Share

Yang Sabar!

Bab 19

Sabrina terdiam beberapa saat setelah mendengar ucapan Bu Laras. Kebaikan mereka mengharapkan imbalan yang bukan main beratnya.

Anak adalah hadiah dari Tuhan yang tidak bisa dipaksakan, bagaimana jika imbalan dari kebaikan mereka adalah dengan hadirnya seorang madu?

Tentu berat bagi Kayla. Akan tetapi, bagi Sabrina itu adalah penyemangat untuk terus berjuang demi bisa mendapatkan apa yang mereka mau. Semua wanita memiliki rahim, tentu bukan hal yang mustahil bagi perempuan yang baru saja melepas masa lajangnya itu. Harapan masih terbuka lebar untuknya.

"Semoga Sabrina bisa segera kasih Mama cucu ya?" ucap Sabrina kemudian. Ada rasa percaya dalam dirinya untuk bisa memberikan apa yang mereka mau.

"Pasti itu. Kamu lebih muda, badanmu terlihat lebih segar tentu banyak kemungkinan untuk kamu bisa segera hamil."

Sabrina mengangguk. "Doakan ya, Ma. Semoga aku ngga mengecewakan Mama dan Papa."

Bu Laras mengangguk. Kemudian ia meraih tangan Sabrina untuk digenggamnya erat. Seulas senyu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status