Share

Perawatan

"Kenapa, Dek? Kamu tau tempat ini?" tanya Varo seraya melepaskan salt beltnya.

"Tau, Mas. Mas yakin mau disini? Disini mahal loh katanya," jawab Tasya nampak ragu.

Varo pun hanya tersenyum lalu segera keluar dari dalam mobilnya dan membuka pintu mobil istrinya.

"Gak papa, Dek, masih sanggup kok aku biayain perawatan kamu," ucap Varo seraya membantu sang istri keluar dari dalam mobilnya.

"Ta -- tapi, Mas," lirih Tasya masih dengan ragu.

Tasya masih berdiam diri di samping pintu mobilnya. Hatinya benar - bener ragu untuk melangkah. Ia takut, jika itu akan membebankan Varo.

"Dek, kamu gak usah khawatir soal uang. Insya Allah ada kok, lagi pula bukannya dengan kamu boros dan bahagia, rejeki aku juga makin lancar? Bukankah istri salah satu penarik rejeki suami?" tanya Varo sambil tersenyum ramah.

Tasya pun nampak berpikir sebentar lalu tersenyum dan mengangguk.

"Iya si, Mas. Ya udah deh, kalau Mas maksa mah, aku nurut aja, makasih ya,Mas," ucap Tasya dengan tulus dan hanya mendapat angguka
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status