Share

Bab 1287 Terbelenggu Seumur Hidup

Setelah Rafael pergi, Wanda yang lemas baru menutup pintu. Kemudian, dia bersandar di dinding. Sekujur tubuh Wanda sakit. Dia makin lelah setelah diganggu Rafael.

Wanda mengerjap. Dia masih mengantuk. Untung saja, hari ini hari Sabtu. Jadi, Wanda tidak perlu bekerja.

Wanda ingin berbaring di tempat tidur, tetapi ponselnya berdering. Ibunya yang menelepon. Sekarang, Hilda adalah satu-satunya keluarga Wanda.

Wanda sudah bertahun-tahun tidak pulang ke rumah dan Hilda juga tidak pernah menelepon Wanda. Namun, hari ini Hilda tiba-tiba meneleponnya.

Wanda merasa gugup. Jarinya gemetaran saat menjawab panggilan telepon. Wanda memanggil, "Bu."

Hilda berucap, "Wanda, nanti malam kamu ada waktu, nggak? Bagaimana kalau kita bertemu? Ada yang ingin kubicarakan denganmu."

Ini adalah pertama kalinya Hilda mengajak Wanda bertemu sehingga Wanda merasa kaget. Dulu, Wanda masih bisa merasakan kasih sayang ayahnya sebelum orang tuanya bercerai.

Namun, Wanda dibesarkan oleh Hilda setelah orang tuanya berc
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status