Share

Bab 57. Dua Hati Terpaut Menjadi Satu

“Mama, jawabanku nggak berubah. Sebenci apapun Mama sama aku, Mama tetaplah Mamaku. Meskipun aku ikut suamiku, rumah ini tetap menjadi tempat pulangku,” ucap Echa sambil menahan tangisnya.

Hesti mengepalkan kedua tangannya. Sebenarnya dia hanya menggertak saja agar Echa meninggalkan lelaki itu. Melepas kepergian Echa, sama saja melepas kesempatan untuk menikahkan anaknya itu dengan suami baru yang kaya-raya.

Baginya, hanya dengan pernikahan baru satu-satunya cara untuk mengembalikan kejayaan keluarganya.

Satu lagi … Jika dia melepaskan Echa, itu sama saja mengaku kalah dengan Niko. Tentu saja dia tak akan membiarkan tiket emasnya, Echa direbut oleh lelaki miskin ini.

Hesti bergerak cepat. Sebelah tangannya tiba-tiba memegang kepalanya, “Aduh.”

Pancingan awalnya berhasil, kini Echa terlihat sedikit panik, “Ma, Mama kenapa?”

“Nggak tahu nih mendadak pusing.” Hesti berpura-pura linglung ke sana-sini dan. “kepala Mama berputar-putar. kayaknya Mama mau pingsan.” lalu seperkian detik dia me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Coba Hape
kebanyakan mikir bab
goodnovel comment avatar
Jimmy Wijaya
yah...kok dikit bnaget ha-ha-ha
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status