Home / Romansa / Suami Pengganti Sensasional / 9. Cinta Pertama Fara

Share

9. Cinta Pertama Fara

Author: 260498RSW
last update Last Updated: 2022-02-15 19:24:18

Tap Tap Tap...

Fara mengayunkan langkahnya tergesa-gesa setengah berlari. Bahkan saat menuruni tangga, kecepatannya tak ia kurangi.

"Nak, mengapa kamu berlari seperti itu di dalam rumah." tegur Farzan saat mereka berpapasan dengan Farzan yang baru saja memasuki rumah.

Fara acuh dan melewati sang ayah begitu saja hingga membuat kedua alis pria paruh baya itu saling bertaut erat.

Setibanya di luar rumah, Fara mendapati mobil yang ditumpangi Kenan baru saja akan keluar dari gerbang pekarangan. "KAK KENAN, TUNGGU!!!" teriaknya sekencang mungkin berharap yang diteriaki mendengarkan. Namun sayang itu hanya harapan semu, mobil yang ditumpangi Kenan terus saja berlalu hingga hilang dari pandangannya di ambang gerbang.

Fara tak menyerah, kecepatan langkahnya ia tingkatkan. Hingga tiba di ambang gerbang, gadis itu tertunduk lemas dengan nafas terengah-engah sambil celingak celinguk mencari ke arah mana targetnya berlalu. Namun sayang, di sejauh jarak pandangnya, ia tak menemukan jejak sang target sekalipun. Iapun terduduk lunglai tak mampu lagi berpijak.

Sang satpam yang bertugas menjaga gerbang menghampirinya "Ada apa Nona Fara?" tanyanya bingung bercampur sedikit khawatir.

Fara tak bergeming, gadis itu menunduk dengan pandangan kosong bagaikan raga tanpa jiwa.

Mendapati itu, sang satpam semakin khawatir. Ingin rasanya ia membantu nona nya untuk berdiri, namun segan. Takutnya tindakannya dinilai tak sopan.

Belum juga kebingungan sang satpam terjawab, ia dibuat semakin kebingungan dengan ketibaan Farzan beberapa saat kemudian yang juga dengan nafas terengah-engah. Ternyata sejak tadi pria paruh baya itu ikut berlari mengejar sang Putri. Namun dikarenakan faktur U, kecepatannya jelas kalah dengan kecepatan Fara yang sejatinya lebih muda dan bugar dibandingkan dengannya.

'Apakah Tuan dan Nona sedang bermain kejar-kejaran?' sang satpam meringis dengan pemikiran absurdnya.

Tanpa menghiraukan keberadaan sang satpam, Farzan segera menghampiri sang putri dan menepuk pundak gadis itu "Ada apa nak?" tanyanya mengulang pertanyaan yang juga ditanyakan oleh sang satpam tadi pada Fara.

Namun kali ini Fara bergeming. Gadis itu tersentak sesaat, lalu mendongak dan bertemu tatap dengan sang ayah. "Ayah, hiks..." gadis itu tak sanggup melanjutkan ucapannya dan mulai terisak.

Grep...

Dalam kebingungannya terhadap reaksi sang putri, Farzan langsung merengkuh gadis itu "Ayah di sini nak, ada apa?" tanyanya lagi.

"Hiks... Kak Kenan, Yah... Kak Kenan ninggalin Fara lagi." adu Fara disela isak nya.

"Lagi?" gumam Farzan begitu lirih hingga tak terdengar oleh Fara yang ada di dalam rengkuhannya. Ia benar-benar tidak mengerti maksud ucapan Fara yang menyebutkan kata 'lagi'. Bukankah ini kali pertama Kenan meninggalkan Fara? Lagi pun ini juga kali pertama pertemuan dan perpisahan mereka. Pikir Farzan kebingungan sembari mengingat-ingat. Namun tak urung ia mencoba menenangkan sang putri "Tenang nak, Kenan tidak meninggalkanmu. Dia akan kembali." ucapnya.

Dan membuahkan hasil. Fara mendongak dan sekali lagi bertemu tatap dengan Farzan "Benarkah Yah?" tanyanya memastikan.

"Iya nak. Justru dia pergi untuk mengurus pemindahan tugasnya secara permanen ke Indonesia agar bisa menetap di sini bersama kita. Apa Kenan tidak memberitahumu?" terang Farzan dan Fara hanya menggeleng sebagai jawaban 'tidak' "Hm... Mungkin dia lupa."

Fara tidak langsung percaya. Tatapannya di perdalam ke dalam netra Farzan mencoba mencari kesungguhan di sana. Dan hasilnya, meskipun tidak begitu yakin dengan sorot kesungguhan yang ia temukan, paling tidak Fara tidak menemukan adanya sorot kedustaan. Iapun memutuskan untuk percaya. "Hm.... Mungkin." jawabnya kemudian.

Akhirnya Farzan bisa bernafas lega, telah berhasil menenangkan sang putri. "Ya sudah. Kalau begitu, ayo Ayah bantu berdiri. Kita masuk ke dalam ya!" ajaknya.

"Hm." sahut Fara dan membiarkan sang ayah membantunya berdiri. Lantas mereka pun berlalu dengan Farzan memapah Fara berjalan menuju ke rumah, meninggalkan sang satpam yang hanya bisa melongo setelah menyaksikan drama live 'ku menangis' sepasang ayah dan anak itu.

Setibanya di dalam rumah, mereka singgah di ruang tamu dan Farzan mendudukkan Fara di sofa yang tersedia di sana. Lalu Farzan ikut duduk di samping sang putri. "Mau minum? Biar Ayah ambilkan." tawarnya kemudian.

Dengan cepat Fara menggeleng. Meskipun ia memang haus, ia tidak mau lagi merepotkan sang ayah. Sudah cukup ia membuat Farzan kerepotan, mulai dari mengejarnya hingga membantu memapahnya ke sini. "Tidak Yah, Fara tidak haus." bohongnya.

"Hm... Ya sudah." tanggap Farzan sekenanya, kemudian terdiam seolah tengah memikirkan sesuatu.

"Apa ada yang ingin Ayah tanyain ke Fara?" tanya Fara menebak apa yang sedang dipikirkan pria paruh baya itu.

Farzan bergeming dan menatap lurus pada sang putri "Tadi, kalau tidak salah kamu menyatakan bahwa Kenan meninggalkanmu LAGI. Apa maksudnya? Bukankah ini kali pertama pertemuan dan perpisahan kalian?" akhirnya pertanyaan yang sejak tadi mengusik rasa penasarannya terlontar juga dengan menekankan kata 'LAGI'.

"Ugh..." Fara tertegun, sepertinya tanpa sadar ia kelepasan tadi. Sebenarnya ia ingin mengelak, namun ia tak tega membohongi sang ayah. "Emmm...?" gadis itu tampak berpikir bagaimana cara menjelaskannya "Apa Ayah ingat seminggu paska kematian Ibu?" tanyanya ragu-ragu kemudian.

Sejenak Farzan terdiam menerawang ke masa itu. Kemudian dengan pasti ia mengangguk "Lumayan." jawabnya.

"Kalau begitu, Ayah pasti ingat kan sama anak didik Ayah yang sering menemani Ayah saat menjenguk Fara?"

Lagi, sejenak Farzan terdiam menerawang. Sesaat kemudian ia sedikit tersentak seolah baru saja menyadari sesuatu. "Oooh, jadi begitu. Ayah mengerti sekarang." ujarnya sambil manggut-manggut.

"Hm." sahut Fara seadanya.

Namun sepertinya Farzan tidak puas atas jawaban yang ia dapati, atau masih ada yang ingin ia tanyakan. Benar saja, setelah kembali terdiam selama beberapa saat, Farzan kembali bertanya "Lalu mengapa kamu sesedih itu ditinggalkan oleh Kenan. Perasaan, sejauh pengetahuan Ayah, semua pertemuan kalian tidak terlalu berkesan. Bahkan, kamu terkesan tidak peduli dengan keberadaannya?"

Sumpah demi apapun, kalau bisa, Fara benar-benar tidak ingin menjawab pertanyaan ini. Pertanyaan yang sejak tadi ia wanti-wanti, berharap Farzan tidak menanyakannya. Tiba-tiba saja lidahnya terasa keluh untuk sekedar berucap.

"Hmm...?" kedua alis Farzan saling bertaut mendapati Fara tak kunjung menjawab selang sekian waktu berlalu "Ada apa nak?"

Fara tidak bergeming. Gadis itu membeku seperti patung hidup, hanya matanya yang terlihat mengerjap sesekali.

Tiba-tiba sebuah gagasan absurd yang entah datang dari mana, terlintas di benak Farzan. Pria paruh baya itu pun memicingkan matanya lurus pada sang putri "Jangan-jangan___"

"A-Ayah jangan berpikir yang tidak-tidak!" selak Fara gelagapan seolah tahu lanjutan ucapan Farzan.

"Berpikir yang tidak-tidak?" Farzan semakin memicingkan matanya "Memangnya kamu tahu apa yang Ayah pikirkan?" pancingnya.

"Ugh..." sekali lagi Fara tertegun.

"Hayo, coba katakan apa yang Ayah pikirkan!" desak Farzan menggoda. Pria paruh baya itu sebisa mungkin menahan senyum, mendapati wajah sang putri mulai memerah. "Hayo, apa?"

Semakin gelagapan lah Fara dibuatnya. Tiba-tiba wajahnya terasa panas. Ia yakin saat ini wajahnya sudah memerah seperti kepiting rebus.

Farzan geleng-geleng kepala sembari tersenyum lucu melihat gelagat sang putri "Jadi, sejak kapan?" lanjutnya bertanya saat Fara masih saja bungkam.

"Se-sejak kapan, apa?" balik tanya Fara pura-pura tak mengerti.

Sshh...

Farzan mendesis gemas. "Sejak kapan kamu JATUH CINTA pada Kenan, SUAMIMU" terangnya pada akhirnya, sengaja menekankan kata-kata 'JATUH CINTA' dan 'SUAMIMU'.

Skakmat gak tuh. Fara benar-benar dibuat tak bisa mengelak. Sekeras apapun ia berusaha, Farzan tidak akan terkecoh. Pasalnya, tanpa bibirnya berucap mengakui, ekspresinya sudah mengungkapkan bahwa tebakan Farzan memang benar adanya bahwa Fara memang mencintai Kenan, suaminya.

"Hmm... Ayo katakan! Tenang saja, Ayah akan merahasiakannya kalau kamu maunya begitu." bujuk Farzan semakin menahan senyum. Mungkin yang ia rasakan sekarang sama dengan yang dirasakan Kenan saat menggoda Fara, pertunjukan yang menghibur.

Fara menggigit bibir bawahnya cukup keras "A-Ayah janji?" tanyanya memastikan pada akhirnya.

"Iya." jawab Farzan singkat nan tegas.

"Mungkin, sejak hari ke lima pada pertemuan pertama kami." cicit Fara menunduk hampir tak terdengar oleh Farzan.

Untungnya Farzan mempunyai indera pendengaran yang masih baik, meski sudah berumur. "Selama itu?" tanyanya sedikit terkejut.

Fara hanya mengangguk sembari terus menunduk, sangat malu untuk sekedar bertemu tatap dengan Farzan.

Comments (2)
goodnovel comment avatar
Saripah Saripah
seru juga sih tapi kenapa harus pake koin..emang gak bisa apa langsung baca gitu jadi tambah kurang minat pembacanya
goodnovel comment avatar
Fazli Avana
seru bangat
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

  • Suami Pengganti Sensasional   10. Biografi Singkat Kenan

    Kenan tiba di Kanada sekitar pukul 2 dini hari dan langsung menuju mansion nya untuk beristirahat. Rencananya Kenan akan berada di Kana selama 3 hari. Semua itu telah ia estimasikan dengan baik untuk menyelesaikan semua keperluannya.Jika ada yang bertanya, mengapa selama ini Kenan memilih Kanada sebagai tempatnya bertugas? Jawabannya sederhana. Yakni, karena Kanada adalah negara dengan pengetahuan medis terbaik di dunia. Alasan lainnya adalah mentor nya sebagai dokter spesialis penyakit dalam merupakan seorang bertanah kelahiran negara berjulukan 'Pecahan Es' itu. Jadi, itulah intinya alasan Kenan selama ini menapaki karirnya di Kanada.Keesokan harinya, usai sarapan Kenan segera menuju rumah sakit tempatnya bekerja. Rumah sakit milik sang mentor, Logan's Hospital. Nama sang mentor adalah Berhan Logan. Namun tidak seperti Kenan dan Farzan yang hubungan mereka layaknya anak dan ayah, hubungan Kenan dan Berhan murni antara anak didik dan sang

    Last Updated : 2022-02-15
  • Suami Pengganti Sensasional   11. Proses Penyelesaian Masalah

    "Mengapa tiba-tiba Ken?" Berhan sangat terkejut setelah membaca surat pemindahan tugas yang diajukan Kenan. Bukan karena apa, kalau itu dokter lain, tanpa banyak bertanya akan langsung disetujuinya pemindahannya. Tapi ini dokter sekaliber Kenan, sangat sulit mendapatkan penggantinya, bahkan mungkin mustahil.Ya, kini Kenan tengah berada di ruang direktur utama sekaligus pemilik Logan's Hospital, tepatnya di ruangan Berhan."Maaf Prof, keadaan yang mengharuskan ku." jawab Kenan ambigu."Keadaan?" kedua alis Berhan saling bertaut "Maksudnya?""Ya, keadaan. Sekarang aku tidak sendiri lagi, aku sudah memiliki keluarga yang menjadi tanggung jawabku." jelas Kenan singkat."Keluarga?" sepertinya Berhan belum sepenuhnya connect "Keluarga panti asuhan tempatmu dibesarkan? Bukankah itu sudah sejak dulu?" tebaknya gagal paham."Bukan Prof." Kenan menarik nafas dalam-dal

    Last Updated : 2022-02-15
  • Suami Pengganti Sensasional   12. Kegemparan

    3 hari kemudian...Kini Kenan sudah duduk anteng di dalam jet pribadinya yang akan lepas landas beberapa saat lagi mengantar kepulangannya ke Indonesia, tanah air tercinta. Ternyata estimasi waktu yang telah ia perhitungkan untuk menyelesaikan segala keperluannya di Kanada melenceng satu hari lebih lama.Penyebabnya, siapa lagi kalau bukan Gabela. Saat mengetahui Kenan akan pindah tugas secara permanen, terlebih dengan alasan kepindahannya yang tidak lain karena telah menikah, membuat gadis itu benar-benar shock dan memberontak tidak terima.Berbagai upaya Kenan dan Berhan lakukan untuk menenangkan Gabela serta memberinya pengertian agar bisa menerima keadaan. Gabela yang mengerti tidak dapat merubah apapun, akhirnya dengan berat hati mau menerima keadaan. Entah ikhlas atau tidaknya, hanya Gabela yang tahu. Namun ia tidak serta merta menerimanya. Sebagai gantinya ia mengajukan sebuah syarat yang mengharuskan dirinya dan

    Last Updated : 2022-02-15
  • Suami Pengganti Sensasional   13. Status

    Hari ini Fara mengawali paginya dengan perasaan berkecamuk. Gugup, senang serta gundah berpadu menjadi satu kesatuan mengobrak abrik hatinya. Ia bingung memikirkan harus bersikap seperti apa nanti di depan suaminya yang ternyata adalah cinta pertamanya.Hal itu Fara pikirkan sejak semalam, tidak, lebih tepatnya kemarin siang sejak Nabila memberitahukan kabar kepulangan Kenan. Ia mungkin tidak akan mengetahui kabar itu jika sang sahabat tidak memberitahukannya secara langsung. Padahal kabar itu menjadi trending utama di forum chat resmi para pegawai NK Hospital, bahkan hampir di seluruh jejaring sosial resmi. Hanya saja sejak pernikahan Bagus dan Sherina dipublikasikan, ia menjauh dari situs sosial, sebab takut mendapati obrolan publik yang berisi gunjingan terhadap dirinya. Jadilah ia kudet, alias kurang update dengan berita terkini.Pertama kali mengetahui kabar itu, jujur terbesit rasa kecewa yang cukup mendalam di hati Fara. Sempat terpik

    Last Updated : 2022-02-15
  • Suami Pengganti Sensasional   14. Pelukan Pelepas Rindu

    "DOKTER KENAN!!!" seruan antusias terdengar dari depan gerbang ketika sebuah mobil ceper panjang mewah memasuki halaman rumah sakit diikuti dua mobil sedan mewah lainnya mengekor di belakangnya. Di dalam mobil ceper panjang mewah tersebut, menampakan sosok Kenan yang duduk di deretan kursi penumpang yang kedua pintu, kanan kirinya diturunkan kacanya.Kenan yang mendapatkan sambutan atas kedatangannya, tersenyum dan melambai sebagai balasan. Bukan mencari perhatian, itu hanyalah bentuk penghargaan Kenan atas sambutan mereka.Hingga akhirnya mobil yang ditumpangi Kenan berhenti tepat di tepi panggung penyambutan. Pria tampan nan rupawan itu pun keluar dari mobil setelah sang sopir membukakan pintu untuknya."DOKTER KENAN!!!" sekali lagi terdengar seruan antusias. Kali ini lebih terkesan histeris.Bagaimana tidak? Kenan yang baru keluar dari mobil sudah lengkap dengan setelan jas dokter yang menjadi day

    Last Updated : 2022-02-15
  • Suami Pengganti Sensasional   15. Isi Hati Fara

    "Far, lo nyembunyiin sesuatu dari gue kan?" untuk kesekian kalinya Nabila mempertanyakan pertanyaan ini pada Fara. Mulai dari usai sesi menyalami Kenan hingga saat ini, dimana acara penyambutan telah usai dan keduanya sudah berada di ruang kerja mereka."Hufh..." Fara m*ndesah jengah, sahabatnya ini benar-benar gigih "Iya deh, gue ngaku, gue emang lagi nyembunyiin sesuatu dari lo. Tapi, maaf Nab, gue belom bisa ngasih tau lo sekarang."Bukannya Fara ingin menyembunyikan perihal hubungannya dengan Kenan dari Nabila. Hanya saja meski itu pada sahabatnya sekalipun, ia takut jika ia mempublikasikan hubungan mereka tanpa izin sang suami, Kenan akan marah padanya. Sebenarnya ia juga sangat ingin mempublikasikan hubungan mereka. Jujur saja ia sudah benar-benar lelah menjadi bahan gunjingan akibat dikira gagal menikah. Padahal kan tidak, hanya berganti mempelai pria saja. Namun begitulah, karena ingin menghormati dan menjaga citra sang suami yang sa

    Last Updated : 2022-02-15
  • Suami Pengganti Sensasional   16. Drama Pulang Bersama

    Waktu bergulir, senja kini berganti malam. Penunjuk waktu sudah menunjukan pukul 20.00 waktu setempat. Kenan dan Fara baru saja selesai bersiap-siap untuk pulang ke rumah.Tentu saja Kenan akan pulang bersama Fara ke kediaman Farzan. Sebenarnya Kenan mempunyai apartemen yang selalu ia tempati setiap ia berada di Indonesia, tanah kelahirannya ini. Biasanya juga ia tinggal di panti asuhan tempat ia di asuh dan di besarkan hingga berusia 13 tahun. Dulu panti asuhan itu sangatlah sederhana yang telah jauh berubah dengan sekarang yang sudah seperti istana.Ya, siapa lagi yang merubahnya jika bukan Kenan. Di awal-awal Kenan mulai bekerja, gajinya ia pusatkan untuk merenovasi panti asuhan tersebut. Dan hasilnya tak tanggung-tanggung, bukan hanya bangunan panti asuhannya yang di renovasi bahkan derajat orang-orang di dalamnya juga ditinggikan. Setiap anak terlantar atau yatim piatu yang tinggal di situ, pendidikannya dibiayai penuh oleh Kenan hingga

    Last Updated : 2022-02-15
  • Suami Pengganti Sensasional   17. Drama Keluarga

    Kini Farzan, Fara dan Kenan tengah berkumpul di ruang keluarga kediaman Farzan. Ini adalah rutinitas keluarga Farzan setiap hari, famili time dimalam hari. Demi menjaga keharmonisan dalam keluarga, mereka selalu menyempatkan berkumpul bersama sebelum tidur. Berbagi cerita tentang apa yang mereka lakukan siang harinya, bersenda gurau, dan tak jarang mendiskusikan masalah yang penting.Rutinitas ini sudah berjalan sebelum mendiang Maya, ibu Fara sekaligus istri Farzan kembali kepangkuan ibunda pertiwi. Namun sejak 11 tahun silam, hanya Fara dan Farzan yang menekuninya. Terkadang Ami, tante fara sekaligus adik Farzan beserta keluarga kecilnya juga ikut serta jika sedang menginap di kediaman Farzan. Mulai sekarang dan mungkin hingga seterusnya, Kenan juga akan termasuk diantaranya."Jadi, apa yang akan kalian rencanakan dengan rumah tangga kalian kedepannya?" tanya Farzan pada anak dan menantunya itu, memulai pembicaraan ketika mereka tengah ber

    Last Updated : 2022-02-15

Latest chapter

  • Suami Pengganti Sensasional   94. Drama Salah Paham

    Ceklek..."Ah..." Fara terperangah menyaksikan pemandangan di depan matanya, tepatnya di depan pintu bilik konsultasi pasien penyakit dalam, ketika ia baru saja memasuki Dirut's Room. Bagaimana tidak? Tepat di depannya kini tampak Kenan tengah merangkul pinggang Mita dengan sebelah tangannya."Ugh..." dan Kenan segera melepaskan rangkulannya dari pinggang Mita begitu menyadari keberadaan Fara. "Sa- sayang, kamu tenang dulu! Ini gak seperti yang kamu pikirkan." ujarnya kemudian, mencoba menjelaskan dengan sedikit gelagapan."Be- benar Dokter Fara, ini tidak seperti yang anda pikirkan." timpal Mita dengan sedikit gelagapan pula ikut membantu Kenan mencoba menjelaskan."Hmm?" Fara memicingkan matanya tajam pada Kenan dan Mita "Lalu apa?""Ini___" Kenan dan Mita hendak menjelaskan secara bersamaan yang membuat keduanya menghentikan ucapan mereka bersamaan pula dan saling pandang kemu

  • Suami Pengganti Sensasional   93. Drama Morning Sickness Pertama

    Hoek hoek..."Kamu baik - baik aja sayang?" tanya Kenan khawatir nan sedikit panik sambil mengurut pangkal leher belakang Fara yang baru saja muntah di wastafel yang berada di sudut ruang makan. Beberapa saat yang lalu keduanya hendak memulai sarapan, Fara tiba - tiba merasa mual dan segera berlari ke wastafel tersebut disusul Kenan yang dengan sigap mengikuti dari belakang.Cuih...Fara meludahkan sisa muntah yang masih tertinggal di mulutnya. "Fara baik - baik aja Kak." jawabnya sedikit lemas sembari mencoba menegakkan tubuhnya."Sepertinya kamu udah mulai ngalamin morning sickness sayang." tebak Kenan menyimpulkan dari gejala mual yang baru saja Fara alami."Iya, sepertinya gitu Kak. Lagian ini juga udah masuk 2 bulan usia kehamilan Fara." Fara sependapat dengan Kenan "Dan juga gejalanya emang seperti morning sicknees. Dari bangun tidur tadi Fara ngerasa badan Fara gak enakan,

  • Suami Pengganti Sensasional   92. Ardan Yang Malang

    Keesokan harinya...Pagi ini publik digemparkan oleh berita tertangkapnya seorang dokter spesialis kesehatan kulit yang cukup ternama di Indonesia, atas dasar konspirasi percobaan pencemaran nama baik Kenan, Fara, serta NF Hospital. Siapa lagi sang tersangka kalau bukan Andre yang secara suka rela mengakui konspirasi yang dilakukannya bersama seorang jurnalis bayaran yang mengakibatkan sang jurnalis ikut tertangkap dan membekuk bersama Andre di balik jeruji.Sekali lagi Kenan membuktikan kekuasaannya yang dengan sangat mudah dapat menghancurkan para pakar - pakar ternama. Sebenarnya Kenan bisa saja membuat hukuman yang dijatuhkan pada Andre lebih berat dari yang diterimanya pada kasus ini, yakni hanya hukuman penjara selama 3 tahun. Kenan mempunyai sangat banyak kasus - kasus tindak pidana Andre dari hasil penyelidikannya.Ternyata, selama ini Andre secara diam - diam telah melakukan praktik ilegal tanpa sepengetahuan pi

  • Suami Pengganti Sensasional   91. Drama Proses Mengintrogasi Andre

    Byurr..."Uhuk uhuk..." Andre terbatuk - batuk oleh guyuran air yang memasuki hidung dan mulutnya, sekaligus menyadarkannya entah dari pingsan atau tidur. Matanya menyipit kala cahaya lampu yang cukup menyilaukan memasuki retinanya sesaat matanya baru saja terbuka. "Aku di mana?" gumamnya dengan suara serak khas baru bangun tidur sembari mulai mengedarkan pandangannya memindai sekeliling ruangan seluas 5 × 6 meter dengan nuansa serba putih yang tampak sangat renggang karena keminiman perabot yang mengisi ruangan tersebut."Kau!?" pupil mata Andre yang tadinya masih tampak sayup seakan enggan untuk terbuka, seketika melebar sempurna kala tatapannya jatuh pada sesosok pria jangkung berbadan kekar yang berdiri tidak jauh di hadapannya sambil menenteng sebuah ember di sebelah tangannya. Ia yakin pia itu pasti adalah orang yang baru saja mengguyurnya dengan air. Mengedarkan pandangannya lebih jauh lagi, ia mendapati 3 pria lainnya den

  • Suami Pengganti Sensasional   90. Kegemparan Dalam Jumpa Pers

    Keesokan harinya... Saat ini masih pukul 9 pagi, namun pekarangan NF Hospital yang luasnya dua kali lapangan sepak bola standar internasional itu telah dipenuhi oleh lautan Manusia. Mereka bukan para pasien ataupun keluarga pasien, melainkan para pemburu berita yang ingin menyaksikan dan merekam secara langsung sesi jumpa pers yang tengah diadakan dalam rangka membahas perihal kesuksesan oeprasi ke 273 Kenan di Swiss tempo lalu. Sesi jumpa pers tersebut telah berlangsung sejak 30 menit yang lalu. Dan kini tengah marak - maraknya Kenan dihujani oleh berbagai pertanyaan dari para jurnalis maupun wartawan. Di atas panggung utama, bukan Kenan saja yang hadir, Fara juga turut serta hadir sebagai asisten Kenan dalam bidang spesialis bedah. Dan baru saja, terjadi sedikit kegemparan kala seorang jurnalis malah mengajukan pertanyaan bukan pada Kenan, melainkan pada Fara. Yang mana sang jurnalis tersebut menanyakan, mengapa

  • Suami Pengganti Sensasional   89. Mengobrol Serasa Menaiki Rollercoaster

    "Jadi, seperti itu."Kenan baru saja menyelesaikan ceritanya, menjawab pertanyaan Mita yang menanyakan tentang hubungan diantara mereka dimasa lalu. Seperti yang diharapkan dari Kenan yang suka berterus tanpa menyembunyikan apapun, ia menceritakan semua kebenaran tentang dirinya dan Mita yang pernah tinggal bersama selama lebih 13 tahun di panti asuhan Al - Rahman hingga berpisahnya mereka karena Mita telah bertemu dengan keluarga kandungnya. Bahkan Kenan juga menyatakan fakta bahwa dirinya yang menjadi seorang dokter tidak lain dan tidak bukan karena ingin menyembuhkan Mita."Entah kamu percaya atau tidak, itulah fakta yang sebenarnya. Wajar jika kamu tak ingat, pasalnya pasca operasi pencangkokan tumor yang kamu jalani 3 tahun yang lalu membuatmu kehilangan cukup banyak ingatan dimasa lalu. Kamu tidak perlu berupaya untuk mengingatnya, karena mungkin mustahil kamu bisa melakukannya. Mungkin hanya keajaiban yang bisa membuatmu dapat menging

  • Suami Pengganti Sensasional   88. Mita Dan Andre Yang Meresahkan

    Ceklek..."Sampai jumpa nanti malam Dokter Fara." ucap Mita sembari tersenyum simpul pada Fara yang menunggu di depan bilik konsultasi pasien penyakit dalam. Lantas tanpa mempedulikan Fara yang termangu kebingungan, wanita itu langsung berlalu begitu saja."Sampai jumpa nanti malam?" gumam Fara mencoba memahami maksud ucapan Mita barusan sembari terus menatap punggung wanita itu dari belakang.Ceklek...Belum sempat Fara menemukan jawaban dari kebingungannya, pintu bilik kembali terbuka disusul keluarnya sosok Kenan dan dokter Adnan."Eh, sayang, kamu nungguin Kakak?" Kenan langsung bertanya dengan sedikit terkejut mendapati Fara berada di depan bilik. Berhubung sekarang sudah masuk waktu istirahat siang, ia pikir Fara sudah berada di kantin rumah sakit bersama Nabila dan Ju Woon seperti yang sudah - sudah.Fara pun berbalik demi mendapati dokter Adnan yang s

  • Suami Pengganti Sensasional   87. Melepas Rindu Di Atas Rasa Malu Andre

    Bruk..."S*it!""F*ck!""B*ngsat! Berani - beraninya dia mempermalukan ku." sambil melajukan mobil sport mewahnya dengan sedikit ugal - ugalan di jalanan yang tampak renggang pagi ini, seorang pria kisaran usia 28 tahunan memukul setir mobilnya cukup keras seraya melontarkan berbagai sumpah serapah. Ialah Andre yang baru saja meninggalkan kediaman Farzan dan tengah menuju NF Hospital. Siapa lagi yang dimaksud 'dia' dalam sumpah serapahnya kalau bukan Kenan.Ya, Andre benar - benar merasa malu telah dipermalukan oleh Kenan beberapa waktu yang lalu, tanpa dapat berkutik. Dalam pikirannya yang dipenuhi emosi hingga tak bisa berpikir jernih, ia yakin saat ini Kenan serta Fara dan Farzan tengah menertawakan dirinya."Apanya yang lupa mengganjal perut, saking ingin menjemputnya? Pers*tan!" gerutu Andre dengan rahang mengeras sembari terus memandang ke depan lintasan jalan dengan kilata

  • Suami Pengganti Sensasional   86. Andre Terobsesi Pada Fara?

    "Hm, terima kasih atas niat baik anda yang sudah bersedia menyempatkan waktu untuk menjemput kepulangan saya, Dokter Andre. Tapi sayang, seperti yang anda lihat, sekarang saya sudah sampai di sini. Jadi, sebaiknya setelah ini anda pulang saja, atau mungkin langsung berangkat kerja ke NF Hospital." tutur Kenan datar nan formal tanpa melupakan kesopanan kepada Andre.Ya, mobil yang beberapa waktu yang lalu yang hampir bertabrakan dengan mobil yang ditumpangi Kenan, Fara dan Farzan serta Bambang di depan gerbang kediaman Farzan, tidak lain dan tidak bukan adalah mobil milik Andre. Dan sekarang, kecuali Bambang, keempatnya sedang berada di ruang keluarga kediaman Farzan sembari menikmati hidangan ringan yang telah disuguhkan oleh ART untuk menemani sesi mengobrol Mereka, sesuai perintah Farzan.Andre baru saja menyampaikan tujuan kedatangannya sepagi ini ke kediaman Farzan yang katanya, berniat ikut serta bersama Fara dan Farzan untuk menjemput

Scan code to read on App
DMCA.com Protection Status