Share

BAB 22. Mencoba untuk Mengusik Elizabeth

"Elizabeth, bisakah kau mengantarkan bunga ke alamat ini, aku ada acara penting dengan rekanku sekarang."

Moris mendekati Elizabeth dan meletakkan sebuah kertas merah muda yang tertuliskan sebuah alamat suatu tempat.

Elizabeth meraih kertas itu dan mengangguk. "Bisa, aku akan membuat dan mengantarkan pesanannya."

"Baguslah, kalau begitu aku berangkat sekarang..."

"Iya. Hati-hati, Ris!" Elizabeth tersenyum melambaikan tangannya.

Sepeninggal Moris dari toko, Elizabeth langsung mengerjakan pesanan yang harganya cukup mahal. Beberapa bunga mawar merah pilihan yang berukuran besar, Elizabeth mencoba untuk berhati-hati mengerjakannya karena dari jenis dan bunga pilihan yang dipesan itu tidaklah murah.

Butuh satu jam lebih gadis itu menyelesaikan bouquet bunga mawar tersebut. Hingga kini Elizabeth bisa bernapas lega setelah menyusunnya dengan cantik dan rapi.

"Huffttt... Akhirnya selesai!" ucap Elizabeth lega, merasa puas dengan hasil kerjanya.

Buru-buru Elizabeth bersiap untuk pergi m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Sari
laaaaah ngaka kebalik otakmu van. laahh ini orang enaknya dibuang dikandang buaya atau harimau ...thor berilah kemurahan hatimu untuk elizabeth
goodnovel comment avatar
afah
jahat kau Evan ...
goodnovel comment avatar
Mifta Nur Auliya
Kenapa yaa tokoh wanita utana dalam novel indonesiia selalu mlarat miskin dsn lemah,,,bikin Drop para wanita karena mudah di tindas
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status