Share

Part 29

"Bang, benar yang Abang Katakan itu, Kak Salma itu tadi keluyuran."

Salma dan Rahmat spontan melihat ke arah pintu.

"Abang urus itu, selingkuhan Abang,"ujar Salma dan gegas masuk ke dalam kamar, entah mengapa, kali ini kedatangan Tina di waktu yang tepat bagi Salma, karena dengan cepat ia bisa menghindar, entah mengapa juga dengan asal Salma mengatakan kalau Tina itu selingkuhan Rahmat, ucapanya keluar begiti saja seolah meyakini kalau wanita sexi yang sedang berdiri di depan pintu itu memang selingkuhan Rahmat.

Pergerakan tangan Salma cepat menyelipkan buku tabungan dan kartu atm di balik sarung bantal setelah masuk ke dalam kamar.

Sedangkan di luar kamar.

"Ngapain kau datang, haiss, kalau kau bertingkah begini terus, lama-lama istriku bisa curiga," ucap Rahmat dengan pelan hampir seperti berbisik pada Tina, tentunya saat Salma masuk kamar, sambil kepala Rahmat sibuk menoleh ke arah pintu kamar, takut jika istrinya itu keluar dan melihat dia berbicara berbisik pada Tina yang kini
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status