Share

Part 44

"Kamu kenapa, Mas? Ya Allah!" pekik Elfira sambil berjalan menghampiri dan mengusap wajahku.

Bisa kulihat dengan jelas mata perempuan itu sudah berembun, terlihat sekali kalau dia begitu mengkhawatirkan keadaanku saat ini.

Ya Allah, Elfira. Padahal selama ini aku selalu jahat sama kamu, bahkan tidak jarang berlaku kasar, akan tetapi kamu masih begitu baik serta pengertian.

"Tolong ambilkan air minum hangat!" pintaku dengan terbata.

Elfira mengangguk, segera beranjak dari duduknya dan lekas membawakan segelas air hangat untukku. Dia juga segera membantuku untuk meneguknya.

"Sebaiknya kamu istirahat dulu. Ayo aku bantu Mas ke kasur!" ajaknya sembari membantu mengangkat tubuhku lalu membaringkannya di atas kasur. Dengan telaten ia memijat tangan serta kakiku, juga keringat yang terus menyembul dari pori-pori.

"Terima kasih, Fira. Maaf karena tadi saya sudah berbuat kasar sama kamu!" ucapku pelan, hampir tidak terdengar.

"Nggak apa-apa, Mas. Aku juga salah karena sudah lancang. Harusnya
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status