan.Namun, meski demikian tentu saja Athena sangat bahagia. Athena tidak sendiri, Justin menyiapkan tiga pengasuh untuk anak-anak mereka. Hanya saja, Joana yang paling rewel dan sering sekali menangis. Itu kenapa Athena harus menggendong Joana lebih dulu.“Sayang? Kenapa kau menangis? Lihatlah adikmu sangat tenang.” Athena mengecupi pipi gemuk Joana. “Jangan menangis lagi, ya? Mommy sedang bersiap-siap. Hari ini kita akan berlibur ke Sydney.”Ya, sebenarnya tadi Athena tengah berkemas-kem

  • Terjebak Pesonamu (Justin&Athena)   Bab 225. Peter And Julia’s Wedding

    Hari ini adalah hari yang ditunggu oleh Peter dan Julia. Setelah perjuangan panjang hubungan mereka, akhirnya semuanya berjalan dengan manis. Mereka bisa menikah, ini adalah impian Julia sejak dulu. Jujur Julia masih tidak menyangka bisa menikah dengan pria yang dia cintai. Penantian panjang Julia terbalaskan, kini dia telah berhasil meluluhkan hati Peter. Sosok pria yang sejak awal menarik perhatiannya. Meski Peter belum sepenuhnya mencintai dirinya, tapi Julia yakin Peter akan berusaha untuk membahagiakannya.Di hari pernikahan Peter dan Julia, Athena khusus meminta Brian, ayahnya menjadi pendamping Julia. Mengingat Julia sudah tidak lagi memiliki orang tua. Begitu pun dengan Peter, Justin khusus meminta Arthur, ayahnya sebagai pendamping Peter. Samahalnya dengan Julia, Peter sudah tidak lagi memiliki kedua orang tua. Selama ini Justin dan Athena sudah menganggap Peter dan Julia sebagai keluarga mereka.Kini Julia mematut cermin, tubuhnya sudah terbalut sebuah gaun pengantin rancang

DMCA.com Protection Status