Share

33. Cemas

Freya terus menghubungi Alex, tetapi tidak mendapatkan jawaban. Hatinya diliputi kegelisahan karena Alex tiba-tiba pergi tanpa berpamitan dengannya. Ini berbeda dengan sikap Alex yang biasanya.

"Apa hatimu masih tidak tenang, Frey?" tanya Renata.

Freya memandangi hamparan pasir putih di depannya. Ombak kecil berkejaran saling mendahului menuju bibir pantai. Dia fokus pada lamunannya tentang Alex.

"Frey! Kamu baik-baik saja? Kalau ada yang kamu cemaskan lebih baik kita segera pulang!" usul Renata pada sahabatnya.

Dia menepuk pundak Freya karena tidak ada tanggapan dari wanita yang sedang bermuram durja itu. Freya terperangah karena tepukan yang diberikan oleh Renata.

"Ya? Ada apa Ren? Kamu sudah bosan?" tanya Freya dengan ekspresi kebingungan.

Renata menggelengkan kepalanya, rasanya hal yang telah dilalui olehnya tidak lebih buruk dibandingkan dengan Freya. Wanita di hadapannya ini tampak tidak bergairah karena suaminya sudah pergi terlebih dahulu.

"Lebih baik kita check out dan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status