Share

265. Kenyamanan

Di bawah pohon besar, seorang pemuda kini tengah duduk dengan nyaman seolah berada di pemandian air panas.

“Ahhhh tampaknya memang benih rimau bisa membuat tubuhku menjadi jauh lebih baik.” Kata Surya paham.

Namun meskipun terlihat paham, pemuda itu masih belum jelas dengan apa yang sebenarnya dilakukan benihnya itu pada tubuhnya. Yang dia tahu hanyalah benih itu membantu tubuhnya untuk segera kembali pulih seperti sebelumnya.

Karena merasa sudah cukup dengan pengamatan anehnya, Surya mulai memberhentikan utas kuning transparan itu untuk terus bisa berselancar di bawah tubuhnya.

Setelah sosok itu melihat bahwa utas kuning transparan itu sudah benar-benar berhenti, dia mulai sekali lagi menatap ke arah teko sambil bergumam pelan.

“Wessewessewewseeasas.” Dengan ini Surya terus membaca mantra.

Setelah Surya melantunkan mantra-mantra aneh sekali lagi, teko gelap yang ada di titik benihnya kemudian bergetar, sebelum akhirnya memuntahkan utas berwarna merah transparan.

Jelas bahwa itu adala
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status