Share

140. Maut Menghampiri

“Akh ... bisa gila kalau seperti ini terus.” Diana menatap Dean yang diam dengan tatapan pasrah.

Mereka terkurung dalam satu kamar yang cukup besar dengan fasilitas yang nyaman. Namun keduanya tak bisa keluar sebab pintu keluar kamar tersebut di jaga oleh orang-orang yang entah dari pihak mana.

“Bagaimana kalau kita kabur saja? Kita bisa menggunakan koneksi kita untuk keluar dari tempat ini, kan?” Diana menatap Dean. Tatapan tajam nan menusuk itu terlihat mulai putus asa.

“Jangan bertindak gegabah. Kau kira keluarga istriku akan membiarkan kita pergi dari sini dengan selamat? Seandainya kita memang bisa keluar dar sini, itu bukan karena kita berhasil melarikan diri. Namun karena pihak mereka yang melepaskan kita,” papar Dean.

Diana mengusap wajahnya dengan frustrasi.

“Kalau begitu lakukan sesuatu pada keluarga istrimu itu. Bukannya kamu orang yang cukup berpengaruh di ko—“

“Kamu kira aku apa?” Dean menatap tajam. Wanita yan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status