Share

318. Kembali ke Asal

Kembali Daisy dan Edmund mengamati mobil mewah yang ada di depan rumahnya. Kemudian kembali memperhatikan Adrian, sosok yang mereka anggap sebagai seorang menantu idaman.

"Adrian, apa kau tidak sedang bercanda? Apa mungkin kau memberikan kami hadiah mobil sementara saat ulang tahun nenek kau memberikan lukisan palsu," sindir Daisy.

Josephine yang terlihat risih dengan kedatangan pemuda perlente itu pun memalingkan muka. Ia enggan berkomenta apapun tentang hadiah yang diberikan kepada orang tuanya. ia tahu pasti kalau hadiah ini adalah sogokan untuk mendapakannya.

Meski dalam hati ia membenarkan apa yang dikatakan oleh Sang Ibu kalau sepertinya tidak mungkin kalau Adrian akan memberikan hadiah semahal ini.

"Jangan-jangan Adrian hanya membayar uang mukanya saja, sementara sisanya harus kami cicil. Huh itu sungguh merepotkan," pikir Jo.

Tampaknya Daisy mengerti dengan apa yang ada dalam pikiran putri bungsunya. Dengan sin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status