Share

Gangguan Mental

“Udah, Ma. Mama jangan begini.” Aruna berusaha menenangkan Bintang agar tak terus emosi.

Bintang menoleh Aruna, hingga kemudian bertanya, “Memangnya mama kenapa? Mama baik-baik saja.”

“Tapi Mama tadi marah-marah seperti itu. Aku cemas jika penyakit Mama kambuh,” ucap Aruna sambil memasang wajah cemas.

Bintang menunjukkan kedua tangan, tak ada ruam yang artinya dia baik-baik saja.

“Mama baik-baik saja, Runa. Mama malah begitu lega karena bisa mengamuk dan menampar wanita itu. Mama sepertinya belum puas, harusnya tadi Mama pukul sampai jatuh lalu tendang sekalian. Enak sekali dia ngatain kamu juga.”

Bintang terlihat mengerikan saat marah seperti itu. Aruna sampai tidak tahu lagi apakah bisa menganggap Bintang tertekan atau wanita tadi yang nantinya akan tertekan.

Bintang meraih ponsel, lantas mengetik sesuatu sebelum akhirnya dikirimkan ke seseorang.

“Mama ngapain?” tanya Aruna penasaran.

“Bersenang-senang,” jawab Bintang.

Aruna mendadak horor melihat sikap Bintang yang seperti ini. Seu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (9)
goodnovel comment avatar
Enisensi Klara
Yuhuuuuuuuuuuu
goodnovel comment avatar
Devi Pramita
hadirrrrrrrrr
goodnovel comment avatar
Aililea (din din)
tantrumnya ngeriii, wkwkwkwk
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status